Pintu Benteng Ini Jadi Titik Tolak Rakyat yang Diusir Kaisar Cina

Reporter

Terjemahan

Editor

Ludhy Cahyana

Senin, 13 April 2020 08:00 WIB

Benteng Jiayuguan dibangun pada Dinasti Ming untuk menahan serangan bangsa Mongolia. Foto: @blondieinchina

TEMPO.CO, Jakarta - Tembok Besar Cina membentang sepanjang 8.851 km, yang membentang dari Pegunungan Hu di Provinsi Liaoning bagian utara sampai Celah Jiayu di barat Provinsi Gansu. Benteng Jiayuguan sebagaimana Tembok Besar Cina, digunakan untuk membendung serangan bangsa-bangsa dari Timur – terutama Mongolia.

Menurut Atlas Obscura benteng ini merupakan pos militer strategis, dan diselimuti berbagai legenda. Pada masa lalu, orang-orang atau kelompok yang tak disukasi kaisar, dikirim ke Benteng Jiayuguan untuk dibuang atau diasingkan. Saat itu, Benteng Jiayuguan dipandang sebagai pos peradaban terakhir sebelum memasuki Gurun Gobi yang luas. Benteng ini juga disebut sebagai “Tembok Tanpa Rasa Takut”, karena mereka yang diusir kaisar melalui gerbangnya, dan tak pernah kembali.

Namun hari ini, pengunjung datang dengan wajah berseri-seri. Para staf pariwisata mengenakan baju besi dari kertas timah berbaris dalam formasi pasukan kaisar. Mereka berparade dalam karnaval, yang memainkan atraksi memanah bangsa Mongolia. Wisatawan juga bis amelihat para prajurit itu, menembakkan peluru meriam ke Gurun Gobi.

Wisata di Benteng Jiayuguan menawarkan perjalanan dengan unta di gurun, berjalan menyusuri tembok dengan pemandangan gurun kosong. Suvenir di kompleks benteng dijajakan oleh petugas berpakaian seperti prajurit penjaga benteng. Benteng ini, pada masa lalu, juga digunakan para pedagang sebagai salah satu jalur sutra.

Menurut Unusual Traveler, Benteng Jiayuguan terletak di barat laut Provinsi Gansu. Benteng itu menjadi pos terkahir sebelum memasuki Gurun Gobi dan juga sebagai unjung tembok yag dibangun selama Dinasti Ming (1368 - 1644).

Advertising
Advertising

Benteng ini dibangun sekitar tahun 1372 dan terletak di antara kota legendaris Kashgar di barat dan Dunhuang di timur. Benteng dikelilingi oleh dinding dalam dan luar. Dinding bagian dalam dikenal sebagai "kota bagian dalam". Dengan bangunan-bangunan untuk pasukan, termasuk perkantoran dan Wenchang Hall - paviliun dua lantai di depan pusat kota.

Konon, Benteng Jiayuguan dibuat oleh para arsitek utama Kekaisaran Ming, yang ahli matematika yang luar biasa. Dia mampu memperkirakan jumlah pasti batu bata yang dibutuhkan adalah 99.999. Saat pejabat ragu mengenai estimasi itu, ia menambahkan pembuatan batu batu. Ketika Benteng Jiayuguan selesai, satu bata pun tersisa. Hari ini, bata ikonik satu-satunya itu, terlihat di atas pintu masuk utama.

Pada bagian dalam benteng, wisatawan bisa menyaksikan atraksi perang antara pasukan kaisar dengan Bangsa Mongolia. Foto: @travelkakisg

Lokasi Benteng Jiayuguan sedikit terpisah dengan Tembok Besar Cina. Dari bagian tembok yang disebut Tembok Besar Overhanging, jaraknya sekitar 6,5 km. Jadi, saat musuh menyerang sisi Tembok Besar Overhanging, mereka menghindarinya, memutar ke arah barat. Justru pada saat itulah, musuh akan bertemu dengan Benteng Jiayuguan, yang menjadi konsentrasi pasukan Kaisar Dinasti Ming.

Tembok Besar Overhangin dan Benteng Jiayuguan, dibangun pada tahun yang sama di masa Dinasti Ming yang berhasil menaklukkan bangsa Mongolia.

Berita terkait

Terpopuler Bisnis: Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal, Promo Gajian hingga Sindiran Komikus Jepang

16 jam lalu

Terpopuler Bisnis: Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal, Promo Gajian hingga Sindiran Komikus Jepang

Zulkifli Hasan mengungkap asal mula ditemukannya baja ilegal produksi pabrik milik Cina.

Baca Selengkapnya

Kisah Besi Beton 'Banci' Produksi Investor Asal Cina yang Disidak Zulhas

1 hari lalu

Kisah Besi Beton 'Banci' Produksi Investor Asal Cina yang Disidak Zulhas

Mendag Zulkifli Hasan menginspeksi mendadak sebuah pabrik baja milik investor Cina yang meproduksi baja ilegal tidak sesuai SNI.

Baca Selengkapnya

Seperti Dongeng, Kisah Cinta Li Ran Perempuan Cina yang Dinikahi Pangeran Belgia

1 hari lalu

Seperti Dongeng, Kisah Cinta Li Ran Perempuan Cina yang Dinikahi Pangeran Belgia

Seorang perempuan Cina merebut hati Pangeran Charles dan Belgia. Kisah percintaan mereka seperti dalam dongeng.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Sumber Kekayaan Iran hingga Pertemuan Hamas-Fatah di Beijing

1 hari lalu

Top 3 Dunia: Sumber Kekayaan Iran hingga Pertemuan Hamas-Fatah di Beijing

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 27 April 2024 diawali oleh berita soal lima sumber kekayaan negara Iran, yang sedang menghadapi ketegangan dengan Israel

Baca Selengkapnya

Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal Produksi Pabrik Milik Cina

1 hari lalu

Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal Produksi Pabrik Milik Cina

Sebuah pabrik baja Cina, PT Hwa Hok Steel, terungkap memproduksi baja tulangan beton tidak sesuai SNI sehingga produk mereka dinyatakan ilegal.

Baca Selengkapnya

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

2 hari lalu

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

Filipina menyangkal klaim Beijing yang menyebut kedua negara telah mencapai kata sepakat terkait sengketa Laut Cina Selatan

Baca Selengkapnya

Cina Turun Tangan Pertemukan Fatah dan Hamas di Beijing

2 hari lalu

Cina Turun Tangan Pertemukan Fatah dan Hamas di Beijing

Pemerintah Cina turun tangan mempertemukan dua kelompok berseteru di Palestina yaitu Fatah dan Hamas

Baca Selengkapnya

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

2 hari lalu

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas melantik Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama atau Pejabat Eselon I dan II Kementerian Perdagangan.

Baca Selengkapnya

Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

3 hari lalu

Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

Rencana pembukaan lahan 1 juta hektar untuk padi Cina di Kalimantan menuai pro dan kontra. Cara mendaftar menjadi penerima subsidi LPG 3 kilogram.

Baca Selengkapnya

Menlu Retno Setuju Upaya Bersama Berantas Judi Online: Ini Kejahatan Transnasional

3 hari lalu

Menlu Retno Setuju Upaya Bersama Berantas Judi Online: Ini Kejahatan Transnasional

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menilai penting penanganan judi online dapat diselesaikan secara bekerja sama.

Baca Selengkapnya