TEMPO.CO, Yogyakarta - Menjelang akad pernikahannya dengan Kaesang Pangarep, putra bungsu Presiden Jokowi, Erina Gudono dan keluarganya menjalani gladi upacara adat pernikahan di kediamannya di Dusun Purwosari, Sinduadi, Mlati, Sleman, Yogyakarta, Rabu sore, 7 Desember 2022. Gladi atau latihan ini dilakukan untuk mempersiapkan sejumlah rangkaian prosesi adat yang harus dijalani Erina menjelang akad yang berlangsung 10 Desember 2022 nanti di Pendopo Ambarrukmo.

Pimpinan Wedding Organizer, Pengantin Production yang menangani gladi itu, Wigung Wratsangka mengatakan dalam gladi ini semua anggota keluarga termasuk Erina turut serta berlatih. "Gladi dimulai dengan upacara majang tarub, yang terdiri dari upacara pemasangan atribut pernikahan seperti bleketepe, tuwuhan, dan bucalan," kata Wigung di sela gladi.

Erina Gudono Jalani Prosesi Adang Sepisan dan Cethik Geni

Setelah itu, keluarga Erina menjalani prosesi Adang Sepisan dan Cethik Geni. "Prosesi Adang Sepisan dan Cethik Geni masuk dalam prosesi karena ini merupakan acara mantu pertama bagi keluarga Erina," kata Wigung.

Erina Gudono dan keluarga menjalani gladi adat prosesi pernikahan di kediamannya di Sleman Yogyakarta Rabu 7 Desember 2022. Tempo/Pribadi Wicaksono

Setelah acara itu, kemudian berlanjut dengan prosesi Ngracik Tirta Perwita Adi atau meracik air untuk siraman pengantin yang terdiri dari tujuh sumber mata air. "Air dari sumber-sumber itu dicampur bunga setaman," kata dia.

Simak: Wilujengan di Pura Mangkunegaran, Kaesang Pangarep Minta Doa Kelancaran untuk Pernikahannya

Setelah itu, prosesi selanjutnya berupa tata cara Nata Lemek Palenggahan atau mempersiapkan tempat untuk posisi duduk berupa dedaunan. Dari prosesi itu, gladi dilanjutkan dengan upacara Majang Pasarean atau menghias kamar tidur calon pengantin putri yang berada di dalam rumah Erina. Setelah itu dilanjutkan sungkeman, yakni Erina menjalani sungkem kepada anggota keluarga lain sebagai simbol meminta doa restu.

Erina Lakukan Upacara Langkahan 2 Kakaknya

Baru kemudian, Erina melakukan prosesi adat Langkahan lantaran dia melangkahi dua kakaknya untuk menikah. Urutan gladi itu kemudian diakhiri dengan siraman.

Erina Gudono dan keluarga menjalani gladi adat prosesi pernikahan di kediamannya di Sleman Yogyakarta Rabu 7 Desember 2022. Tempo/Pribadi Wicaksono

Pascaprosesi siraman, acara akan dilanjutkan dengan midodareni. Pada malam midodareni, kekasih Erina, Kaesang Pangarep juga akan datang untuk mengikuti prosesi nyantrik atau nyantri.

Namun Kaesang belum boleh bertemu Erina yang masih menjalani pingitan atau dipingit di dalam kamarnya saat nyantrik itu. Erina hanya diperkenankan bertemu ibu keluarga calon pengantin laki-laki lewat prosesi tilik nitik.

"Untuk proses nyantrik ini Mas Kaesang juga tidak akan bermalam di rumah Mbak Erina, jadi rencananya pulang ke Solo," kata Wigung.

Wigung menuturkan, nyantrik merupakan tradisi pernikahan Jawa ketika calon pengantin pria datang untuk bermalam di rumah calon mertua pada malam midodareni atau sehari sebelum pernikahan digelar. "Dalam prosesi nyantrik untuk mendapat wejangan orang tua ini, Mas Kaesang akan disuguhi air Tirto Wening, yang bermakna ilmu pengetahuan dan kehidupan," kata dia. Saat nyantrik itu, Kaesang juga akan memperoleh wejangan yang disebut Catur Laksita Tama yakni sikap nilai yang semestinya dimiliki pemimpin keluarga oleh perwakilan keluarga Erina Gudono.

PRIBADI WICAKSONO

Baca: Pernikahan Kaesang Pangarep - Erina Gudono, Ini 4 Larangan Tamu Saat Masuki Pendopo Ambarrukmo

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.