Jalan-jalan di Palembang Kini Ada LRT, Ongkos Terjauh Rp10 Ribu

Reporter

Antara

Editor

Susandijani

Senin, 14 Januari 2019 05:27 WIB

Penumpang menikmati perjalanan dengan kereta api ringan atau light rail transit/LRT di Palembang, Sumatera Selatan, Rabu, 25 Juli 2018. LRT Kota Palembang diuji coba operasional pada 23-31 Juli 2018. ANTARA/Feny Selly

TEMPO.CO, Jakarta - Light Rail Transit atau LRT atau kereta layang ringan saat ini sudah menjadi sarana hiburan baru bagi masyarakat Sumatera Selatan sejak diresmikan 15 Juli tahun lalu.

Baca juga: Ini Istimewanya LRT: Staf Milenial, Layanan Hotel Bintang Lima

Hal ini karena banyak masyarakat memanfaatkan sarana transportasi massal itu untuk memenuhi kebutuhan hiburan bersama keluarga.

Hal ini bisa disaksikan dari penampilan kebanyakan penumpang kereta listrik tersebut yang menikmati perjalanan bersama keluarga dan hanya sedikit yang menumpang untuk tujuan keperluan pribadi seperti menuju Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang untuk pergi menggunakan pesawat.

Ditambah lagi dengan ramainya kereta pada waktu hari libur seperti Sabtu dan Minggu, dengan penumpang berbagai usia, tua, muda hingga anak-anak.

Ini menunjukkan kereta yang setiap hari beroperasi tersebut masih menjadi sarana wisata bagi masyarakat Sumsel daripada sebagai sarana transportasi.

Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru sebelumnya memang mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk menggunakan transportasi massal tersebut bila berpergian ke Bandara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang.
Rangkaian Light Rail Transit (LRT) Palembang melintas di atas Sungai Musi, Palembang, Sumatra Selatan, Senin, 23 Juli 2018. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
Ia menjanjikan kereta layang ringan tersebut lebih nyaman sehingga sangat menyenangkan untuk digunakan. Selain itu, kereta listrik tersebut juga akan menghindarkan masyarakat dari kemacetan yang makin parah akhir-akhir ini.

Pemberangkatan kereta layang ringan itu juga dijadwalkan ada setiap hari, dari pagi hingga malam hari dengan rute Kompleks Olahraga Jakabaring hingga bandara dan dengan target mencapai 96.000 penumpang per hari.

Oleh karena itu, ujar dia, sudah saatnya masyarakat beramai-ramai menggunakan kereta listrik tersebut untuk keperluan bisnis atau pekerjaan yang membutuhkan bepergian ke luar provinsi melalui Bandara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang.

Gubernur juga mengimbau kepada pihak Bandara agar penumpang yang datang dan pergi diarahkan untuk menggunakan kereta yang sebelumnya dipersiapkan untuk transportasi Asian Games tersebut.

Selain itu kereta yang dibiayai pemerintah pusat dengan menghabiskan dana sedikitnya Rp9-10 triliun itu diharapkan juga bisa menjadi sarana untuk mempromosikan daerah.

Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Sumsel Akhmad Najib memaklumi kesenangan masyarakat menjadikan kereta tersebut sebagai sarana hiburan.

Menurut dia, untuk sementara ini LRT memang masih menjadi sarana hiburan bagi masyarakat karena kereta layang ringan itu juga melalui jalur objek wisata daerah Sumsel.

LRT antara lain melalui Pasar Cinde yang merupakan pasar khas Palembang. Selain itu, kereta yang melayang di atas itu juga melalui Masjid Agung serta bersejajar dengan Jembatan Ampera yang menyeberangi Sungai Musi.

Ini berarti kereta ringan tersebut memang juga diminati untuk melihat-lihat tempat-tempat wisata sekaligus bersejarah di kota Palembang.

Tampaknya masyarakat juga penasaran untuk mencoba LRT pertama di Indonesia tersebut.

Selanjutnya, LRT ini nyaman, mudah dan cepat. Siapa yang membuatnya?
<!--more-->

Moda transportasi di Palembang tersebut memang tidak saja nyaman tetapi juga mudah dan cepat. Di setiap stasiun di dilengkapi dengan tangga, eskalator, dan juga elevator sehingga anak-anak, orang lanjut usia, maupun penyandang disabilitas dapat mengakses stasiun dengan mudah.

Calon penumpang tinggal membeli tiket di loket stasiun, kemudian petugas akan mengarahkan serta membantu calon penumpang melewati pintu elektronik menuju peron kereta itu.

Yang unik, setiap stasiun mempunyai warna tersendiri. misalnya, kuning dan Ungu. Ada 13 stasiun dan 1 depot di jalur LRT itu.

LRT itu juga mampu menempuh sekitar 30-45 menit untuk rute sepanjang 23,4 kilometer dari Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II di ujung barat menuju Depot Ogan Permata Indah (OPI) Mall di ujung timur.

Bukan hanya nyaman, mudah dan cepat, harga tiket untuk menaiki kereta itu juga sangat terjangkau bagi masyarakat.
Kereta LRT Palembang yang diproduksi oleh PT INKA (Persero) - Istimewa
Dengan bantuan subsidi dari Kementerian Perhubungan, penumpang hanya dikenakan biaya Rp10.000 untuk satu kali perjalanan ke atau dari Stasiun Bandara Mahmud Badaruddin II. Sementara untuk rute non-bandara, tiket dijual seharga Rp5.000.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, LRT tersebut karya anak bangsa sehingga masyarakat harus mengapresiasi.

Pengerjaan LRT Palembang merupakan hasil dari kolaborasi anak bangsa karena seluruh kontraktornya merupakan perusahaan dalam negeri, mulai dari konstruksi hingga pengoperasian.

Konstruksi kereta tersebut dikerjakan oleh BUMN PT Waskita Karya, pengoperasian dilakukan oleh PT Kereta Api Indonesia, dan rangkaian keretanya merupakan produksi dari PT Inka.

Jadi LRT itu merupakan karya anak bangsa yang perlu didukung bersama oleh segenap masyarakat.

Selain itu pembangunan LRT sangat ideal untuk kota yang berkembang seperti Palembang. Hal ini karena di setiap stasiun akan juga dibangun penghubung ke lokasi penting lainnya.

LRT Palembang diharapkan juga semakin meningkatkan perekonomian dan pembangunan kota dan provinsi tersebut.

Namun, LRT tersebut tetap perlu terus disempurnakan dalam segala aspek seperti sarana penunjang, penambahan rute, jadwal operasi dan lainnya untuk melayani masyarakat sehingga akan semakin diminati.

Baca juga: Lewati 4 Spot Wisata, Asyiknya Turis Naik LRT di Palembang

Berita terkait

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

3 hari lalu

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo menolak rencana iuran pariwisata di tiket pesawat.

Baca Selengkapnya

Permohonan Perceraian di Palembang Meningkat Usai Lebaran, Ini Kata Pengadilan Agama

5 hari lalu

Permohonan Perceraian di Palembang Meningkat Usai Lebaran, Ini Kata Pengadilan Agama

Angka permohonan perceraian di Pengadilan Agama Palembang usai Lebaran meningkat dibandingkan dengan grafik sebelumnya yang menurun saat Ramadan.

Baca Selengkapnya

11 Fakta Unik Isfahan Iran, Kota Terbaik di Timur Tengah yang Dijuluki "Separuh Dunia"

6 hari lalu

11 Fakta Unik Isfahan Iran, Kota Terbaik di Timur Tengah yang Dijuluki "Separuh Dunia"

Isfahan merupakan salah satu tujuan wisata utama dan salah satu kota bersejarah terbesar di Iran.

Baca Selengkapnya

Perhatikan Jumlah Tanduk Kambing di Atap Rumah Limas Palembang, Ini Filosofinya yang Penuh Makna

9 hari lalu

Perhatikan Jumlah Tanduk Kambing di Atap Rumah Limas Palembang, Ini Filosofinya yang Penuh Makna

Rumah Limas dibangun dengan perencanaan matang dan penuh dengan pesan moral dan filosofi yang dapat diambil hikmahnya. Salah satunya, di bagian atap rumah Limas terdapat ornamen menyerupai tanduk kambing dengan jumlah beragam.

Baca Selengkapnya

PUPR Targetkan Tol Palembang - Betung Tuntas di 2025, Basuki: Tambah Tim Percepatan

9 hari lalu

PUPR Targetkan Tol Palembang - Betung Tuntas di 2025, Basuki: Tambah Tim Percepatan

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono telah melihat langsung progres konstruksi dan pernak-pernik permasalahan di Jalan Tol Kayu Agung-Palembang-Betung.

Baca Selengkapnya

Dibangun 1830, Rumah Limas Palembang Ini Pernah Dikunjungi Ratu Beatrix dari Belanda

10 hari lalu

Dibangun 1830, Rumah Limas Palembang Ini Pernah Dikunjungi Ratu Beatrix dari Belanda

Kedua rumah limas di Palembang ini pernah muncul di uang pecahan Rp10.000, dibangun tahun 1830-an.

Baca Selengkapnya

10 Tempat Wisata Paling Populer di Indonesia Versi Tripadvisor

11 hari lalu

10 Tempat Wisata Paling Populer di Indonesia Versi Tripadvisor

Berikut ini Deretan daftar tempat wisata paling populer di Indonesia versi Tripadvisor, didominasi oleh objek wisata di Bali.

Baca Selengkapnya

Deretan Destinasi Wisata Terfavorit di 3 Provinsi Selama Libur Lebaran, Apa Saja?

11 hari lalu

Deretan Destinasi Wisata Terfavorit di 3 Provinsi Selama Libur Lebaran, Apa Saja?

Kemenparekraf mengungkap destinasi wisata favorit selama libur lebaran.

Baca Selengkapnya

Pulang Mudik Lebaran, Ini Destinasi Wisata Dekat Gerbang Tol Palembang dan Pekanbaru

12 hari lalu

Pulang Mudik Lebaran, Ini Destinasi Wisata Dekat Gerbang Tol Palembang dan Pekanbaru

Agar tak terlalu capai saat pulang mudik Lebaran bisa menepikan kendaraan untuk menikmati kuliner mengunjungi destinasi wisata

Baca Selengkapnya

Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Palembang, Polisi Selidiki Dugaan Ada Motif Lain

13 hari lalu

Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Palembang, Polisi Selidiki Dugaan Ada Motif Lain

Motif pembunuhan ibu dan anaknya itu diduga perampokan, namun tidak ada barang berharga yang hilang di rumah.

Baca Selengkapnya