Perpustakaan yang Terselip di Surga Belanja Orchard Road Singapura

Reporter

Anton Aprianto

Editor

Rini Kustiani

Selasa, 12 November 2019 19:42 WIB

Suasana di sebuah perpustakaan di Orchard Gateway, Orchard Road, Singapura. TEMPO | Anton Aprianto

TEMPO.CO, Singapura - Orchard Road Singapura dikenal sebagai surga belanja buat penduduk setempat maupun para pendatang, tak terkecuali turis dari Indonesia. Di antara deretan mall yang memajang produk fashion terkenal, terselip perpustakaan dua lantai. Letaknya di Orchard Gateway.

Di depan pintu masuk, pengunjung akan langsung disambut oleh beberapa staf perpustakaan. Tak jauh dari pintu itu, ada beberapa monitor yang menyediakan semua produk media digital, seperti koran dan majalah dari seluruh negara, termasuk Indonesia. Usia media yang ada di sana paling lama satu tahun. Di seberang dinding yang dipenuhi monitor, ada sejumlah rak, yang jika dibuka di dalamnya tersedia sejumlah majalah dan koran cetak dari pelbagai negara.

Masuk ke dalam, pengunjung akan menemukan koleksi buku di rak-rak berwarna putih. Buku-buku tersebut bisa dibaca di tempat atau dipinjam selama tiga pekan. Setelah itu bisa diperpanjang lagi. Syaratnya, menurut seorang staf perpustakaan, Henna Ansar, harus menjadi anggota lebih dahulu. "Ini berlaku untuk pengunjung yang tinggal di Singapura paling singkat satu tahun," ujar Henna, Selasa, 12 November 2019.

Koleksi buku di sebuah perpustakaan di Orchard Gateway, Orchard Road, Singapura. TEMPO | Anton Aprianto

Selain di Orchard Road Singapura, ada 25 perpustakaan lain di sejumlah lokasi di sana. Semua perpustakaan ini dikelola National Library Board. Pengunjung tak dikenakan biaya apapun saat masuk maupun meminjam buku. "Tapi di sini tak bisa sembarangan ambil foto. Misalnya di tempat yang ada pengunjungnya," ujar Henna.

Advertising
Advertising

Ada sedikitnya 120 ribu koleksi buku di perpustakaan tersebut. Perpustakaan menyediakan buku yang ditulis dengan empat bahasa, yakni Melayu, Inggris, Cina, dan India. Koleksi buku dengan empat bahasa ini ada di lantai dua perpustakaan.

Tempat membaca buku dan bersantai di dalam perpustakaan di Orchard Gateway, Orchard Road, Singapura. TEMPO | Anton Aprianto

Pencarian buku ini bisa dilakukan dengan sejumlah layar monitor yang menempel di dinding perpustakaan. "Kami juga punya aplikasi untuk untuk pencarian buku. Kalau ada di perpustaakan ini bisa langsung dicari posisi raknya," ujar Henna.

Di lantai dua perpustakaan ada juga satu sudut bagi pengunjung untuk melihat pemandangan di luar. Ada sejumlah sofa untuk membaca di sana, sembari melihat pemandangan sibuknya Orchard Road dan suasana mall yang menjadi surga belanja di Singapura.

Berita terkait

Startup Asal Bandung Produksi Material Fashion Berbahan Jamur, Tembus Pasar Singapura dan Jepang

18 jam lalu

Startup Asal Bandung Produksi Material Fashion Berbahan Jamur, Tembus Pasar Singapura dan Jepang

Startup MYCL memproduksi biomaterial berbahan jamur ramah lingkungan yang sudah menembus pasar Singapura dan Jepang.

Baca Selengkapnya

Kemendag dan KBRI Gelar Pameran Fesyen di Singapura, Total Transaksi Capai Rp 4,2 Miliar

1 hari lalu

Kemendag dan KBRI Gelar Pameran Fesyen di Singapura, Total Transaksi Capai Rp 4,2 Miliar

Kementerian Perdagangan dan Duta Besar RI untuk Singapura menggelar pameran fesyen di Singapura. Total transaksinya capai Rp 4,2 miliar.

Baca Selengkapnya

Jokowi Terima Kunjungan Menlu Singapura di Istana

2 hari lalu

Jokowi Terima Kunjungan Menlu Singapura di Istana

Presiden Jokowi terima kunjungan Menlu Singapura.

Baca Selengkapnya

Ada Aurora Borealis di Gardens by the Bay Singapura, Mirip di Kutub Utara

3 hari lalu

Ada Aurora Borealis di Gardens by the Bay Singapura, Mirip di Kutub Utara

Tapi pada 5 Mei, lampu-lampu indah auroa borealis akan tampil perdana di Gardens by the Bay.

Baca Selengkapnya

Jokowi Keluhkan Banyak Masyarakat Berobat ke Luar Negeri, Ini 3 Negara Populer Tujuan Wisata Medis WNI

3 hari lalu

Jokowi Keluhkan Banyak Masyarakat Berobat ke Luar Negeri, Ini 3 Negara Populer Tujuan Wisata Medis WNI

Presiden Jokowi mengeluhkan hilangnya Rp 180 triliun devisa karena masih banyak masyarakat berobat ke luar negeri.

Baca Selengkapnya

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

3 hari lalu

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.

Baca Selengkapnya

Jokowi Keluhkan Banyak WNI Berobat ke Luar Negeri, Ini Kilas Balik Menteri Luhut Berobat di Singapura

3 hari lalu

Jokowi Keluhkan Banyak WNI Berobat ke Luar Negeri, Ini Kilas Balik Menteri Luhut Berobat di Singapura

Salah satu menteri Jokowi, Luhut Binsar Pandjaitan, diketahui pernah berobat hampir sebulan di Singapura pada November tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Ini Penyebab WNI Berobat ke Luar Negeri, yang Dikeluhkan Jokowi Sedot Devisa Rp180 T

4 hari lalu

Ini Penyebab WNI Berobat ke Luar Negeri, yang Dikeluhkan Jokowi Sedot Devisa Rp180 T

Presiden Jokowi menyoroti kebiasaan sejumlah WNI yang berobat ke luar negeri sehingga berpotensi menyedot devisa Rp 180 triliun, apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Deretan 5 Perpustakaan Unik di Dunia, Surga Pecinta Buku

4 hari lalu

Deretan 5 Perpustakaan Unik di Dunia, Surga Pecinta Buku

Banyak perpustakaan konvensional unik di setiap negara yang menjadi tempat impian bagi para pecinta buku.

Baca Selengkapnya

Ini Negara dengan Internet Tercepat di Dunia, Indonesia Urutan ke Berapa?

4 hari lalu

Ini Negara dengan Internet Tercepat di Dunia, Indonesia Urutan ke Berapa?

Speedtest Global Index Ookla membuat peringkat kecepatan Internet di 142 negara per Maret 2024. Indonesia kalah dari Kamboja.

Baca Selengkapnya