Meruwat Batu, Menyapa Masa Silam di Gunung Padang

Reporter

Editor

Selasa, 31 Januari 2012 09:59 WIB

Batu menhir beserakan di kawasan punden berundak Gunung Padang, Desa Karya Mukti, Kecamatan Campaka, Cianjur, Jawa Barat, Minggu (29/1). TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO, Cianjur - Suasana bening dengan rinai gerimis pagi itu sontak pecah oleh riuh tawa remaja berpakaian hitam-hitam plus ikat kepala batik. Mereka menenteng alat musik tradisional seperti kendang, angklung, calung, dan lain-lain. Kaki-kaki bocah belasan tahun itu dengan lincah meniti ribuan anak tangga menuju serakan batu-batu berbentuk punden berundak. Dan tiba-tiba keceriaan mereka lebur pada cerita yang tertapak pada ribuan batu purbakala di situs megalitikum Gunung Padang.

Situs yang pernah disebut-sebut sebagai punden berundak terbesar se-Asia Tenggara tersebut terletak di sebuah gunung di Kampung Gunung Padang dan Kampung Panggulan, Desa Karyamukti, Kecamatan Campaka, Cianjur, Jawa Barat. Pernah disebut terbesar se-Asia Tenggara jika merujuk pada luas bangunan purbakala sekitar 900 meter persegi dengan luas areal situs kurang lebih sekitar 3 hektare itu.

"Hari ini ada sebuah ritual kebudayaan di sini. Selain memelihara keutuhan batu-batu bersejarah dari tangan-tangan jail dan tak bertanggung jawab, kami juga menanam 1.000 pohon enau, rasamala, huru, saninten, dan angsana," ujar Eko Wiwid, Direktur Lokatmala Institute Cianjur, organisasi yang berkecimpung dalam perlindungan lingkungan hidup, Minggu, 29 Januari 2012.

Pada hari itu, ratusan warga sekitar serta wisatawan dari berbagai daerah tumplek di obyek wisata andalan Kabupaten Cianjur tersebut. Mereka menyeimbangkan antara rasa penasaran dan stamina yang cukup terkuras. Sebab, untuk mencapai puncak gunung tempat situs tersebut, perlu menaiki ribuan anak tangga dengan dua pilihan jalur.

Jalur pertama yang konvensional hanya berjarak puluhan meter dengan sudut ketinggian tangga hampir 60-70 derajat. Sedangkan jalur kedua yang belum lama dibangun agak lebih jauh, tapi sedikit ramah karena hanya 30-45 derajat.

Balok-balok batu yang jumlahnya sangat banyak itu tersebar hampir menutupi bagian puncak Gunung Padang. Penduduk setempat menjuluki beberapa batu yang terletak di teras-teras itu dengan nama-nama berbau Islam. Misalnya ada yang disebut meja Kiai Giling Pangancingan, Kursi Eyang Bonang, Jojodog atau tempat duduk Eyang Swasana, sandaran batu Syeh Suhaedin alias Syeh Abdul Rusman, tangga Eyang Syeh Marzuki, dan batu Syeh Abdul Fukor.

Selanjutnya...

Berita terkait

Pengelolaan Kebun Raya Cibodas Akan Dilelang  

20 Agustus 2013

Pengelolaan Kebun Raya Cibodas Akan Dilelang  

Ada empat lokasi wisata yang memiliki daya tarik tertinggi di kawasan Cianjur, yaitu Kebun Raya Cibodas, Pantai Jayanti, Ziarah Makam Cikundul, dan Waduk Cirata.

Baca Selengkapnya

300 Wisatawan Parangtritis Disengat Ubur-ubur  

11 Agustus 2013

300 Wisatawan Parangtritis Disengat Ubur-ubur  

Ubur-ubur datang bersamaan dengan datangnya musim kemarau

Baca Selengkapnya

100 Ribu Pengunjung Padati Kawasan Wisata Ancol

9 Agustus 2013

100 Ribu Pengunjung Padati Kawasan Wisata Ancol

Untuk lebaran tahun ini, Ancol dipadati sekitar 100 Ribu pengunjung.

Baca Selengkapnya

Hari Ini, Pengunjung Ragunan Diprediksi Membludak

9 Agustus 2013

Hari Ini, Pengunjung Ragunan Diprediksi Membludak

Tahun lalu, puncak kunjungan ada di H+2 ketika pengunjung Ragunan mencapai 142.999 orang.

Baca Selengkapnya

Borobudur Lebih Ketat Jelang Idul Fitri

8 Agustus 2013

Borobudur Lebih Ketat Jelang Idul Fitri

Pengelola Candi Borobudur juga memasang close circuit television atau kamera CCTV di sejumlah titik di kawasan candi.

Baca Selengkapnya

Payung-payung Cantik Warnai Langit Agueda Portugal  

26 Juli 2013

Payung-payung Cantik Warnai Langit Agueda Portugal  

Payung-payung tersebut membuat turis yang berkunjung ke Agueda, Portugal, terkagum-kagum.

Baca Selengkapnya

Jatim Park Group Bagi-bagi Tiket Gratis

10 Juli 2013

Jatim Park Group Bagi-bagi Tiket Gratis

Promo diberikan untuk menjaga tingkat kunjungan wisata yang menurun saat bulan puasa.

Baca Selengkapnya

Layak Dicoba, Resor Mewah Milik Bos Virgin Air

5 Juli 2013

Layak Dicoba, Resor Mewah Milik Bos Virgin Air

Untuk menginap di resor mewah ini, Anda harus siap mengeluarkan
biaya sebesar US $ 60 ribu atau sekitar Rp 596 juta per
malamnya. Apa fasilitasnya?

Baca Selengkapnya

Tantangan Penjelajah Kaldera Tambora

5 Juli 2013

Tantangan Penjelajah Kaldera Tambora

Lama waktu tempuh turun sejauh 2,8 kilometer ini diperhitungkan delapan jam dan pulangnya memerlukan waktu lebih lama, sekitar 12 jam.

Baca Selengkapnya

BBM Naik, Lokasi Wisata Bogor Padat Pengunjung

23 Juni 2013

BBM Naik, Lokasi Wisata Bogor Padat Pengunjung

Riska bahkan sudah menyiapkan uang untuk membeli ole-ole dan biaya makan di restroran untuk keluarganya.

Baca Selengkapnya