TEMPO.CO, Jakarta - Jumlah penumpang di Bandara Soekarno Hatta pada masa libur akhir pekan ini yang beriringan dengan libur Hari Raya Waisak diprediksi akan mendekati jumlah saat libur Lebaran lalu. Jumlahnya bisa mencapai sekitar 132 ribu penumpang.

"Kita tahu, besok hari Senin kita ada hari libur Waisak, data prediktif yang sudah dihimpun oleh rekan-rekan AOCC angkanya ini sekitar 132 ribuan pergerakan penumpang. Jadi ini masih tidak terlalu jauh dari angka puncak (arus mudik dan arus balik) di Soetta," kata Executive General Manager Bandara Soekarno-Hatta Agus Haryadi, Sabtu, 14 Mei 2022.

Menurut Agus, hal itu karena banyak calon penumpang yang memanfaatkan momen libur panjang itu untuk berlibur dengan keluarga.

Agus menjelaskan pergerakan penumpang tertinggi di Bandara Soetta terjadi pada H-3 Lebaran atau pada Jumat, 29 April 2022. Kala itu penumpang pesawat yang melintas di Bandara Soetta mencapai 150 ribu orang lebih.

"Angka puncak ini kita tahu ada di 151 ribu (penumpang). Sementara, pergerakan pesawatnya waktu itu 1.050 penerbangan," kata Agus.

Saat ini, tercatat volume pergerakan penumpang ada sekitar 132.676 orang, baik kedatangan maupun keberangkatan. "Untuk keberangkatan terdapat 64.607 penumpang dengan 428 penerbangan dan kedatangan 68.069 penumpang dengan 433 pergerakan pesawat," kata Agus.

Selain itu, menurut Agus, pada momen libur tahun ini jumlah calon penumpang akan terjadi peningkatan yang signifikan, baik itu penumpang domestik maupun pergerakan penumpang Internasional. "Kami sampaikan juga bahwa tren trafik penerbangan internasional ini juga terus meningkat. Jadi, hari ini sudah 15 ribuan. Kalau dihitung in-out, kurang lebih dua kali lipat sekitar 30 ribuan. Jadi ini angka yang cukup prospektif," ujarnya.

Baca juga: Libur Panjang Pekan Depan, 5 Tempat Wisata di Jakarta Ini Bisa Dijelajahi

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.