1339 Tahun Kota Palembang, Kota Tertua di Indonesia Sejak Kapan?

Reporter

Tempo.co

Jumat, 17 Juni 2022 19:09 WIB

Rangkaian Light Rail Transit (LRT) Palembang melintas di atas Sungai Musi, Palembang, Sumatra Selatan, Senin, 23 Juli 2018. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi

TEMPO.CO, Jakarta - Kota Palembang merupakan ibukota Sumatera Selatan sekaligus kota terbesar kedua di Sumatera setelah Medan. Palembang merayakan hari jadinya setiap tanggal 17 Juni. Hal itu berdasarkan Perda No.5/Perd/Huk/1976 yang menetapkan Palembang awal berdirinya pada 17 Juni 683. Terhitung hari ini Palembang genap berusia 1339 tahun.

Kota Palembang Sejak Zaman Sriwijaya

Dilansir dari Palembang.go.id, berdasarkan prasasti Sriwijaya bernama prasasti Kedudukan Bukit, penguasa Sriwijaya kala itu mendirikan Wanua di daerah yang sekarang dikenal sebagai kota Palembang.

Menurut topografinya, kota ini dikelilingi oleh air, bahkan terendam air. Air tersebut bersumber dari sungai, rawa, maupun air hujan. Hingga saat ini pun masih terdapat 52,24 persen tanah Palembang yang tergenang oleh air.

Oleh karena kondisi inilah nenek moyang memberikan nama kota ini Palembang yang dalam bahasa melayu 'Pa' atau 'Pe' sebagai kata tunjuk suatu tempat, sedangkan menurut bahasa Melayu-Palembang, lembang atau lembeng artinya adalah genangan air. Jadi Palembang adalah suatu tempat yang digenangi oleh air.

Kondisi alam seperti ini menjadi modal bagi nenek moyang orang Palembang dan memanfaatkannya untuk berbagai sektor. Air menjadi sarana transportasi yang vital, ekonomis, efisien dan punya daya jangkau serta punya kecepatan yang tinggi.

Advertising
Advertising

Selain kondisi alam, letak strategis kota ini juga strategis sebab berada dalam satu jaringan yang mampu mengendalikan lalu lintas antara tiga kesatuan wilayah, yaitu wilayah tinggi Sumatera bagian Barat dengan Pegunungan Bukit Barisan, daerah kaki bukit atau piedmont yang menjadi pertemuan anak-anak sungai sewaktu memasuki dataran rendah dan daerah pesisir timur laut.

Faktor inilah yang membuat Palembang menjadi ibukota Sriwijaya kala itu, yang menjadi kekuatan politik dan ekonomi di zaman klasik pada wilayah Asia Tenggara. Kejayaan Sriwijaya diambil oleh Kesultanan Palembang Darusallam pada zaman madya sebagai kesultanan yang disegani di kawasan Nusantara.

Pada kronik Cina Chu-Fan-Chi yang ditulis oleh Chau Ju-Kua pada abad ke 14 menceritakan tentang Sriwijaya.

"Negara ini terletak di Laut selatan, menguasai lalu lintas perdagangan asing di Selat. Pada zaman dahulu pelabuhannya menggunakan rantai besi untuk menahan bajak-bajak laut yang bermaksud jahat. Jika ada perahu-perahu asing datang, rantai itu diturunkan. Setelah keadaan aman kembali, rantai itu disingkirkan. Perahu-perahu yang lewat tanpa singgah di pelabuhan dikepung oleh perahu-perahu milik kerajaan dan diserang. Semua awak-awak perahu tersebut berani mati. Itulah sebabnya maka negara itu menjadi pusat pelayaran."

Pelaut Arab dan Parsi menggambarkan Palembang sebagai kota yang sangat besar. Dikatakannya jika memasuki kota tersebut, kokok ayam jantan tidak berhenti bersahut-sahutan. Dalam hal ini artinya kokok sang ayam mengikuti terbitnya matahari.

Pelaut-pelaut Cina mencatat kehiduapan penduduk kota Palembang yang hidup di atas rakit-rakit tanpa dipungut pajak. Sedangkan pemimpinnya tinggal di rumah bertiang di atas tanah kering.

ANNISA FIRDAUSI

Baca: Sungai Sekanak Lambidaro Jadi Ikon Wisata Baru di Kota Palembang

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Kakek Pencari Batu Hilang Tenggelam di Sungai Lematang, Basarnas Kerahkan Tim SAR Gabungan

4 hari lalu

Kakek Pencari Batu Hilang Tenggelam di Sungai Lematang, Basarnas Kerahkan Tim SAR Gabungan

Basarnas Palembang menurunkan satu tim rescue di Pos SAR Pagaralam lengkap dengan peralatan SAR Air ke lokasi pencarian orang hilang tenggelam itu.

Baca Selengkapnya

KPK Sebut Kasus Dugaan Penerimaan Gratifikasi oleh Kepala Kantor Pajak Jakarta Timur Masih Penyelidikan

4 hari lalu

KPK Sebut Kasus Dugaan Penerimaan Gratifikasi oleh Kepala Kantor Pajak Jakarta Timur Masih Penyelidikan

KPK masih melakukan penyelidikan terhadap KPP Madya Jakarta Timur Wahono Saputro untuk kasus dugaan penerimaan gratifikasi dan TPPU.

Baca Selengkapnya

Direktorat Jenderal Pajak dan Australia Kerja Sama bidang Pertukaran Informasi Cryptocurrency

5 hari lalu

Direktorat Jenderal Pajak dan Australia Kerja Sama bidang Pertukaran Informasi Cryptocurrency

Kesepakatan kerja sama ini dirancang untuk meningkatkan deteksi aset yang mungkin memiliki kewajiban pajak di kedua negara.

Baca Selengkapnya

Mantan Dirut RSUP Haji Adam Malik Jadi Tersangka Korupsi, Pakai Uang Pajak untuk Kepentingan Pribadi

5 hari lalu

Mantan Dirut RSUP Haji Adam Malik Jadi Tersangka Korupsi, Pakai Uang Pajak untuk Kepentingan Pribadi

Kejaksaan menetapkan mantan Direktur Utama RSUP Haji Adam Malik Medan, Bambang Prabowo, sebagai tersangka korupsi.

Baca Selengkapnya

Banjir Bandang di Musi Rawas Utara, Listrik Padam dan Enam Jembatan Rusak Berat

11 hari lalu

Banjir Bandang di Musi Rawas Utara, Listrik Padam dan Enam Jembatan Rusak Berat

Banjir di Musi Rawas Utara, Sumatera Selatan merusak fasilitas publik. Listrik padam saat air meninggi.

Baca Selengkapnya

Kejaksaan Tahan Mantan Ketua KONI Sumsel Hendri Zainudin Tersangka Korupsi Dana Hibah APBD

12 hari lalu

Kejaksaan Tahan Mantan Ketua KONI Sumsel Hendri Zainudin Tersangka Korupsi Dana Hibah APBD

Kejaksaan menahan mantan Ketua KONI Sumsel Hendri Zainudin tersangka korupsi dana hibah APBD. Proses hukum sempat ditunda menunggu pemilu usai.

Baca Selengkapnya

Intip Promo Lebaran Package Richeese Factory dan KFC Bucket Hampers

18 hari lalu

Intip Promo Lebaran Package Richeese Factory dan KFC Bucket Hampers

Dalam rangka semarak Lebaran, Richeese Factory mengeluarkan promo Lebaran Package, sedangkan KFC punya paket KFC Bucket Hampers.

Baca Selengkapnya

Per Maret 2024, Setoran Pajak Ekonomi Digital Mencapai Rp 23,04 Triliun

19 hari lalu

Per Maret 2024, Setoran Pajak Ekonomi Digital Mencapai Rp 23,04 Triliun

Ditjen Pajak Kemenkeu mencatat penerimaan negara dari sektor usaha ekonomi digital hingga 31 Maret 2024 mencapai Rp 23,04 triliun.

Baca Selengkapnya

Lebaran Dirundung Hujan di Sumatera Selatan, BMKG Imbau Potensi Banjir

19 hari lalu

Lebaran Dirundung Hujan di Sumatera Selatan, BMKG Imbau Potensi Banjir

Malam takbiran dan hari Lebaran di Sumatera Selatan, seperti Palembang dan sekitarnya bakal dirundung hujan dengan intensitas ringan hingga sedang.

Baca Selengkapnya

Dugaan Korupsi Uang Pajak Rp 8 Miliar, Mantan Direktur Keuangan dan Bendahara RS Haji Adam Malik Medan Ditahan

26 hari lalu

Dugaan Korupsi Uang Pajak Rp 8 Miliar, Mantan Direktur Keuangan dan Bendahara RS Haji Adam Malik Medan Ditahan

Kejaksaan Negeri Medan menahan dan menetapkan dua mantan pejabat RSUP Adam Malik sebagai tersangka korupsi

Baca Selengkapnya