2 Festival Pariwisata Ini Akan Antarkan Nias Go International

Jumat, 29 Juni 2018 11:45 WIB

Atraksi Tari Perang di Desa Bawomataluo, Nias Selatan, Sumatera Utara, Jumat (25/11). TEMPO/Gunawan Wicaksono

TEMPO.CO, Jakarta - Kepulauan Nias di Sumatera Utara akan dikembangkan menjadi destinasi kelas dunia. Tahun ini, daerah tersebut akan menggelar dua festival internasional.

Bupati Nias Selatan Hilarius Duha, dalam siaran pers dari Kementerian Pariwisata, mengatakan festival tersebut ialah Festival Ya’ahowu Nias 2018 dan Nias World Surfing League.

Festival Ya’ahowu Nias yang akan dihelat pada 16-20 November merupakan agenda andalan yang rutin saban tahun. Festival Ya’ahowu Nias tahun ini diperkirakan akan menarik kunjungan 50 ribu wisatawan, baik asing maupun domestik.

Dalam festival itu, para wisatawan akan menikmati berbagai rangkaian ancara. Di antaranya pameran pembangunan, produk unggulan dan kuliner Nias, Ya’ahowu Nias parade berupa pawai budaya keliling kota Teluk Dalam. Ada juga atraksi budaya dari kabupaten kota se-Kepulauan Nias (Famozi Gondra, Orahu, Fame Afo, dan atraksi budaya lainnya).

Pada hari selanjutnya, digelar upacara batu kolosal yang didukung oleh 100 orang pelompat batu. Rencanannya akan tercatat sebagai rekor MURI.

Wisatawan saat surfing di Pantai Sorake, Nias Selatan, Sumatera Utara, Jumat (25/11). TEMPO/Gunawan Wicaksono

Adapun Nias World Surfing League bakal digelar di Pantai Saroke. Acara ini berlangsung pada 24-28 Agustus 2018. “Dua event andalan ini akan meningkatkan kunjungan wisatawan ke Nias,” kata Hilarius Duha.

Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya mengatakan, pada 2024, Kepulauan Nias diproyeksikan bakal dikunjungi 1 juta wisatawan. Angka itu naik 940 ribu wisatawan dibanding sekarang yang hanya 60 ribu wisatawan.

“Bila dari 1 juta wisatawan tersebut, 10 persennya atau 100 ribu adalah wisatawan mancanegara (wisman) akan diperoleh devisa langsung Rp 1,1 triliun dan ini akan mensejahterakan masyarakat Nias,” kata Menpar Arief Yahya di Jakarta, 25 Juni lalu.

Sebab, Menpar menilai Nias hampir memenuhi unsur 3A, yakni atraksi, amenitas, dan aksesibilitas, sebagai destinasi kelas dunia. Soal atraksi, Menpar mengatakan Nias mempunyai keunggulan budaya dan alam. “Apalagi pantai Sorake Nias masuk 10 tempat surfing terbaik dunia,” tutur Menpar Arief.

Sedangkan amenitas merupakan unsur yang harus dikembangkan di kepulauan ini. Menpar menyarankan, pemerintah setempat cukup memperbanyak homestay.

Sementara itu untuk aksesibilitas, Nias disarankan memiliki bandara internasional. “Bandara internasional adalah kunci untuk menjadi destinasi kelas dunia,” kata Menpar Arief.

Meski demikian, angka wisatawan masuk Nias naik tiap tahun. Pada 2016, turis tercatat 40 ribu. Sedangkan pada 2017 mencapai 60 ribu. Tahun ini, wisatawan masuk Nias direncanakan berjumlah 100 ribu.

Advertising
Advertising

Berita terkait

Iuran Wisata untuk Siapa

1 jam lalu

Iuran Wisata untuk Siapa

Rencana pemerintah memungut iuran wisata lewat tiket pesawat ditolak sejumlah kalangan. Apa masalahnya?

Baca Selengkapnya

Perjalanan Politik Nikson Nababan Menuju Gubernur Sumatera Utara

2 hari lalu

Perjalanan Politik Nikson Nababan Menuju Gubernur Sumatera Utara

April yang lalu, suasana kediaman Tuan Guru Batak (TGB) Syekh Dr. H. Ahmad Sabban El-Ramaniy Rajagukguk, M.A di Simalungun menjadi saksi pertemuan penting antara Nikson Nababan, Ketua DPC PDI Perjuangan Tapanuli Utara, dengan tokoh agama yang berpengaruh.

Baca Selengkapnya

KPK Sita Aset Milik Bekas Bupati Labuhanbatu Erik Atrada Ritonga

3 hari lalu

KPK Sita Aset Milik Bekas Bupati Labuhanbatu Erik Atrada Ritonga

KPK menyita aset yang diduga milik bekas Bupati Labuhanbatu, Erik Atrada Ritonga, di Kota Medan

Baca Selengkapnya

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

3 hari lalu

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

BTN mengusulkan skema dana abadi untuk membiayai program 3 juta rumah yang dicanangkan oleh pasangan Capres-cawapres terpilih Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

3 hari lalu

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Sigit Sosiantomo mengatakan penetapan tarif tiket pesawat harus memperhatikan daya beli masyarakat.

Baca Selengkapnya

Pilkada 2024: Edy Rahmayadi Telah Ambil Formulir Pendaftaran Bakal Cagub Sumut dari 3 Partai

3 hari lalu

Pilkada 2024: Edy Rahmayadi Telah Ambil Formulir Pendaftaran Bakal Cagub Sumut dari 3 Partai

Edy Rahmayadi adalah bakal calon gubernur pertama yang telah mengambil formulir pendaftaran Pilkada 2024 di PKB Sumut.

Baca Selengkapnya

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

4 hari lalu

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo menolak rencana iuran pariwisata di tiket pesawat.

Baca Selengkapnya

Gerindra Sumut Usung Calon Kepala Daerah yang Mampu Jalankan Visi Misi Prabowo, Ini Alasannya

4 hari lalu

Gerindra Sumut Usung Calon Kepala Daerah yang Mampu Jalankan Visi Misi Prabowo, Ini Alasannya

Gerindra Sumut mengutamakan kadernya sendiri di Pilkada 2024 untuk mewujudkan program Prabowo hingga ke tingkat desa.

Baca Selengkapnya

Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Dinilai Berpotensi Langgar Undang-undang

5 hari lalu

Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Dinilai Berpotensi Langgar Undang-undang

Rencana pemerintah memberlakukan penarikan iuran pariwisata di tiket pesawat dinilai berpotensi melanggar undang-undang.

Baca Selengkapnya

Tolak Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, Garuda Indonesia: Membebani Penumpang

5 hari lalu

Tolak Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, Garuda Indonesia: Membebani Penumpang

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Saputra menyatakan tidak setuju terhadap rencana penerapan iuran pariwisata di tiket pesawat.

Baca Selengkapnya