Mahasiswa ITB dan Warga Hidupkan Lagi Potensi Wisata Alam Curug Cibodas di Purwakarta

Kamis, 31 Oktober 2024 14:00 WIB

Pengunjung Curug Cibodas Desa Parungbanteng, Kecamatan Sukasari, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat. (Dok.YouTube Purwakarta TV)

TEMPO.CO, Bandung - Kelompok mahasiswa kuliah kerja nyata dari Institut Teknologi Bandung (ITB), Lokadewis, bersama warga Kampung Cibodas, Desa Parungbanteng, Kecamatan Sukasari, Kabupaten Purwakarta, menghidupkan kembali potensi wisata alam curug atau air terjun. Curug Cibodas dan dua air terjun lainnya di daerah itu sempat menjadi daya tarik bagi para wisatawan.

"Sebelumnya curug ini pernah ramai karena program kerja salah satu calon kepala desa, tetapi setelah pemilihan kepala desa tidak ada upaya lebih lanjut untuk mengembangkan potensi wisata curug ini," kata ketua kelompok Lokadewis, Muhammad Lutfi Annilah di laman ITB, Rabu 30 Oktober 2024.

Selama 20 hari pada Agustus lalu, tim mahasiswa ITB berfokus pada program untuk mengembangkan Curug Cibodas sebagai destinasi wisata alam yang disertai aspek keberlanjutan. Awalnya saat menawarkan program itu, menurut Lutfi, masyarakat tampak kurang tertarik hingga banyak warga yang terdorong untuk ikut membantu. Upaya yang dilakukan seperti pembuatan gapura, kursi, pembukaan dan perapihan jalan akses menuju curug, serta pembersihan curug.

Mereka juga memasang penanda jalan dan membuat peta wisata Curug Cibodas. Menurut Lutfi, partisipasi warga sangat signifikan dalam hal teknis maupun saran program. Mereka berharap Curug Cibodas dapat kembali ramai pengunjung sehingga membuka kesempatan baru bagi masyarakat dalam menciptakan lapangan pekerjaan, serta mengembangkan siklus ekonomi di Kampung Cibodas. "Kami percaya bahwa dengan pengelolaan yang baik, curug ini bisa menjadi daya tarik wisata yang mendatangkan manfaat bagi seluruh warga," kata Lutfi.

Menurut keterangan di laman Desa Parungbanteng, lokasi Curug Cibodas dikelilingi oleh suasana alami. Pengunjung bisa mencapai tempatnya dengan berjalan kaki melintasi jalur setapak melewati hutan dan jembatan kayu. Di lokasi curug, pengunjung bisa mengguyur tubuh dari air terjun dan hamparan batu besar di sekitarnya bisa digunakan untuk bersantai.

Advertising
Advertising

Kecamatan Sukasari yang berada di ujung barat Kabupaten Purwakarta juga dikenal sebagai penghasil gula aren yang diproduksu oleh warga Desa Parungbanteng. Dari laman pemerintah Kabupaten Purwakarta, pohon aren masih banyak ditemukan di Kampung Cibodas, Desa Parungbanteng. Warga setempat memanfaatkan nira aren untuk diolah menjadi gula merah yang dicetak menggunakan bambu ataupun batok kelapa, kemudian ada juga produk kopi khas Ciririp.

Pilihan editor: 10 Rekomendasi Tempat Wisata Instagramable di Purwakarta

Berita terkait

Profil Sigit Puji Santosa, Perancang Mobil Maung MV3 Garuda Limousine Buatan PT Pindad

11 jam lalu

Profil Sigit Puji Santosa, Perancang Mobil Maung MV3 Garuda Limousine Buatan PT Pindad

Salah satu sosok penting di balik pengembangan mobil Maung MV3 Garuda adalah Profesor Sigit Puji Santosa, Direktur Teknologi dan Pengembangan Pindad.

Baca Selengkapnya

Dosen ITB Kenalkan Alat Pengolah Limbah Penyamakan Kulit di Garut

2 hari lalu

Dosen ITB Kenalkan Alat Pengolah Limbah Penyamakan Kulit di Garut

Tim ITB menjajal dua model penanganan limbah hasil proses penyamakan kulit di daerah Sukaregang, Kabupaten Garut.

Baca Selengkapnya

Majelis Wali Amanat Umumkan 10 Nama Bakal Calon Rektor ITB

2 hari lalu

Majelis Wali Amanat Umumkan 10 Nama Bakal Calon Rektor ITB

Penetapan bakal calon rektor ITB dilakukan setelah Majelis Wali Amanat menggelar rapat pleno pada Senin, 28 Oktober 2024

Baca Selengkapnya

8 Curug di Sentul dengan Air yang Jernih, Cocok untuk Healing

2 hari lalu

8 Curug di Sentul dengan Air yang Jernih, Cocok untuk Healing

Saat cuaca sedang panas, Anda bisa pergi ke curug yang ada di Sentul, Bogor. Airnya yang jernih bisa membuat badan jadi segar.

Baca Selengkapnya

Rektor ITB Reini Berharap Lulus Cum Laude serta BMKG Prediksi Cuaca Jakarta Berawan di Top 3 Tekno

3 hari lalu

Rektor ITB Reini Berharap Lulus Cum Laude serta BMKG Prediksi Cuaca Jakarta Berawan di Top 3 Tekno

Topik tentang Rektor Reini Wirahadikusumah untuk terakhir kalinya memimpin Sidang Wisuda pertama ITB 2024/2025 menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno.

Baca Selengkapnya

Terakhir Kalinya Pimpin Wisuda ITB, Rektor Reini Juga Berharap Lulus Cum Laude

4 hari lalu

Terakhir Kalinya Pimpin Wisuda ITB, Rektor Reini Juga Berharap Lulus Cum Laude

Dari 3.399 lulusan program sarjana ITB di wisuda itu, ada 1.408 mahasiwa atau 41 persen yang tamat dengan cum laude.

Baca Selengkapnya

26 Universitas Terbaik di Indonesia Versi QS WUR 2025

6 hari lalu

26 Universitas Terbaik di Indonesia Versi QS WUR 2025

Sebanyak 26 perguruan tinggi di Indonesia masuk dalam daftar QS WUR 2025. Berikut ini daftar universitas terbaik di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Wisata Lembah Tepus, Daya Tarik, Lokasi, dan Harga Tiket

6 hari lalu

Wisata Lembah Tepus, Daya Tarik, Lokasi, dan Harga Tiket

Selain liburan ke Puncak, ada beberapa destinasi wisata di Bogor yang tak kalah bagus, yakni Lembah Tepus. Ini daya tarik, lokasi, dan harga tiketnya.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa ITB Bikin Game Literasi Keuangan Financial Streams, Juara Gemastik 2024

7 hari lalu

Mahasiswa ITB Bikin Game Literasi Keuangan Financial Streams, Juara Gemastik 2024

Game Financial Streams karya tim Catalys ITB itu menyabet juara pertama di ajang Gemastik 2024

Baca Selengkapnya

ITB Luncurkan Program Bantuan Keuangan, Mahasiswa Penerima Tidak Wajib Kerja di Kampus

8 hari lalu

ITB Luncurkan Program Bantuan Keuangan, Mahasiswa Penerima Tidak Wajib Kerja di Kampus

Program bantuan keuangan mencakup pendanaan yang bersumber dari APBN, masyarakat, orang tua mahasiswa, dan ITB

Baca Selengkapnya