Muhibah Budaya, Napak Tilas dan Pengenalan Kembaii Ragam Kultur Mataram ke Luar Yogyakarta

Rabu, 19 Juli 2023 08:04 WIB

Abdi dalem Keraton Yogyakarta berziarah ke makan Sultan HB I di Imogiri dalam rangkaian peringatan Hadeging Nagari Kasultanan Ngayogyakarta Hadiningrat ke-276 Tahun. Dok. Keraton Yogyakarta

TEMPO.CO, Yogyakarta - Dinas Kebudayaan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) bersiap menggelar event Muhibah Budaya 2023 yang rangkaiannya akan digelar di sejumlah daerah mulai 20 hingga 25 Juli 2023. Muhibah Budaya ini semacam perjalanan napak tilas ke berbagai daerah atau kawasan yang di masa silam pernah memiliki ikatan budaya Mataraman, yang secara geografis kini berada di luar DIY.

2 Daerah Pelaksanaan Muhibah Budaya dan Ragam Kegiatannya

"Tahun ini event Muhibah Budaya kami fokuskan di dua daerah di wilayah Jawa Timur yakni Kabupaten Tulungagung dan Kota Madiun," kata Kepala Dinas Kebudayaan DIY Dian Lakshmi Pratiwi, Selasa, 18 Juli 2023.

Dian mengungkapkan, serangkaian acara akan mengisi gelaran muhibah budaya di dua kota itu. Seperti di Kota Madiun yang digelar pada 20-25 Juli 2023. Mulai dari pameran dan workshop kebudayaan Mataram, Ngobrol Heritage, pelatihan pelestarian cagar budaya, workshop tari, workshop macapat, dan workshop busana Jawa Yogyakarta. Ada pula workshop grafis, pawijatan (pendidikan) Bahasa Jawa, klinik aksara serta pengenalan dan mewarnai aksara Jawa untuk anak.

"Kami juga menggelar pameran literasi dan penampilan maestro sastra, workshop digitalisasi aksara," kata Dian. Pada puncak acara, 25 Juli 2023 di pusat Kota Madiun, akan digelar pula Pagelaran Sastra Epos Ramayana: Hastabrata, pagelaran wayang kulit semalam suntuk, konser mini orchestra Serenade Bunga Bangsa.

Adapun di Kabupaten Tulungagung, aktivitas Muhibah Budaya akan digelar pada 25 Juli berupa pementasan persembahan tari Keraton Yogyakarta. Dian menuturkan dari event yang tahun ini mengangkat tajuk Merajut Budaya Mataram dari Yogyakarta untuk Indonesia itu, napak tilas dan pengenalan kembali Budaya Mataram khas Yogyakarta bisa tercapai.

Advertising
Advertising

Pilihan Editor: Perayaan Malam 1 Suro Keraton Yogyakarta Digelar Rabu, Beda dengan Kalender Nasional

Berita terkait

Sumbu Filosofi Yogyakarta Diakui UNESCO, Makna Garis Imajiner Gunung Merapi ke Laut Selatan

3 hari lalu

Sumbu Filosofi Yogyakarta Diakui UNESCO, Makna Garis Imajiner Gunung Merapi ke Laut Selatan

UNESCO akui Sumbu Filosofi Yogyakarta, garis imajiner dari Gunung Merapi, Tugu, Keraton Yogyakarta, Panggung Krapyak, dan bermuara di Laut Selatan.

Baca Selengkapnya

Sukarno Pernah Melarang Manifesto Kebudayaan 60 Tahun Lalu, Apa itu Manikebu dan Lekra?

3 hari lalu

Sukarno Pernah Melarang Manifesto Kebudayaan 60 Tahun Lalu, Apa itu Manikebu dan Lekra?

Presiden Sukarno pernah melarang Manifesto Kebudayaan pada 60 tahun lalu. Apa itu Manikebu dan Lekra yang mengemuka saat itu?

Baca Selengkapnya

Sultan HB X Beri Pesan Abdi Dalem Yogyakarta Amalkan Ajaran Leluhur Mataram, Apa Saja ?

4 hari lalu

Sultan HB X Beri Pesan Abdi Dalem Yogyakarta Amalkan Ajaran Leluhur Mataram, Apa Saja ?

Sultan Hamengku Buwono X memberi pesan khusus kepada abdi dalem Keraton Yogyakarta dan Kadipaten Pakualaman di acara Syawaan.

Baca Selengkapnya

Sejarah Panjang Kebaya dan Perlunya Jadi Identitas Budaya Indonesia

4 hari lalu

Sejarah Panjang Kebaya dan Perlunya Jadi Identitas Budaya Indonesia

Pakar mengatakan kebaya bisa menjadi identitas budaya Indonesia berbasis kelokalan dengan sejarah panjang busana di Nusantara.

Baca Selengkapnya

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek Gelar Syawalan, Hadirkan Budaya Yogyakarta

7 hari lalu

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek Gelar Syawalan, Hadirkan Budaya Yogyakarta

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek menggelar syawalan, hadirkan Budaya Yogyakarta antara lain sendratari dan prajurit keraton Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Penataan Kawasan Cagar Budaya Nasional Muara Jambi Siap Dilakukan

13 hari lalu

Penataan Kawasan Cagar Budaya Nasional Muara Jambi Siap Dilakukan

Dirjen Kebudayaan Hilmar Farid minta pembangunan fisik Kawasan Cagar Budaya Nasional Muara Jambi dilakukan dengan standar yang baik.

Baca Selengkapnya

Pegadaian Kembali Buka Relawan Bakti BUMN Batch V

22 hari lalu

Pegadaian Kembali Buka Relawan Bakti BUMN Batch V

Pegadaian bersama Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), memberikan kesempatan kepada seluruh pegawai Kementerian BUMN dan BUMN grup untuk menjadi relawan pada program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), Relawan Bakti BUMN Batch V.

Baca Selengkapnya

Tradisi Grebeg Syawal Keraton Yogyakarta, Tahun Ini Tak Ada Rebutan Gunungan, Abdi Dalem Membagikan

28 hari lalu

Tradisi Grebeg Syawal Keraton Yogyakarta, Tahun Ini Tak Ada Rebutan Gunungan, Abdi Dalem Membagikan

Tahun ini, tradisi Grebeg Syawal tidak lagi diperebutkan tapi dibagikan oleh pihak Keraton Yogyakarta. Bagaimana sejarah Grebeg Syawal?

Baca Selengkapnya

Tradisi Grebeg Syawal Yogya, Ini Alasan Gunungan Tak Lagi Diperebutkan Tapi Dibagikan

30 hari lalu

Tradisi Grebeg Syawal Yogya, Ini Alasan Gunungan Tak Lagi Diperebutkan Tapi Dibagikan

Keraton Yogyakarta kembali menggelar tradisi Grebeg Syawal dalam memperingati Idul Fitri 2024 ini, Kamis 11 April 2024.

Baca Selengkapnya

78 Tahun Sultan Hamengkubuwono X, Salah Seorang Tokoh Deklarasi Ciganjur 1998

39 hari lalu

78 Tahun Sultan Hamengkubuwono X, Salah Seorang Tokoh Deklarasi Ciganjur 1998

Hari ini kelahirannya, Sri Sultan Hamengkubuwono X tidak hanya sebagai figur penting dalam sejarah Yogyakarta, tetapi juga sebagai tokoh nasional yang dihormati.

Baca Selengkapnya