Ragam Kuliner Bubur Khas Nusantara, Bukan Cuma Bubur Manado

Reporter

Tempo.co

Senin, 20 Desember 2021 17:01 WIB

Tinutuan, Bubur Manado. Wikipedia/Midori

TEMPO.CO, Jakarta - Makanan bubur mungkin sudah tidak asing lagi di telinga sebagian orang. Hidangan bubur seperti bubur ayam, bubur kacang hijau, dan bubur sumsum adalah contoh ragam bubur yang mudah ditemui di lingkungan sekitar. Namun, tahukah bahwa Indonesia juga memiliki olahan bubur khas Nusantara?

Beberapa hidangan bubur khas kuliner Nusantara ini di antaranya sudah tersebar di seluruh daerah Nusantara atau hanya bisa dijumpai di daerah tertentu. Keberadaaan bubur-bubur tradisional nusantara ini terbilang cukup langka. Oleh karena itu, penting untuk melestarikan hidangan-hidangan bubur khas nusantara ini supaya tidak punah. Melansir dari berbagai sumber, berikut empat ragam bubur tradisional khas Nusantara.

Bubur Ase – Betawi
Bubur ase atau yang juga disebut bubur cerancam adalah salah satu makanan tradisional khas Betawi, Jakarta. Melansir dari Buku Mengenal Bubur Tradisional Nusantara, bubur ase memiliki bahan pembuat yang sama dengan bubur ayam, tetapi yang membedakan adalah warna tampilannya. Bubur ase memiliki tampilan hitam karena dalam penyajiannya, bubur ini disiram menggunakan kuah semur daging. Topping dari bubur ase antara lain asinan sayur, seperti kacang, lobak, sambal, sawi asin, tahu, tauge, dan wortel.

Bubur Tinutuan atau Bubur Manado
Bubur tinutuan merupakan hidangan khas Kota Manado, Sulawesi Utara. Dilansir dari upikke.staff.ipb.ac.id, bahan-bahan pembuatan hidangan ini antara lain campiran beras, jagung manis, labu kuning, dan ubu, serta beberapa sayuran seperti bayam, dan melinjo muda, daun kangkong, dan daun kiemangi. Sementara itu, agar semakin nikmat, bubur ini juga disajikan dengan bahan-bahan pelengkap seperti ikan asin dan sambal dabu-dabu. Makanan yang juga populer disebut sebagai bubur Manado ini disajikan sebagai menu sarapan dengan kondisi hangat.

Bubur Gunting - Banjarmasin
Salah satu sajian khas Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan adalah bubur gunting, melansir dari remas.nu. Penamaan bubur ini dengan nama gunting sebab dalam proses pembuatannya menggunakan gunting. Adapun gunting digunakan untuk memotong adonan bubur. Bahan-bahan pembuatan bubuir gunting antara lain tepung ketan, daun pandan, garam, dan santan kelapa. Citarasa dari bubur ini dominan rasa gurih dan sekilas mirip dengan bubur sumsum.

Advertising
Advertising

NAOMY A. NUGRAHENI

Baca: Sarat Makna, ini Filosofi Bubur Sumsum bagi Masyarakat Jawa

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Amanat Tuanku Imam Bonjol kepada Sang Putra, Manuskripnya Ditetapkan sebagai Memory of the World UNESCO

3 hari lalu

Amanat Tuanku Imam Bonjol kepada Sang Putra, Manuskripnya Ditetapkan sebagai Memory of the World UNESCO

Manuskrip atau naskah Tombo Tuanku Imam Bonjol yang ditulis anaknya ditetapkan UNESCO sebagai Memory of the World. Apa isinya?

Baca Selengkapnya

Solo Indonesia Culinary Festival 2024, Ada Pembagian 1.000 Porsi Soto hingga Edukasi Kuliner

5 hari lalu

Solo Indonesia Culinary Festival 2024, Ada Pembagian 1.000 Porsi Soto hingga Edukasi Kuliner

Festival kuliner ini diharapkan jadi ajang promosi potensi kuliner daerah sekaligus memperkuat branding Solo sebagai Food Smart City.

Baca Selengkapnya

Chef Juna dan Renatta Kenalkan Dua Kuliner Khas Tanah Morotai

6 hari lalu

Chef Juna dan Renatta Kenalkan Dua Kuliner Khas Tanah Morotai

Chef Juna dan Chef Renatta kenalkan Siput Popaco dan Sayur Lilin dari Morotai

Baca Selengkapnya

Membawa Kuliner Sichuan ke Jakarta

8 hari lalu

Membawa Kuliner Sichuan ke Jakarta

Menikmati kuliner hotpot dan bbq dari Sichuan, Cina

Baca Selengkapnya

Perkumpulan Penyelenggara Jasa Boga Perjuangkan Pembuatan Produk Kuliner Khas Nusantara untuk Ekspor

9 hari lalu

Perkumpulan Penyelenggara Jasa Boga Perjuangkan Pembuatan Produk Kuliner Khas Nusantara untuk Ekspor

PPJI berharap ke depan ada produk-produk kuliner jenis lainnya yang bisa diekspor seperti halnya rendang.

Baca Selengkapnya

Dampak Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Ditutup hingga Pukul 10.00 WITA Hari Ini

12 hari lalu

Dampak Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Ditutup hingga Pukul 10.00 WITA Hari Ini

Penutupan Bandara Sam Ratulang Manado diperpanjang hingga pagi hari ini, Ahad, 5 Mei 2024, pukul 10.00 WITA.

Baca Selengkapnya

Soal Kematian Brigadir RAT, Kompolnas Ungkap Sejumlah Kejanggalan

14 hari lalu

Soal Kematian Brigadir RAT, Kompolnas Ungkap Sejumlah Kejanggalan

Kompolnas menilai masih ada sejumlah kejanggalan dalam kasus kematian Brigadir RAT.

Baca Selengkapnya

Keluarga Bilang Jenazah Brigadir RA Tak Diautopsi Atas Permintaan Istri dan Orang Tua

15 hari lalu

Keluarga Bilang Jenazah Brigadir RA Tak Diautopsi Atas Permintaan Istri dan Orang Tua

Jenazah Brigadir RA dijemput tiga perwakilan keluarga dan komandannya di Polresta Manado.

Baca Selengkapnya

Ikan Arsik dan Mie Gomak Khas Danau Toba Jadi Incaran Wisatawan

15 hari lalu

Ikan Arsik dan Mie Gomak Khas Danau Toba Jadi Incaran Wisatawan

Ada dua masakan khas masyarakat sekitar Danau Toba yang menjadi incaran pelancong dari berbagai penjuru

Baca Selengkapnya

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

17 hari lalu

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

Rute penerbangan Garuda Indonesia rute Manado - Bali akan dioperasikan sebanyak dua kali setiap minggunya pada Jumat dan Minggu.

Baca Selengkapnya