Model Wisata yang Bakal Diterapkan di Singapura Selama Pandemi Covid-19

Reporter

Antara

Editor

Rini Kustiani

Minggu, 29 November 2020 13:54 WIB

Jalanan Singapura yang lengang. Pariwisata di Singapura menurun akibat virus corona. Foto: Roslan Rahman/AFP via Getty Images

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Singapura mulai menggiatkan kegiatan pariwisata secara terbatas. Sejumlah ruang publik mulai dibuka. Begitu juga dengan aktivitas perkantoran dan sekolah. Sementara restoran dan tempat hiburan masih menerapkan pembatasan kapasitas 50 persen dari keadaan normal.

Perwakilan Singapore Tourism Board Indonesia, Mohamed Firhan Abdul Salam mengatakan tengah membuat prototipe kegiatan wisata yang aman dan nyaman untuk wisatawan mancanegara di masa pandemi Covid-19. Tujuannya, kembali menghidupkan industri pariwisata dan MICE.

Salah satu prototipe yang dimaksud adalah acara pameran dagang TravelRevive. "Ini menjadi prototipe yang sedang dikembangkan," kata Mohamed Firhan Abdul Salam dalam acara TravelRevive, Singapura, Kamis 26 November 2020. Bagaimana mekanisme protokol kesehatan, pengaturan alur wisata, hingga penerapan teknologi informasi di acara TravelRevive, menurut dia, akan dievaluasi dan diterapkan untuk kegiatan wisata di masa mendatang.

Bandara Internasional Changi Singapura kembali menduduki peringkat pertama sebagai bandara terbaik di dunia menurut survei yang dilakukan majalah travel asal New York, Travel and Leisure. Bandara yang memiliki air terjun buatan ini telah menjadi pemenang selama delapan tahun berturut-turut dalam survei serupa. Kali ini, Changi mendapatkan nilai 93,49 dari pembaca untuk berbagai fasilitas dan keindahannya. Shutterstock

Singapore Tourism Board dan pelaku industri wisata terus menggodok protokol terbaik bagi wisatawan sehingga mereka tetap aman dan nyaman berwisata di masa pandemi Covid-19. "Kita tetap beradaptasi dengan keadaan dan memastikan semua berjalan dengan baik," katanya.

Advertising
Advertising

Tak cuma menerapkan protokol kesehatan dengan mewajibkan peserta memakai masker, menjaga jarak, dan rajin mencuci tangan, panitia pameran TravelRevive membagi peserta menjadi kelompok-kelompok kecil. Satu kelompok terdiri dari maksimal lima orang dan tidak boleh bertukar dengan kelompok lain. Tujuannya, jika ada orang yang terinfeksi Covid-19 dalam satu kelompok, maka akan mudah melacak potensi persebarannya.

Kelompok wisata yang terdiri dari lima orang ini tak boleh berpisah. Mereka menjalani aktivitas yang sama, berkunjung ke destinasi wisata yang sama, makan di restoran yang sama, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. Para peserta juga harus mengunduh TraceTogether sebagai aplikasi pelacak.

Berita terkait

Dharma Pongrekun Maju di Pilkada DKI Jalur Independen, Pernah Disorot Soal Covid-19 sebagai Rekayasa

18 jam lalu

Dharma Pongrekun Maju di Pilkada DKI Jalur Independen, Pernah Disorot Soal Covid-19 sebagai Rekayasa

Pernyataan Dharma Pongrekun pernah kontroversi saat pandemi Covid-19 karena menurutnya hasil konspirasi dan rekayasa. Kini, ia maju Pilkada DKI.

Baca Selengkapnya

Doomscrolling Pertama Kali Muncul Pada Awal Pandemi Covid-19, Berdampak bagi Kesehatan Mental

1 hari lalu

Doomscrolling Pertama Kali Muncul Pada Awal Pandemi Covid-19, Berdampak bagi Kesehatan Mental

Doomscrolling mengacu pada kebiasaan terus-menerus menelusuri berita buruk atau negatif di media sosial atau internet, sering untuk waktu yang lama.

Baca Selengkapnya

Museum of Ice Cream Menghidupkan Kembali Jiwa Anak-anak dengan Ice Cream

1 hari lalu

Museum of Ice Cream Menghidupkan Kembali Jiwa Anak-anak dengan Ice Cream

Museum of Ice Cream bernuansa pink cerah sehingga memberikan sedikit warna dan kesenangan tersendiri bagi yang mengunjunginya.

Baca Selengkapnya

Hari Pertama Menjabat, PM Singapura Lawrence Wong Rapat Kabinet Hingga Telepon Prabowo

2 hari lalu

Hari Pertama Menjabat, PM Singapura Lawrence Wong Rapat Kabinet Hingga Telepon Prabowo

PM Lawrence Wong pada Kamis mulai bekerja, sehari setelah dilantik sebagai perdana menteri keempat Singapura.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sampaikan Ucapan Selamat atas Pelantikan PM Singapura Lawrence Wong

2 hari lalu

Jokowi Sampaikan Ucapan Selamat atas Pelantikan PM Singapura Lawrence Wong

Presiden Jokowi menyatakan Indonesia siap untuk melanjutkan kerja sama baik dengan Singapura.

Baca Selengkapnya

Mengenal Lawrence Wong, PM Baru Singapura yang Akan Memimpin dengan Caranya Sendiri

3 hari lalu

Mengenal Lawrence Wong, PM Baru Singapura yang Akan Memimpin dengan Caranya Sendiri

Lawrence Wong dilantik menjadi Perdana Menteri Singapura, Rabu, dan berjanji memimpin negara kota kaya itu dengan caranya sendiri

Baca Selengkapnya

Benih Lobster Senilai Rp 35 Miliar Dari Pelabuhan Ratu Hendak Diselundukan ke Singapura

3 hari lalu

Benih Lobster Senilai Rp 35 Miliar Dari Pelabuhan Ratu Hendak Diselundukan ke Singapura

Polisi menggagalkan upaya penyelundupan benih lobster senilai Rp 35 miliar ke Singapura itu saat transit di Pulau Bangka.

Baca Selengkapnya

Sandiaga Uno Ingatkan Cek Bus Sebelum Berwisata: Pakai Aplikasi Spionam

6 hari lalu

Sandiaga Uno Ingatkan Cek Bus Sebelum Berwisata: Pakai Aplikasi Spionam

Menteri Pariwisata Sandiaga Uno mengingatkan untuk cek kendaraan sewa sebelum berwisata menggunakan aplikasi Spionam.

Baca Selengkapnya

Indonesia-Glencore Bakal Akuisisi Aset Minyak Shell di Singapura, Target Rampung Akhir Tahun Ini

8 hari lalu

Indonesia-Glencore Bakal Akuisisi Aset Minyak Shell di Singapura, Target Rampung Akhir Tahun Ini

Tercapainya kesepakatan mengakuisisi aset minyak Shell di Singapura semakin memperkuat ketahanan bisnis PT Chandra Asri Pacific Tbk.

Baca Selengkapnya

Kementerian Pariwisata Minta 3 Ribu Desa Wisata Ikut Sertifikasi Halal

9 hari lalu

Kementerian Pariwisata Minta 3 Ribu Desa Wisata Ikut Sertifikasi Halal

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mendorong 3 ribu desa wisata untuk ikut sertifikasi halal.

Baca Selengkapnya