2 Tahun Ditutup, Nahuku Hawaii Dibuka dengan Fasilitas Baru

TEMPO.CO, Jakarta - Thurston Lava Tube atau Nahuku Hawaii yang telah lama ditutup di Taman Nasional Gunung Berapi Hawaii, kini kembali dibuka. Thurston Lava Tube atau disebut Nahuku, adalah salah satu dari beberapa objek wisata yang sempat ditutup karena letusan Gunung Kilauea pada 2018, dikutip dari West Hawaii Today.

"Kami sungguh berharap orang-orang kembali mengunjungi Thurston Lava Tube," kata juru bicara Taman Nasional Gunung Berapi Hawaii, Jessica Ferracane.

Fasilitas yang diperbaiki di taman nasional itu, sebelum dibuka, berupa saluran listrik bawah tanah yang rusak. Ferracane mengatakan Nahuku dibuka setelah fasilitas kamar kecil terdekat rampung diperbaiki. "Proyek yang memakan waktu dua pekan hingga empat pekan," ujarnya.

Taman nasional ini dibuka pada bulan September 2018, lalu ditutup karena erupasi. Waktu itu, kepastian Nahuku untuk dibuka kembali menunggu konfirmasi para ilmuwan. Karena, guncangan gempa terkait dengan struktur kawasan taman nasional.

"Ketika Thurston Lava Tube akhirnya dibuka kembali, ada beberapa perubahan kecil," kata Ferracane.

Sebagai contoh, peralatan pemantauan telah dipasang untuk mendeteksi berbagai kemungkinan. Misalnya, perubahan pada retakan yang terbuka dalam Nahuku setelah erupsi. Perubahan lain berkaitan dengan peringatan pengunjung.

Tiang peringatan untuk langit-langit rendah dalam Nahuku. Sistem drainase ditingkatkan untuk mencegah genangan air dalam Nahuku. Ferracane menjelaskan, ketikan Nahuku kembali dibuka, taman nasional juga akan menyediakan area parkir baru.

Menurut laman resmi National Park Service, ketika Nahuku dibuka kembali, tempat parkir masih sangat terbatas.

WEST HAWAII TODAY | NATIONAL PARK SERVICE