TEMPO.CO, Jakarta - Taman Domino di Williamsburg, Brooklyn, New York, membuat beberapa tanda lingkaran di atas rumput. Sebab batas lingkaran itu untuk menjamin pengunjung bisa tetap menjaga jarak fisik.

Taman Domino menyediakan tanda pembatas itu, karena orang-orang ingin menikmati waktu bersantai di luar ruangan dalam cuaca yang hangat, menurut Travel and Leisure.

Ketika memasuki musim panas, banyak warga yang ingin keluar menikmati kehangatan sinar matahari. Taman Domino dibuat tanda pembatas lingkaran untuk mencegah kerumunan pengunjung.

Tanda lingkaran di taman itu dibuat menggunakan kapur, sejak Jumat, 15 Mei 2020, pagi. Diameter tanda pembatas itu berukuran 2,4 meter. Semua tanda lingkaran itu masing-masing berjarak 1,8 meter.

Taman Domino berada di tepi perairan, sebuah lahan yang berdekatan dengan bekas Pabrik Gula Domino, yang pertama kali dibangun pada 1856. Taman itu memiliki lapangan untuk pengunjung yang membawa anjing dan lapangan voli pantai. Namun, selama pandemi virus corona (Covid-19), lebih banyak aktivitas yang terbatas di Taman Domino.

Warga New York harus memakai masker bila berada di tempat umum. Kegiatan olahraga tim tidak boleh dilakukan di taman. Sedangkan, aktivitas olahraga pribadi dianjurkan, misalnya berlari, bersepeda, berjalan-jalan dengan anjing. "Sambil menjaga jarak sosial dan memakai masker,” imbauan Departemen Taman dan Rekreasi New York.

Pemerintah New York mulai mengendurkan pembatasan setelah Gubernur New York Andrew Cuomo mengumumkan bisnis yang berisiko rendah bisa dibuka kembali, termasuk kegiatan di luar ruangan, sebagaimana dikutip dari Business Insider.

TRAVEL AND LEISURE | BUSINESS INSIDER