Sandiaga Uno: Bali Lesu Sekali pada Desember 2020, Sekarang Lega tapi Waspada

Reporter

Antara

Editor

Rini Kustiani

Minggu, 4 April 2021 09:05 WIB

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengecek proyek pembangunan Bali Maritime Tourism Hub di kawasan Pelabuhan Benoa, Bali, Sabtu 13 Februari 2021. Foto: Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pariwisatan dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno menyampaikan kondisi pariwisata Bali yang mulai bergerak. Sandiaga membandingkan bagaimana kondisi saat dia mulai bertugas pada Desember 2020 dengan sekarang.

"Pada Desember 2020, kondisinya lesu luar biasa. Tapi seiring kepatuhan pada protokol kesehatan dan dimotivasi, setiap bulan saya pantau perkembangannya," kata Sandiaga di Magelang, Jawa Tengah, Sabtu 3 April 2021. Pada kesempatan itu, Sandiaga sedang berkunjung ke objek wisata alam di Dusun Butuh, Desa Temanggung, Kecamatan Kaliangkrik, Kabupaten Magelang, yang dikenal dengan Nepal van Java.

Sandiaga menjelaskan sebab Bali menjadi penting dalam pergerakan pariwisata Indonesia. Sebagian besar pendapatan Provinsi Bali berasal dari pariwisata. Begitu juga penduduknya yang mayoritas bekerja di sektor wisata dan industri kreatif. Bali juga menjadi desatinasi wisata yang sudah populer sampai mancanegara.

"Destinasi wisata nomor satu kita adalah Bali," kata Sandiaga Uno. Jika pada Desember 2020 kondisi pariwisata masih lesu, pada Maret 2021, menurut dia, kegiatan pariwisata di Bali mulai bergerak. Bulan lalu, pemerintah menargetkan jumlah kunjungan 3.600 wisatawan domestik per hari ke Bali. Kenyataannya, pergerakan wisatawan domestik mencapai 4.500 orang setiap hari di Bali.

Calon penumpang pesawat di Terminal Domestik Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, Minggu, 3 Januari 2021. ANTARA/Fikri Yusuf

Advertising
Advertising

Baca juga:
Dosen Pariwisata Universitas Udayana Ungkap Ada Pseudo Ekowisata di Bali

Hingga Sabtu, 3 April 2021, Sandiaga Uno kembali menerima kabar baik. "Hari ini, saya mendapat laporan jumlah kunjungan wisatawan domestik di Bandara Ngurah Rai Bali dalam dua hari berturut-turut menembus angka 8.000 orang," katanya. Jika sebelum pandemi Covid-19 angka kunjungan ke Bali sekitar 16 ribu orang per hari, kondisi ini sudah mencapai 50 persen dari masa normal.

"Kabar ini memang melegakan hati, namun harus tetap waspada karena sekarang masih pandemi Covid-19," kata. "Meningkat jumlah wisatawan tetap harus mematuhi protokol kesehatan."

Berita terkait

AIR 2024 Sukses DIgelar, Kukuhkan Pulau Peninsula Sebagai Destinasi Wisata Olahraga

1 jam lalu

AIR 2024 Sukses DIgelar, Kukuhkan Pulau Peninsula Sebagai Destinasi Wisata Olahraga

AIR 2024 mendukung kawasan Nusa Dua, khususnya Pulau Peninsula sebagai salah satu destinasi wisata olahraga menarik di Bali

Baca Selengkapnya

2 Alasan PPP Belum Putuskan Sikap soal Oposisi atau Koalisi

1 hari lalu

2 Alasan PPP Belum Putuskan Sikap soal Oposisi atau Koalisi

Pelaksana Tugas Ketua Umum PPP, Mardiono mengungkap alasan partainya belum memutuskan sikap terhadapan pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Mengenal Kain Tenun Bima, Ada Tembe Mee yang Dipercaya Bisa untuk Pengobatan Penyakit Kulit

1 hari lalu

Mengenal Kain Tenun Bima, Ada Tembe Mee yang Dipercaya Bisa untuk Pengobatan Penyakit Kulit

Kain tenun Bima yang sudah ada sejak sebelum Islam masuk ke Bima ini memiliki ciri khas, misalnya warna hitam pada tenun Donggo.

Baca Selengkapnya

KemenKopUKM Pastikan Kebijakan Pemerintah Berpihak pada Pelaku UMKM

1 hari lalu

KemenKopUKM Pastikan Kebijakan Pemerintah Berpihak pada Pelaku UMKM

KemenkopUKM tidak menemukan aturan yang melarang secara spesifik warung Madura untuk beroperasi sepanjang 24 jam dalam Perda Kabupaten Klungkung

Baca Selengkapnya

PPP Ajak Semua Pihak Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ada Peran Sandiaga Uno?

2 hari lalu

PPP Ajak Semua Pihak Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ada Peran Sandiaga Uno?

Sandiaga Uno mengucapkan selamat kepada Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

BMTH Harus Beri Manfaat Besar Bagi Masyarakat Bali

2 hari lalu

BMTH Harus Beri Manfaat Besar Bagi Masyarakat Bali

Proyek Bali Maritime Tourism Hub (BMTH) yang sedang dibangun di Pelabuhan Benoa, Bali, harus memberi manfaat yang besar bagi masyarakat Bali.

Baca Selengkapnya

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

2 hari lalu

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

BTN mengusulkan skema dana abadi untuk membiayai program 3 juta rumah yang dicanangkan oleh pasangan Capres-cawapres terpilih Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Accor Live Limitless (ALL) Kembali sebagai Sponsor Utama Jakarta International BNI Java Jazz Festival 2024

2 hari lalu

Accor Live Limitless (ALL) Kembali sebagai Sponsor Utama Jakarta International BNI Java Jazz Festival 2024

Pengunjung Java Jazz Festival 2024 juga diundang untuk terlibat dalam pertunjukan musik di ALL.com Hall.

Baca Selengkapnya

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

3 hari lalu

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Sigit Sosiantomo mengatakan penetapan tarif tiket pesawat harus memperhatikan daya beli masyarakat.

Baca Selengkapnya

BMKG Peringatkan Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Perairan Sumatera, Jawa dan Bali

3 hari lalu

BMKG Peringatkan Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Perairan Sumatera, Jawa dan Bali

BMKG mengeluarkan peringatan dini potensi gelombang tinggi di perairan seperti Sumatera, Jawa dan Bali pada 25-26 April 2024.

Baca Selengkapnya