Ciri Khas Nasi Kebuli, Masakan Ala Timur Tengah di Indonesia

Reporter

Tempo.co

Selasa, 10 Mei 2022 08:08 WIB

Resep Nasi Kebuli Kambing

TEMPO.CO, Jakarta - Pernahkah Anda mencicipi masakan Indonesia ala timur tengah? Nasi kebuli adalah salah satunya. Masakan yang tenar di dunia kuliner nusantara ini telah dikenal banyak orang. Tak sedikit orang yang menyukai cita rasanya yang khas.

Nasi kebuli adalah hidangan nasi yang diberi bumbu dengan citarasa gurih. Nasi ini dimasak menggunakan kaldu daging kambing, susu kambing, dan minyak samin. Biasanya, nasi kebuli disajikan dengan potongan daging kambing yang telah digoreng. Beberapa nasi kebuli juga ditambahkan dengan irisan kurma atau kismis.

Melansir dari kanal The Sidji Hotel Pekalongan, nasi kebuli populer di kalangan masyarakat Betawi di Jakarta dan warga keturunan Arab yang tinggal di Indonesia. Hal itu sesuai dengan kehadiran nasi kebuli yang dipengaruhi oleh kebudayaan timur tengah, terutama pengaruh Yaman Arab (kabsa) dan masakan ala India (nasi biryani), serta pengaruh masakan Afghanistan berupa palaw kabuli.

Orang Betawi biasanya menyajikan nasi kebuli pada perayaan umat Islam, seperti misalnya saat lebaran, hari raya kurban, atau maulid. Tidak hanya di Jakarta, nasi kebuli juga banyak ditemui di kawasan kota yang banyak terdapat keturunan Arabnya, seperti Surabaya.

Cara memasak nasi kebuli hampir sama dengan cara memasak nasi pada umumnya. Nasi kebuli dibuat dengan cara menanak nasi bersama kaldu dan susu kambing, namun biasanya orang-orang menggannti susu kambing dengan santan.

Advertising
Advertising

Selanjutnya, daging kambing ditumis lalu dicampurkan dengan nasi. Untuk memberikan aroma yang khas, nasi yang ditanak ditambahkan dengan minyak samin. Sementara bumbu-bumbu halus yang ditumis di antaranya bawang putih, bawang merah, lada hitam, cengkeh, ketumbar, jintan, kapulaga, kayumanis, dan pala.

Daging kambing yang dimasak bersama nasi setengah matang dimasak hingga benar-benar matang dan bertekstur lembut. Anda bisa menyajikan daging kambing dengan potongan kecil-kecil. Bisa disajikan terpisah atau dicampur ke dalam nasi.

Tidak hanya dengan daging kambing sebagai ciri khas nasi kebuli, meskipun nasi kebuli bisa pula disajikan dengan menu lainnya. Seperti asinan nanas dan sambal goreng kentang atau sambal goreng hati. Menu yang disajikan bersama nasi kebuli bisa beragam tergantung selera.

RISMA DAMAYANTI

Baca: Cara Membuat Nasi Kebuli, Boleh Coba Resep ini

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Ekonom BCA Ungkap Peluang Penguatan Rupiah di Bawah Rp 16.000 per Dolar AS

10 jam lalu

Ekonom BCA Ungkap Peluang Penguatan Rupiah di Bawah Rp 16.000 per Dolar AS

Ketegangan di Timur Tengah yang perlahan mereda menjadi salah satu faktor peluang menguatnya rupiah.

Baca Selengkapnya

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

1 hari lalu

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas melantik Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama atau Pejabat Eselon I dan II Kementerian Perdagangan.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Beberkan Efek Konflik Timur Tengah ke Indonesia, Mulai dari Lonjakan Harga Minyak hingga Inflasi

2 hari lalu

Sri Mulyani Beberkan Efek Konflik Timur Tengah ke Indonesia, Mulai dari Lonjakan Harga Minyak hingga Inflasi

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan tensi geopolitik di Timur Tengah cenderung meningkat dan menjadi fokus perhatian para pemimpin dunia. Ia menegaskan kondisi ini mempengaruhi beberapa dampak ekonomi secara signifikan.

Baca Selengkapnya

Harga Emas Turun, Analis: Kekhawatiran terhadap Konflik Timur Tengah Mereda

4 hari lalu

Harga Emas Turun, Analis: Kekhawatiran terhadap Konflik Timur Tengah Mereda

Analisis Deu Calion Futures (DCFX) menyebut harga emas turun karena kekhawatiran terhadap konflik di Timur Tengah mereda.

Baca Selengkapnya

Ekonom: Rupiah Hadapi Tekanan, BI Sebaiknya Tak Naikkan Suku Bunga Acuan

4 hari lalu

Ekonom: Rupiah Hadapi Tekanan, BI Sebaiknya Tak Naikkan Suku Bunga Acuan

Rupiah saat ini sedang menghadapi tekanan mata uang yang sangat besar dan lonjakan arus keluar modal.

Baca Selengkapnya

Konflik Israel-Iran, Pertamina Klaim Tidak Ada Gangguan Stok BBM

5 hari lalu

Konflik Israel-Iran, Pertamina Klaim Tidak Ada Gangguan Stok BBM

PT Pertamina Patra Niaga memastikan stok bahan bakar minyak (BBM) Indonesia tidak terganggu meski ada konflik di Israel dan Iran.

Baca Selengkapnya

10 Negara Paling Tidak Aman di Dunia, Indonesia Termasuk?

5 hari lalu

10 Negara Paling Tidak Aman di Dunia, Indonesia Termasuk?

Ada 10 negara yang paling tidak aman di dunia dan tidak disarankan untuk berkunjung ke sana. Siapa saja?

Baca Selengkapnya

Ekonom BCA: Pelemahan Kurs Rupiah Dipengaruhi Konflik Geopolitik Timur Tengah, Bukan Sidang MK

6 hari lalu

Ekonom BCA: Pelemahan Kurs Rupiah Dipengaruhi Konflik Geopolitik Timur Tengah, Bukan Sidang MK

Kepala Ekonom BCA David Sumual merespons pelemahan rupiah. Ia menilai depresiasi rupiah karena ketegangan konflik geopolitik di Timur Tengah.

Baca Selengkapnya

Paus Fransiskus Khawatirkan Timur Tengah, Serukan Dialog dan Diplomasi

6 hari lalu

Paus Fransiskus Khawatirkan Timur Tengah, Serukan Dialog dan Diplomasi

Paus Fransiskus pada Ahad mengemukakan kekhawatiran mengenai situasi di Timur Tengah serta menyerukan untuk terus dilakukan dialog dan diplomasi.

Baca Selengkapnya

BPS Sebut Iran dan Israel Bukan Mitra Utama Dagang RI: Dampak Konflik Tak Signifikan

6 hari lalu

BPS Sebut Iran dan Israel Bukan Mitra Utama Dagang RI: Dampak Konflik Tak Signifikan

BPS menilai dampak konflik geopolitik antara Iran dan Israel tak berdampak signifikan terhadap perdangan Indonesia. Begini penjelasan lengkapnya.

Baca Selengkapnya