Garuda akan Buka Penerbangan Lombok - Yogyakarta PP

Reporter

Antara

Jumat, 24 November 2017 19:08 WIB

Ilustrasi Garuda Indonesia. TEMPO/Tony Hartawa

TEMPO.CO, Mataramam - Perseroan Terbatas Garuda Indonesia segera membuka rute penerbangan dari Lombok, Nusa Tenggara Barat, menuju Daerah Istimewa Yogyakarta dan sebaliknya. Jalur ini dinilai sangat potensial dari sisi bisnis.

" Itu menjadi pertimbangan kami membuka rute penerbangan tersebut," kata General Manajer Branch Office Garuda Mataram M Yansverio di Mataram, Jumat, 24/11.

Selain rute penerbangan Lombok-Yogyakarta dan sebaliknya, Garuda juga akan membuka rute penerbangan dari Denpasar, Bali, menuju Bima, Pulau Sumbawa, NTB, yang juga potensial dari sisi bisnis.

Yansverio mengatakan sudah mengajukan berbagai jenis perizinan yang menjadi syarat dibukanya rute tersebut. Syarat itu ditetapkan oleh Kementerian Perhubungan, yang antara lain, mencakup pelayanan untuk kedua rute baru tersebut.

Selain itu, Garuda juga mengajukan izin peningkatan frekuensi penerbangan Lombok-Sumbawa menjadi dua kali sehari. Juga penambahan frekuensi penerbangan dari Lombok ke Surabaya dan sebaliknya.

"Kami tinggal menunggu izin 'Tuhan' melalui Kementerian Perhubungan. Semoga bisa segera terelisasi," ujarnya.

Menurut dia, upaya memperluas rute penerbangan domestik menjadi keharusan karena bisnis angkutan udara dari dan ke Lombok sedang bergairah. Hal itu merupakan dampak perkembangan industri pariwisata dan ikutannya.

Dicontohkannya, penerbangan antarpulau di NTB, yakni dari Pulau Lombok menuju Pulau Sumbawa dan sebaliknya relatif ramai. Persentase load factor atau tingkat keterisian kursi pesawat mencapai 80 persen setiap kali penerbangan.

Sebaliknya, dari Sumbawa ke Lombok tingkat keterisian kursi mencapai 100 persen. Begitu juga dari Lombok ke Bima atau sebaliknya.

"Yang menjadi kendala rute penerbangan antarpulau dalam satu provinsi tersebut adalah cuaca yang sulit diprediksi. Pesawat kadang-kadang tidak bisa mendarat di bandara karena angin kencang," kata Yansverio.

ANTARA

Berita lain:

Berikut Rangkaian Upacara Adat Kahiyang Ayu - Bobby Nasution

Advertising
Advertising

Masjid Al Arqom, Oase di Tengah Kesibukan Niaga Tanah Abang

Warung Legendaris: Soto Mbok Dele di Klaten Langganan Artis

Berikut Peta Perburuan Durian Enak Jalur Yogyakarta-Semarang

Berita terkait

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

2 hari lalu

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

BTN mengusulkan skema dana abadi untuk membiayai program 3 juta rumah yang dicanangkan oleh pasangan Capres-cawapres terpilih Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran Diminta Penuhi Janji Selamatkan Garuda Indonesia

2 hari lalu

Prabowo-Gibran Diminta Penuhi Janji Selamatkan Garuda Indonesia

Serikat Karyawan Garuda Indonesia meminta Prabowo-Gibran bisa penuhi janjinya untuk menyelamatkan maskapai Garuda Indonesia.

Baca Selengkapnya

Wacana Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat: Pemerintah Bisa Kantongi Ratusan Miliar Setahun

2 hari lalu

Wacana Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat: Pemerintah Bisa Kantongi Ratusan Miliar Setahun

Pemerintah bisa mengantongi ratusan miliar setahun dari iuran dana pariwisata yang dikenakan pada tiket pesawat.

Baca Selengkapnya

Tolak Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, Garuda Indonesia: Membebani Penumpang

4 hari lalu

Tolak Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, Garuda Indonesia: Membebani Penumpang

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Saputra menyatakan tidak setuju terhadap rencana penerapan iuran pariwisata di tiket pesawat.

Baca Selengkapnya

Sam Ratulangi Ditutup usai Erupsi Gunung Ruang, Garuda Kembalikan Tiket hingga Ganti Jadwal

9 hari lalu

Sam Ratulangi Ditutup usai Erupsi Gunung Ruang, Garuda Kembalikan Tiket hingga Ganti Jadwal

Garuda Indonesia memberikan kompensasi berupa tiket penginapan untuk penumpang terdampak erupsi Gunung Ruang yang penerbangannya terkendala. Selain itu, Garuda juga memberikan pilihan refund atau perubahan jadwal penerbangan.

Baca Selengkapnya

Gunung Ruang Erupsi, Sejumlah Penerbangan dari Bandara Soekarno-Hatta ke Manado Dibatalkan

10 hari lalu

Gunung Ruang Erupsi, Sejumlah Penerbangan dari Bandara Soekarno-Hatta ke Manado Dibatalkan

Sejumlah penerbangan dari Bandara Soekarno-Hatta (CGK) tujuan Manado (MDC) Sulawesi Utara dan sebaliknya dibatalkan dampak dari Gunung Ruang Erupsi.

Baca Selengkapnya

Rencana Merger Citilink dengan Pelita Air, Bos Garuda Indonesia: Sekalian dengan InJourney

18 hari lalu

Rencana Merger Citilink dengan Pelita Air, Bos Garuda Indonesia: Sekalian dengan InJourney

Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. Irfan Setiaputra blak-blakan soal rencana merger maskpai penerbangan Citilink dengan Pelita Air.

Baca Selengkapnya

INACA Imbau Kesehatan Pilot agar Prima Jalankan Tugas di Periode Mudik Lebaran

21 hari lalu

INACA Imbau Kesehatan Pilot agar Prima Jalankan Tugas di Periode Mudik Lebaran

Ketua INACA Bayu Sutanto memastikan para maskapai memberikan pelayanan prima bagi pilot atau kopilot.

Baca Selengkapnya

Puncak Arus Mudik Lebaran, Garuda Indonesia Group Angkut 82 Ribu Penumpang

22 hari lalu

Puncak Arus Mudik Lebaran, Garuda Indonesia Group Angkut 82 Ribu Penumpang

Puncak arus mudik lebaran diprediksi terjadi pada hari ini, Sabtu, 6 April 2024.

Baca Selengkapnya

Dugaan Kartel Harga Tiket Pesawat, 6 Maskapai Penuhi Panggilan KPPU

23 hari lalu

Dugaan Kartel Harga Tiket Pesawat, 6 Maskapai Penuhi Panggilan KPPU

Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) telah memanggil tujuh maskapai penerbangan terkait dugaan kartel harga tiket pesawat.

Baca Selengkapnya