TEMPO.CO, Bandung - Pagelaran akrobatik udara siap menghebohkan langit Bandung mulai 27 hingga 30 September 2012. Penyebabnya adalah pagelaran Bandung Air Show kedua dalam rangka hari jadi ibu kota Jawa Barat ke-202. Komandan Lanud Husein Kolonel Pnb Umar Sugeng mengatakan persiapan sudah matang meskipun pagelaran masih dua bulan lagi. (baca Rayakan Hari Jadi, Bandung Kembali Gelar Air Show )

Persiapan, kata Umar saat jumpa pers di Wisma Muladi Lanud Husein, Senin 9 Juli 2012, dilakukan sejak Oktober 2011. Acuannya adalah pengalaman gelaran air show pertama, baik dari segi keamanan pertunjukan, serbuan pengunjung, serta kemacetan lalu lintas.

Demi kenyamanan, misalnya, panitia akan membagi pembukaan arena pertunjukan dalam tiga termin untuk tiga kategori pengunjung. Hari pertama, Umar menjelaskan, arena hanya akan dibuka untuk pengunjung dari kalangan kelompok TNI, Polri, dan pegawai negeri sipil. Hari kedua akan dibuka khusus untuk pelajar sekolah dasar hingga mahasiswa.

"Hari ketiga dan keempat yang jatuh pada hari Sabtu dan Minggu baru kami buka untuk umum," ujar dia. Untuk masuk arena, pengunjung harus membeli tiket yang harganya masih akan ditentukan. Panitia pun sudah mengantisipasi kemacetan. "Pembukaan arena untuk pengunjung umum pada dua hari terakhir pertunjukan itu juga untuk mengantisipasi kemacetan dan antrean panjang pengunjung," katanya.

Selain itu, Lanud Husein siap menyediakan lahan parkir yang cukup untuk kendaraan pengunjung. Lahan itu antara lain tempat parkir PT Dirgantara Indonesia dan sekitarnya untuk pengunjung pada hari terakhir atau hari Minggu yang masuk dari arah utara Lanud Husein) dan lahan hingga sekitar jalan Abdul Rahman Saleh untuk pengunjung di selatan.

Bagi pengunjung yang tak memiliki kendaraan pribadi, panitia menyediakan shuttle bus yang akan mengantar jemput pengunjung ke arena pertunjukan. Untuk mereka yang akan ke Bandara (Husein Sastranegara) juga tidak akan terganggu. "Karena pelayanan penerbangan di Bandara nanti akan tetap berjalan seperti biasa,"kata Umar menandaskan.

Bandung Air Show pertama digelar September 2010. Sebuah tragedi terjadi di tengah hajatan ulang tahun Kota Bandung ke-200 di Lanud Husein itu. Alexander Supelli, pilot salah satu pesawat peserta aksi udara, tewas setelah pesawat Decathlon yang dikemudikannya menghunjam bumi Lanud Husein di hari kedua Bandung Air Show 2010 pada 24 September 2010.

ERICK P. HARDI