Bisnis Hotel di Hong Kong Kritis Akibat Wabah Virus Corona

Reporter

Bram Setiawan

Editor

Ludhy Cahyana

Jumat, 21 Februari 2020 20:57 WIB

Warga Hong Kong memakai masker kala merebak wabah cirus corona. Foto: @flowhk

TEMPO.CO, Jakarta - Wabah virus corona COVID-19 membuat sebagian besar hotel di Hong Kong mengalami situasi yang sangat kritis. Situasi ini dianggap lebih buruk dibandingkan wabah sindrom pernapasan akut berat pada 2003.

Situasi kritis itu dinyatakan oleh Federasi Pemilik Hotel Hong Kong (FHKHO), dalam laporan South China Morning Post, Rabu, 19 Februari 2020. FHKHO memiliki 86 anggota, yang menjalankan sekitar 200 hotel serta mempekerjakan sekitar 80.000 orang.

"Sangat sedikit kamar yang diambil sehingga anggota kami tidak lagi mengukur tingkat hunian berdasarkan persentase. Tetapi dengan jumlah kamar," kata Direktur Eksekutif FHKHO, Michael Li Hon-shing.

Li menjelaskan, saat ini banyak pegawai hotel yang bekerja penuh waktu mengambil cuti tanpa bayar. "Saya tidak akan terkejut melihat bisnis tutup berikutnya. Pada Februari dan Maret akan menjadi periode kritis bagi hidup dan mati," ujarnya.

Langkah yang dilakukan untuk meringankan beban industri adalah membebaskan pemilik dari membayar tarif dan sewa dari pemerintah selama satu tahun. Michael Li Hon-shing pun mendesak Sekretaris Keuangan Hong Kong Paul Chan Mo-po terkait langkah tersebut. Dan, menawarkan konsesi pajak serta subsidi tunai satu kali dalam anggarannya untuk pekan selanjutnya.

Advertising
Advertising

Sejak wabah virus corona, angka kedatangan wisatawan ke Hong Kong terus melambat menjadi rata-rata 3.000 per hari. Bila dibandingkan pada Februari tahun lalu, ada 200.000 wisatawan.

Angka 3.000 wisatawan per hari itu dianggap lebih buruk dibandingkan puncak wabah SARS pada Mei 2003, menurut Badan Pariwisata Hong Kong. Saat wabah SARS itu, rata-rata 10.000 orang mengunjungi Hong Kong setiap hari, hunian pun tetap dalam hitungan dua digit. Sedangkan saat ini, sebagian besar hotel mencatat hunian satu digit.

Menurut Li wabah virus corona itu menambah penurunan pariwisata sejak Juni tahun lalu ketika marak protes anti-pemerintah. Tarif kamar hotel dan hunian terkena dampak pada Desember. Kemudian, turun lebih dari 40 persen- hitungan tahun ke tahun (YoY).

Bisnis hotel di Hong Kong terpuruk karena kunjungan wisatawan menurun tajam. Foto: @anniesbucketlist

"Pendapatan per kamar yang tersedia, patokan untuk kemungkinan hotel mendapatkan keuntungan, anjlok hampir 60 persen," katanya.

Laporan Express menjelaskan, bahwa 47 negara telah mengeluarkan saran perjalanan (travel advisories) untuk kunjungan ke Cina Daratan. Dari seluruh jumlah tersebut, 28 negara, juga menganjurkan hal yang sama untuk Hong Kong.

SOUTH CHINA MORNING POST | EXPRESS

Berita terkait

Hong Kong Meluncurkan Tiket Bus Khusus untuk Wisatawan

2 hari lalu

Hong Kong Meluncurkan Tiket Bus Khusus untuk Wisatawan

Mulai Sabtu, 27 Juli 2024, salah satu operator bus di Hong Kong menerapkan tiket satu hari tanpa batas untuk wisatawan

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Uber 2024: Begini Komentar Gregoria Mariska Tunjung Sumbang Poin Pertama untuk Indonesia saat Lawan Hong Kong

2 hari lalu

Hasil Piala Uber 2024: Begini Komentar Gregoria Mariska Tunjung Sumbang Poin Pertama untuk Indonesia saat Lawan Hong Kong

Gregoria Mariska Tunjung mengalahkan Yeng Sum Yee dalam 32 menit untuk memastikan satu poin bagi Indonesia lawan Hong Kong di Grup c Piala Uber 2024.

Baca Selengkapnya

Ingin Jadi Pusat Seni dan Budaya, Hong Kong Dirikan Museum Sastra

10 hari lalu

Ingin Jadi Pusat Seni dan Budaya, Hong Kong Dirikan Museum Sastra

Museum Sasta Hong Kong akan dibuka pada Juni

Baca Selengkapnya

Perempuan Tajir Vietnam Truong My Lan Divonis Hukuman Mati, Apa Kesalahannya? Ini Profilnya

13 hari lalu

Perempuan Tajir Vietnam Truong My Lan Divonis Hukuman Mati, Apa Kesalahannya? Ini Profilnya

Truong My Lan, taipan real estate dijatuhi hukuman mati oleh pengadilan di Vietnam. Apa yang diperbuatnya? Berikut profilnya.

Baca Selengkapnya

Keluarga WNI Korban Tewas Kebakaran Apartemen di Hong Kong akan Urus Pemulangan Jenazah

15 hari lalu

Keluarga WNI Korban Tewas Kebakaran Apartemen di Hong Kong akan Urus Pemulangan Jenazah

Perwakilan keluarga dua WNI yang tewas dalam kebakaran apartemen di Distrik Kowloon telah tiba di Hong Kong untuk mengurus pemulangan jenazah.

Baca Selengkapnya

Dua WNI Tewas dalam Kebakaran di Hong Kong

17 hari lalu

Dua WNI Tewas dalam Kebakaran di Hong Kong

KJRI Hong Kong mengonfirmasi adanya dua WNI yang meninggal dunia akibat kebakaran gedung apartemen di Distrik Kowloon, Hong Kong

Baca Selengkapnya

Kebakaran di Hong Kong, 5 Korban Luka Serius

19 hari lalu

Kebakaran di Hong Kong, 5 Korban Luka Serius

Sebuah gedung tempat tinggal kebakaran hingga membuat jalan di sekitar area gedung ditutuo sementara.

Baca Selengkapnya

Leslie Chung: Aktor Kenamaan Hong Kong dan Ikon Pendobrak Batas Gender

27 hari lalu

Leslie Chung: Aktor Kenamaan Hong Kong dan Ikon Pendobrak Batas Gender

Film Leslie Cheung, aktor Hong Kong, yang berjudul Farewell My Concubine pada tahun 1993 meraih penghargaan Palme D'Or di Festival Cannes

Baca Selengkapnya

5 Masjid di Hong Kong yang Menarik Wisatawan Muslim, Tertua Dibangun pada 1840-an

31 hari lalu

5 Masjid di Hong Kong yang Menarik Wisatawan Muslim, Tertua Dibangun pada 1840-an

Masjid tertua di Hong Kong dibangun pada 1840-an dan kini termasuk salah satu bangunan bersejarah grade 1.

Baca Selengkapnya

Rekomendasi Tempat Wisata dan Kuliner untuk Keluarga di Hong Kong

32 hari lalu

Rekomendasi Tempat Wisata dan Kuliner untuk Keluarga di Hong Kong

Hong Kong, sebuah kota yang memikat dengan perpaduan antara budaya tradisional dan kemajuan modern, menawarkan pengalaman liburan yang tak terlupakan bagi seluruh anggota keluarga.

Baca Selengkapnya