Bantul Inclusive Carnival, Karnaval Tanpa Sekat yang Meriah di Bantul

Rabu, 10 Mei 2023 21:49 WIB

Kemeriahan dalam ajang Bantul Inclusive Carnival yang dihelat Rabu 10 Mei 2023. Dok. Istimewa

TEMPO.CO, Yogyakarta - Kabupaten Bantul Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mengadakan satu agenda pertunjukan bertajuk Bantul Inclusive Carnival pada Rabu, 10 Mei 2023. Acara ini menyedot perhatian ribuan masyarakat melalui karnaval yang mengular di Jalan Parangtritis, persisnya dari depan Kampus Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta hingga Pasar Seni dan Wisata Gabusan.

Berbeda dengan perhelatan karnaval umumnya yang sering digelar di Yogyakarta, Bantul Inclusive Carnival menjadi satu ajang yang lebih menekankan semangat inklusifitas. Dari total 810 peserta karnaval dari 25 kelompok, ajang itu menjangkau lebih banyak kalangan terlibat.

Tak hanya kalangan akademisi, seniman dan perajin, ada juga kelompok difabel, perempuan, anak-anak, lanjut usia, pegiat desa wisata, pemerintah hingga mahasiswa.

Sejumlah kelompok yang terlibat antara lain kelompok perajin Batik Nitik Blawong, perajin sentra gerabah Kasongan, kelompok gejog lesung Kaki Langit Hutan Mangunan, perajin wayang kulit, desa wisata dan mahasiswa Fakultas Seni Pertunjukan ISI Yogyakarta. Kalangan difabel juga tampak antusias dalam barisan peserta sembari memakai kursi-kursi roda dan alat bantu berjalan.

Kemeriahan dalam ajang Bantul Inclusive Carnival yang dihelat Rabu 10 Mei 2023. Dok. Istimewa

Advertising
Advertising

Para peserta turun dalam karnaval bertajuk Holopis Bantul Baris sembari membawa ragam khas Kabupaten Bantul. Mulai industri kreatif, kerajinan, kuliner, hingga pariwisata.

Salah satu yang menarik, mayoritas peserta memanfaatkan limbah atau barang bekas pakai dalam karnaval yang dimanfaatkan sebagai aksesori, kostum maupun maskot. "Pemanfaatan limbah ini menunjukkan potensi Bantul yang mampu mengolah limbah menjadi barang layak jual dan naik kelas," kata Bupati Bantul Abdul Halim Muslih.

Potensi-potensi yang ditampilkan dalam Bantul Inclusive Carnival itu, kata Halim, sekaligus menegaskan bahwa Bantul siap menuju jejaring kota kreatif dunia versi UNESCO. Saat ini, Kabupaten Bantul telah menjadi salah satu nominator dari enam kota/kabupaten di Indonesia yang maju mendapatkan pengakuan sebagai jejaring kota kreatif dunia.

Adapun Ketua Panitia Bantul Inclusive Carnival Misbakhul Munir mengatakan gelaran pawai produk kerajinan dan budaya khas Bantul itu telah dimulai dengan beberapa persiapan peserta. Misalnya untuk kelompok difabel telah digelar workshop dengan materi berupa pemanfaatan bahan daur ulang untuk membuat batik cap yang digelar 9-10 Mei 2023 di Pasar Seni Gabusan.

Pilihan Editor: 15 Wisata di Bantul, Yogyakarta, Mulai dari Goa, Pantai hingga Hutan Pinus

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Tutup Sampai Juni 2024, Benteng Vredeburg Yogya Direvitalisasi dan Bakal Ada Wisata Malam

6 jam lalu

Tutup Sampai Juni 2024, Benteng Vredeburg Yogya Direvitalisasi dan Bakal Ada Wisata Malam

Museum Benteng Vredeburg tak hanya dikenal sebagai pusat kajian sejarah perjuangan Indonesia tetapi juga destinasi ikonik di kota Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

8 Hotel Murah Dekat Stasiun Lempuyangan, Harga Mulai 100 Ribuan

2 hari lalu

8 Hotel Murah Dekat Stasiun Lempuyangan, Harga Mulai 100 Ribuan

Jika Anda melancong di Yogyakarta, Anda bisa memilih menginap di hotel dekat Stasiun Lempuyangan yang murah. Ini rekomendasinya.

Baca Selengkapnya

Alasan Sumpah Jabatan Presiden Indonesia Pertama Dilakukan di Keraton Yogyakarta

3 hari lalu

Alasan Sumpah Jabatan Presiden Indonesia Pertama Dilakukan di Keraton Yogyakarta

Di Indonesia sumpah jabatan presiden pertama kali dilaksanakan pada tahun 1949. Yogyakarta dipilih karena Jakarta tidak aman.

Baca Selengkapnya

Depo Sampah Tutup, Warga Yogyakarta Berebut Buang Sampah ke Bak Truk yang Melintas

3 hari lalu

Depo Sampah Tutup, Warga Yogyakarta Berebut Buang Sampah ke Bak Truk yang Melintas

Pascalibur Lebaran, sejumlah depo sampah di Kota Yogyakarta memang belum dibuka. Tumpukan sampah masih tampak menggunung.

Baca Selengkapnya

Massa Geruduk KPU Yogyakarta, Serukan Gerakan Oposisi Rakyat

3 hari lalu

Massa Geruduk KPU Yogyakarta, Serukan Gerakan Oposisi Rakyat

Massa menggelar aksi di depan kantor KPU Yogyakarta hari ini. Usman Hamid yang hadir di aksi itu menyinggung tentang nepotisme.

Baca Selengkapnya

Alexander Marwata Beberkan Nama-Nama Pegawai KPK yang Diperiksa Polda Metro Jaya

3 hari lalu

Alexander Marwata Beberkan Nama-Nama Pegawai KPK yang Diperiksa Polda Metro Jaya

Wakil Ketua KPK Alexander Marwata, membeberkan nama-nama pegawai lembaga antikorupsi itu yang telah diperiksa oleh Polda Metro Jaya.

Baca Selengkapnya

Promosikan Cenderamata, Pelaku Wisata Didorong Manfaatkan Layanan Indikasi Geografis

3 hari lalu

Promosikan Cenderamata, Pelaku Wisata Didorong Manfaatkan Layanan Indikasi Geografis

Ketika cenderamata lokal sudah tertandai dengan indikasi geografis, reputasinya akan terangkat karena produk itu sudah dinyatakan original.

Baca Selengkapnya

Aksi Demo Udara Berbagai Pesawat Warnai HUT ke-78 TNI AU di Yogyakarta

5 hari lalu

Aksi Demo Udara Berbagai Pesawat Warnai HUT ke-78 TNI AU di Yogyakarta

Yogyakarta dipilih sebagai tempat perhelatan HUT TNI AU karena merupakan cikal-bakal Angkatan Udara Indonesia.

Baca Selengkapnya

Nekat Susuri Jalur Jip Lava Tour, Mobil Wisatawan Terjebak di Sungai Lereng Merapi

5 hari lalu

Nekat Susuri Jalur Jip Lava Tour, Mobil Wisatawan Terjebak di Sungai Lereng Merapi

Sebuah mobil berjenis sport utility vehicle (SUV) milik wisatawan terjebak di jalur jip wisata Lava Tour sungai Kalikuning lereng Gunung Merapi, Sleman Yogyakarta pada Minggu 21 April 2024.

Baca Selengkapnya

Alexander Marwata Akui Dilaporkan ke Polda Metro Jaya atas Pertemuan dengan Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta

6 hari lalu

Alexander Marwata Akui Dilaporkan ke Polda Metro Jaya atas Pertemuan dengan Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta

Wakil Ketua KPK Alexander Marwata mengakui dilaporkan ke Polda Metro Jaya atas dugaan pertemuan dengan eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto.

Baca Selengkapnya