Menjelajahi Komplek Bangunan Kuno Jejak Kejayaan PT Garam Sumenep

Kamis, 1 Februari 2018 12:02 WIB

Deretan bangunan tua peningalan PT Garam, di Kalianget, Sumenep, Madura. Tempo/Rita Nariswari

TEMPO.CO, Sumenep - Kota Sumenep di Pulau Madura, pernah tersohor sebagai kota penghasil garam. Bahkan saking penting kota ini di masa lalu, VOC yang menguasai Sumenep pada 1705 pun mendirikan benteng, pelabuhan, dan beragam gedung di sana. Kini itu semua telah menjadi bangunan kuno

Saat ini, sisa-sisa kejayaan bangunan kolonial itu masih terlihat.Dengan peninggalan lawas ini, Kawasan Kalianget bisa menjadi pilihan wisata minat khusus saat berkunjung ke Sumenep.

Kalianget bisa dicapai dalam 10 menit dari pusat kota. Saat tiba, bangunan tua langsung menyambut di sisi kiri kanan jalan. Inilah deretan rumah-rumah karyawan PT Garam di masa lalu.

Sebagian rumah-rumah kuno itu masih ada yang menempati. Mereka biasanya penyewa dengan harga murah. Sebagian lain terlihat kosong. Salah satu bangunan cukup menarik perhatin, karena arsitekturnya berbeda, yakni amat kental nuansaTiongkok-nya.

Selain deretan rumah tua, ada sejumlah gedung yang tidak boleh terlewatkan saat menjelajahi kawasan ini. Berikut diantaranya:

Advertising
Advertising

1. Gedung SentralGedung ini dulu merupakan bangunan sentral pembangkit listrik PT Garam di Sumenet, Madura. Tempo/Rita Nariswari

Dulu, ini tak lain merupakan pusat pembangkit listrik lingkungan. Sebagian dindingnya masih terlihat berdiri kokoh. Tampak, bangnan yang berdiri sejak 1914 ini memang tak terawat. Dan bila dibiarkan akan terancam hancur. Dari arah pusat kota, letaknya sebelum kantor PT Garam.

2. Kantor PT Garam

Terlihat masih ada papan nama-nya meski sudah pudar. Tak jauh dari papan nama, dipasang sebuah jangka dengan rantai dipulas warna putih.

3. Gedung bioskop

Berada tepat di depan kantor PT Garam, bangunan ini berdiri memanjang, dan di bagian depannya diletakkan sebuah lori. Ini adalah alat pengangkut garam di masa lalu. Fasilitas lain seperti lapangan tenis pun masih bisa ditemukan tak jauh dari gedung bioskop dan kantor PT Garam.

4. Lapangan Kemerdekaan Kalianget

Bergerak ke arah pelabuhan, akan terlihat sebuah benteng dengan lapangan hijau dan di bagian tengahnya terdapat tugu. Tertulis namanya Tugu Kemerdekaan 1945 dan didirikan pada 1953.

Tak jauh dari tugu terdapat benteng pertahanan. Benteng dilengkapi beberapa persembunyian kecil dengan lubang untuk menempatkan moncong senjata.

5. Deretan kantor dan gudang tua

Di jalan depan pintu masuk Lapangan Kemerdekaan Kalianget, bisa ditemukan deretan gedung yang digunakan untuk kantor dan gudang. Sebagian di dalam sebuah pagar yang tertutup jadi pendatang hanya bisa mengintip.

6. Pelabuhan Tua Kalianget

Di masa lalu pengiriman garam ke mancanegara dan kota-kota lain di negeri ini, langsung dilakukan dari pelabuhan tua Kalianget. Bahkan barang-barang yang dari negara lain pun masuk melalui pelabuhan ini.

7. Jam dinding di Pos Jaga (Lonceng)

Jam ini dulu berfungsi sebagai check point para karyawan PT Garam. Lokasinya di pintu masuk sebelah timur.

8. Cerobong asap

Tentu ini menjadi ciri khas bangunan pabrik di masa lalu. Kita masih bisa menemukannya di sini.

Artikel lain: Bau Nyale dan Penyengat, Dua Festival Seru Selama Februari.

Berita terkait

Musim Liburan Sekolah, Gubernur Khofifah Promosikan Wisata Kawah Ijen Hingga Gili Iyang

25 Juni 2023

Musim Liburan Sekolah, Gubernur Khofifah Promosikan Wisata Kawah Ijen Hingga Gili Iyang

Libur long weekend bersamaan liburan sekolah bisa dimanfaatkan masyarakat untuk berwisata bersama keluarga ke berbagai destinasi.

Baca Selengkapnya

Ada Ritual Yadnya Kasada, Kawasan Wisata Bromo Ditutup Total 3-5 Juni

22 Mei 2023

Ada Ritual Yadnya Kasada, Kawasan Wisata Bromo Ditutup Total 3-5 Juni

Penutupan kegiatan wisata di Gunung Bromo tersebut dalam rangka upacara ritual Yadnya Kasada yang dilaksanakan oleh masyarakat setempat.

Baca Selengkapnya

Bangkai Ikan Paus Balin di Surabaya akan Direkonstruksi Jadi Sarana Wisata Edukasi

19 Mei 2023

Bangkai Ikan Paus Balin di Surabaya akan Direkonstruksi Jadi Sarana Wisata Edukasi

Bangkai ikan paus balin itu ditemukan nelayan tersangkut di kawasan hutan mangrove Tambakbatu Sukolilo Surabaya pada Ahad dini hari, 14 Mei lalu.

Baca Selengkapnya

Gubernur Khofifah Ajak Masyarakat Wisata ke Jawa Timur Saat Libur Lebaran

16 April 2023

Gubernur Khofifah Ajak Masyarakat Wisata ke Jawa Timur Saat Libur Lebaran

Gubernur Jawa Timur Khofifah menyebut daerahnya memiliki banyak daya tarik wisata yang menarik untuk dikunjungi saat libur Lebaran.

Baca Selengkapnya

Jembatan Kaca Seruni Point di Bromo Telah Diuji Coba, Kapan Akan Dibuka?

16 Februari 2023

Jembatan Kaca Seruni Point di Bromo Telah Diuji Coba, Kapan Akan Dibuka?

Jembatan kaca Seruni Point merupakan jembatan kaca yang dibangun di kawasan Bromo, tepatnya di Dusun Seruni Desa Ngadisari Kecamatan Sukapura.

Baca Selengkapnya

Gubernur Khofifah Promosikan Wisata Pantai Sijile Situbondo, Apa Daya Tariknya?

10 Januari 2023

Gubernur Khofifah Promosikan Wisata Pantai Sijile Situbondo, Apa Daya Tariknya?

Pantai Sijile yang berada di kawasan wisata Merak Baluran Situbondo itu termasuk pantai indah yang masih belum banyak terjamah.

Baca Selengkapnya

Beji Antaboga, Wisata Religi 5 Agama di Kaki Gunung Raung

22 Desember 2022

Beji Antaboga, Wisata Religi 5 Agama di Kaki Gunung Raung

Beji Antaboga dapat ditempuh dua jam perjalanan dari pusat Kota Banyuwangi.

Baca Selengkapnya

Wisata ke Pecinan Kya-kya Surabaya Nanti Bisa Sekalian Belanja Malam di Pasar Bong

11 Desember 2022

Wisata ke Pecinan Kya-kya Surabaya Nanti Bisa Sekalian Belanja Malam di Pasar Bong

Sebagai langkah awal, dilakukan pembersihan Pasar Bong di Surabaya secara menyeluruh sebelum dilakukan beautifikasi.

Baca Selengkapnya

KA Blambangan Ekspres Diharapkan Dongkrak Kunjungan Wisata ke Banyuwangi

5 Desember 2022

KA Blambangan Ekspres Diharapkan Dongkrak Kunjungan Wisata ke Banyuwangi

KA Blambangan Ekspres menghubungkan Semarang dan Banyuwangi yang selama ini belum dilayani rute kereta secara langsung.

Baca Selengkapnya

Jember Mini Zoo Ingin Jadi Lembaga Konservasi Eduwisata

1 Desember 2022

Jember Mini Zoo Ingin Jadi Lembaga Konservasi Eduwisata

Saat ini, Jember Mini Zoo memiliki koleksi satwa sebanyak 300 ekor dengan 40 macam spesies.

Baca Selengkapnya