Turis Asing Berdatangan ke Gunung Semeru

Reporter

Jumat, 26 April 2013 19:28 WIB

Sejumlah wisatawan melihat dan menikmati suasana matahari terbit dari atas Gunung Penanjakan, Kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, Pasuruan,Rabu (7/11). TEMPO/Fully Syafi

TEMPO.CO, Surabaya - Kabar pembukaan kembali pendakian Gunung Semeru tampaknya cepat menyebar ke telinga para turis mancanegara. Sejumlah turis mulai berdatangan ke Desa Ranupane, Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Jumat, 26 April 2013 untuk mendaki gunung berketinggian 3.676 meter diatas permukaan laut ini.

Kepala Desa Ranupane Thomas Hadi Sanjaya mengatakan pendakian Gunung Semeru resmi dibuka Jumat, 26 April 2013. "Pagi tadi ada dua turis yang datang," kata Thomas ketika dihubungi Tempo sore ini.

Thomas sempat menyapa dua turis asal Eropa itu. "Mereka ngomong mau mendaki Semeru," katanya. Namun, dia tidak banyak mengobrol dengan kedua turis tersebut. Berapa jumlah turis asing dan domestik yang bersiap mendaki gunung api tertinggi di Pulau Jawa ini, Thomas belum mengetahui.

Kondisi cuaca, menurut Thomas, sangat mendukung pembukaan kembali jalur pendakian Gunung Semeru ini. "Cuacanya cerah. Suhu di Ranupane tadi malam sekitar 18 derajat celcius," katanya.

Dibukanya lagi jalur pendakian Gunung Semeru yang terkenal dengan danau Ranu Kumbolo-nya ini, tidak hanya disambut baik oleh para pendaki saja. "Warga desa Ranupane utamanya para porter juga menyambut baik dibukanya pendakian ini," kata Thomas. Hal ini memang sangat ditunggu oleh para porter. Artinya, jasa mereka akan kembali digunakan.

Thomas mengatakan, ada sekitar 40 orang porter yang ada di Ranupane. "Mereka bisa mendapatkan uang dari menjual jasanya membawakan barang bawaan para pendaki yang mau menggunakan jasa mereka," katanya. Pendakian ke Gunung Semeru biasanya memakan waktu antara dua hingga tiga hari. Satu harinya, para porter bisa memperoleh uang antara Rp 100 ribu hingga Rp 150 ribu. "Karena itulah mereka sangat menunggu-nunggu dibukanya lagi jalur pendakian Gunung Semeru," katanya. Mayoritas warga Desa Ranupane bekerja di ladang-ladang yang ditanami sayur. Ketika Semeru ditutup, sejumlah warga yang menjadi porter kembali ke ladang mereka.

Seperti diberitakan sebelumnya, pendakian Gunung Semeru resmi dibuka sejak Jumat, 26 April 2013 setelah ditutup selama tiga bulan sejak 8 Januari 2013 untuk pemulihan ekosistem.

Penutupan diperpanjang satu bulan dengan alasan jalur pendakian belum siap dilewati karena ada longsor serta seratusan pohon tumbang di sepanjang jalu pendakian. Setelah dua kali, petugas Taman Nasional Bromo Tengger Semeru melakukan survei serta pembersihan jalur, pendakian dibuka lagi pada Jumat ini.

DAVID PRIYASIDHARTA


Topik Terhangat:

#Ustad Jefry |
#Caleg | #Ujian Nasional | #Bom Boston | #Preman Yogya

Berita Terpopuler:

Ustad Jefry Al Buchori Tutup Usia di Pondok Indah

Ustad Uje Kecelakaan Usai Ngopi di Kemang

Motor Gede Ustad Uje Terlempar 20 Meter

Ustad Uje Terpelanting Usai Tabrak Pohon Palem

Ustad Uje Bakal Disalatkan di Masjid Istiqlal

Berita terkait

5 Syarat Naik Gunung Rinjani dan Cara Daftar Pendakiannya

4 hari lalu

5 Syarat Naik Gunung Rinjani dan Cara Daftar Pendakiannya

Untuk mendaki Gunung Rinjani ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan. Berikut ini beberapa syarat naik gunung Rinjani.

Baca Selengkapnya

6 Fakta Menarik Gunung Andong, Tiket Murah dan Pemandangannya Indah

58 hari lalu

6 Fakta Menarik Gunung Andong, Tiket Murah dan Pemandangannya Indah

Bagi pendaki pemula, bisa memilih Gunung Andong untuk melakukan pendakian. Tingginya sekitar 1.726 mdpl. Ini fakta menarik Gunung Andong.

Baca Selengkapnya

4 Dampak Erupsi Gunung Marapi, Termasuk Menewaskan 23 Pendaki Gunung

18 Desember 2023

4 Dampak Erupsi Gunung Marapi, Termasuk Menewaskan 23 Pendaki Gunung

Erupsi Gunung Marapi bawa dampak buruk bagi masyarakat. Ditemukan 23 jenazah pendaki gunung, banjir di beberapa titik sungai, dan lainnya

Baca Selengkapnya

29 Pendaki Korban Gunung Marapi Asal Riau, 3 Tewas, Mahasiswa Unri dan UIR

6 Desember 2023

29 Pendaki Korban Gunung Marapi Asal Riau, 3 Tewas, Mahasiswa Unri dan UIR

Sebanyak tiga dari 29 orang pendaki asal Provinsi Riau meninggal dunia akibat terdampak erupsi Gunung Marapi (2.982 mdpl) yang terjadi pada Minggu.

Baca Selengkapnya

Update Korban Erupsi Gunung Marapi, 18 Meninggal Dunia

6 Desember 2023

Update Korban Erupsi Gunung Marapi, 18 Meninggal Dunia

Informasi terbaru tentang erupsi Gunung Marapi di Sumatera Barat yang menyebabkan sejumlah pendaki terjebak dan mengakibatkan korban jiwa.

Baca Selengkapnya

10 Pendaki Terjebak Erupsi Marapi Masih Dalam Proses Pencarian

5 Desember 2023

10 Pendaki Terjebak Erupsi Marapi Masih Dalam Proses Pencarian

Erupsi Marapi yang masih terus berlangsung jadi kendala bagi tim SAR gabungan.

Baca Selengkapnya

Tim SAR Gabungan Belum Temukan 12 Pendaki yang Terjebak Erupsi Gunung Marapi

4 Desember 2023

Tim SAR Gabungan Belum Temukan 12 Pendaki yang Terjebak Erupsi Gunung Marapi

Masih ada 8 orang para pendaki lagi yang masih dalam tahap evakuasi. Delapan orang tersebut berada di kawasan Puncak Gunung Marapi.

Baca Selengkapnya

26 Pendaki Gunung Marapi yang Meletus Masih dalam Proses Evakuasi

4 Desember 2023

26 Pendaki Gunung Marapi yang Meletus Masih dalam Proses Evakuasi

Puluhan pendaki gunung yang terjebak erupsi Gunung Marapi Sumatera Barat masih dalam proses pencarian.

Baca Selengkapnya

Media Asing Beritakan Meletusnya Gunung Marapi, 11 Pendaki Tewas 12 Hilang

4 Desember 2023

Media Asing Beritakan Meletusnya Gunung Marapi, 11 Pendaki Tewas 12 Hilang

Tim penyelamat Indonesia telah menemukan mayat 11 pendaki setelah letusan Gunung Marapi di Sumatera Barat.

Baca Selengkapnya

7 Fakta Menarik Gunung Lawu, Ada Warung Paling Tinggi

17 November 2023

7 Fakta Menarik Gunung Lawu, Ada Warung Paling Tinggi

Gunung Lawu bisa dibilang menjadi destinasi favorit bagi pendaki dengan ketinggian 3.265 meter. Ketahui beberapa fakta menarik Gunung Lawu berikut.

Baca Selengkapnya