TEMPO.CO, Yogyakarta -Musim durian telah datang. Para penggemar buah kulit berduri itu pun mulai berburu durian enak. Mungkin karena tengah musim panen, harga durian kini tengah miring. Meski demikian seyogyianya tak berlebihan mengkonsumsi dagingnya yang lembut nan menggoda itu. Beberapa literatur menyebutkan durian banyak mengandung kolesterol, bisa menyebabkan sakit jantung, tak baik bagi penderita hipertensi, dan sebagainya.

Salah satu penggemar durian, yakni Bupati Kulon Progo Hasto Wardoyo, yang juga dokter ahli kandungan, pernah berbagi tip aman bagaimana menikmati durian ini

Baca juga:

Tiga Tempat Menikmati Durian Enak di Jakarta

5 Langkah Memilih Buah Durian Enak

Menurut dia, buah durian aman dikonsumsi siapa pun. "Durian tidak menaikkan tensi. Yang menaikkan tensi itu kopi. Jadi jangan takut mengkonsumsi durian," kata Hasto.

Durian memang bisa menaikkan kadar gula darah. Namun, penderita diabetes tidak perlu takut makan durian, asal tahu triknya. "Jangan mengkonsumsi durian yang terlalu matang, karena kadar gula dan alkoholnya belum terlalu tinggi".

Selanjutnya, Hasto mengatakan, air putih yang dioleskan dalam cekungan kulit durian tak hanya bisa membuat perut nyaman, meski kita mengkonsumsi durian dalam jumlah banyak, tapi juga mampu menghilangkan aroma setelah dikumurkan di mulut atau dipakai mencuci tangan.

Efek lain jika berlebihan makan durian, bisa menyebabkan “mabuk durian”. Nah, Siti Mufassiroh, seorang pedagang durian di Jalan Laksda Adisutjipto, Yogyakarta, mengatakan, untuk mengatasi mabuk durian, makanlah buah manggis.

Sedangkan Sumarno, pedagang durian di Jalan Samirono, Yogyakarta, memberi tips, setelah makan durian, cucilah tangan di keran air. "Dengan mata tertutup, cuci tangan dan berkumur, maka bau durian akan hilang. Percaya atau tidak, silakan mencoba. Itu ilmu nenek saya," kata dia.

HERU CN | MUH SYAIFULLAH

Berita lain:

Pertama Kali Travelling ke Luar Negeri? Ikuti Tip Ini

Kopi Klaten Unjuk Gigi di Nggone Mbahmu Coffee