TEMPO.CO, Jakarta - Widiyanti Putri Wardhana resmi dilantik sebagai Menteri Pariwisata Kabinet Merah Putih periode 2024-2029 pada Senin, 21 Oktober 2024. Menggantikan Sandiaga Uno, Widiyanti menyampaikan komitmennya untuk melanjutkan upaya pengembangan pariwisata Indonesia, yang kini menduduki peringkat 22 dalam Travel & Tourism Development Index (TTDI) 2024.

"Saya berkomitmen melanjutkan momentum ini, agar sektor pariwisata terus berkembang. Ke depannya terdapat tantangan dalam penguatan potensi pariwisata (Indonesia)," kata Menpar Widiyanti.

Empat Program Prioritas

Dalam enam bulan pertama masa jabatannya, Widiyanti telah menyusun empat program prioritas. Pertama, mendengar aspirasi dari pemangku kepentingan terkait transformasi pariwisata. Kedua, memulai inisiatif Tourism 5.0 yang memanfaatkan teknologi digital dan kecerdasan buatan (AI) dalam pemasaran pariwisata.

Ketiga, ia juga berencana menggunakan Indonesia Quality Tourism Fund untuk mendiversifikasi atraksi wisata nasional, termasuk menyelenggarakan acara berskala internasional yang dapat menarik wisatawan dari seluruh dunia.

Keempat, Widiyanti berfokus pada peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) di sektor pariwisata. Salah satu langkah utamanya adalah merancang kerja sama dengan lembaga-lembaga kelas dunia untuk mentransfer ilmu dan pengalaman guna mewujudkan sekolah pariwisata unggulan berstandar internasional. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas SDM di destinasi wisata prioritas dan menciptakan lapangan kerja yang lebih baik bagi generasi muda.

“Saya ingin meningkatkan SDM di destinasi prioritas ya dengan mendirikan sekolah unggulan dan mudah-mudahkan menjadikan kualitas SDM di daerah tersebut lebih baik sehingga dapat pekerjaan yang layak,” ujarnya.

Sebagai langkah awal, Menpar Widiyanti akan membuka komunikasi dengan berbagai pemangku kepentingan di sektor pariwisata, termasuk kementerian terkait dan para ahli pariwisata. Dialog ini bertujuan untuk memahami kondisi pariwisata saat ini dan merancang transformasi yang diperlukan agar sektor ini semakin kompetitif. Dengan mendengarkan masukan dari berbagai pihak, Widiyanti berharap dapat menjalankan kebijakan yang tepat dan efektif.

Kolaborasi dengan Kementerian Ekonomi Kreatif

Ia juga menekankan pentingnya sinergi dan kolaborasi antara Kementerian Pariwisata yang ia pimpin dengan Kementerian Ekonomi Kreatif. Ia secara langsung mengajak Menteri Ekonomi Kreatif, Teuku Riefky Harsya, untuk terus bekerja sama memajukan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.

“Pak Menteri Ekonomi Kreatif Teuku Riefky Harsya, mari kita bekerja sama untuk memajukan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif karena kedua sektor ini memiliki tujuan bersama untuk mengangkat potensi keindahan alam, kekayaan seni dan budaya, serta industri kreatif yang kita miliki untuk mencapai target pemerintah lima tahun ke depan,” kata Widiyanti.

Selain berpengalaman sebagai pebisnis, Widiyanti juga dikenal sebagai Ketua Yayasan Teladan Utama. Dengan pengalaman tersebut, ia merancang strategi yang jelas untuk mempercepat pertumbuhan sektor pariwisata Indonesia agar dapat menjadi motor penggerak perekonomian yang inklusif dan berkelanjutan, serta meningkatkan daya saing Indonesia di pasar global.

Widiyanti Putri Wardhana optimis bahwa fondasi yang telah ada dan strategi yang disiapkan akan membawa pariwisata Indonesia menuju puncak kejayaan. “Saya optimis dengan pfndasi yang kuat dan langkah strategi yang jelas, saya mampu mengakselerasi pertumbuhan sektor pariwisata sebagai motor penggerak ekonomi yang inklusif, berkelanjutan dan mendunia. Kita pasti bisa karena Indonesia adalah paradise on earth,” ujar Widiyanti

PUTRI ANI

Pilihan Editor: Profil Widiyanti Putri Wardhana, Pendiri Teladan Group yang Dipanggil Prabowo