Olimpiade 2020 di Tokyo Kemungkinan Ditunda, Ini Alasan PM Abe

Reporter

Terjemahan

Editor

Ludhy Cahyana

Selasa, 24 Maret 2020 14:56 WIB

Seorang pria yang mengenakan masker saat mewabahnya virus corona melewati patung lambang Olimpiade di Tokyo, Jepang, 6 Maret 2020. Pesta olahraga terbesar di dunia ini berpotensi diundur hingga akhir tahun, sejumlah event ujicoba telah ditunda dan upacara pengambilan api Obor Olimpiade akan dilaksanakan tanpa penonton. REUTERS/Stoyan Nenov

TEMPO.CO, Jakarta - Usai Australia dan Kanada menyatakan resmi mundur dari Olimpiade 2020 di Tokyo, perdebatan mengenai lanjut atau tidaknya perhelatan akbar olahraga itu mengemuka.

Bagaimana dengan tuan rumah? Dinukil dari Business Insider, Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe, pada Senin 23 Maret 2020, menyatakan Olimpiade 2020 di Tokyo mungkin ditangguhkan karena pandemi virus corona.

Penyebaran virus telah membuat organisasipenyelenggara olahraga, acara, dan liga di seluruh dunia menunda acara mereka. Bahkan Major League Baseball (MLB), National Hockey League (NHL), Liga Premier Inggris, dan National Basketball Association (NBA) semuanya menghentikan pertandingan, sementara UEFA telah menunda turnamen sepak bola Euro 2020 pada musim panas hingga 2021.

Olimpiade 2020 dijadwalkan berlangsung mulai 24 Juli hingga 9 Agustus, namun pembatasan perjalanan dan krisis Covid-19 yang memburuk di banyak negara membuat Olimpiade 2020 sulit dihelat, demikian kata Abe menurut kantor berita Jepang Sankei, "Saya kira dunia tidak akan siap mempertimbangkan penyebaran infeksi virus corona baru," kata Abe.

Komentar Abe tersebut setelah Kanada menarik diri dari Olimpiade musim panas. Komite Olimpiade Kanada dan Komite Paralimpik Kanada, yang didukung oleh pemerintah Kanada, tidak akan mengirim tim ke Olimpiade dan Paralimpik.

Advertising
Advertising

Kanada bahkan menyerukan kepada Komite Olimpiade Internasional (IOC) untuk menunda pertandingan karena pandemic Covid-19, "Sementara kami mengenali kompleksitas yang melekat di sekitar penundaan, tidak ada yang lebih penting daripada kesehatan dan keselamatan atlet kami dan komunitas dunia," demikian rilis dari Komite Olimpiade Kanada.

Ada 339.645 kasus global COVID-19 yang dikonfirmasi, dengan jumlah kematian di Italia saja 5.476. Jepang memiliki 1.101 kasus virus corona yang dikonfirmasi dan 41 kematian, "Ini bukan semata-mata tentang kesehatan atlet - ini tentang kesehatan masyarakat," kata pernyataan Tim Kanada.

Ketua Komite Olimpiade Tokyo 2020 Yoshiro Mori melambaikan tangan dalam seremoni penerimaan api olimpiade di pangkalan udara Matsushima, Jepang, 20 Maret 2020. REUTERS/Issei Kato

“Dengan Covid-19 dan risiko yang terkait, tidak aman bagi atlet kami, dan kesehatan serta keselamatan keluarga mereka dan komunitas Kanada yang lebih luas,” imbuh rilis tersebut. “Pengiriman atlet ke Kanada, bertentangan dengan saran kesehatan masyarakat yang kami anjurkan agar semua orang Kanada ikuti."

Sementara itu, Ketua Komite Olimpiade Tokyo 2020, Yoshiro Mori, mengatakan kemungkinan penundaan itu tidak bisa dihindari. Dinukil dari Nikkei Asian Review, Jepang pada bulan depan fokus mengenai perencanaan skenario dan durasi penundaan.

Berita terkait

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

19 jam lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

1 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

2 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

8 Shopping Street Terbaik untuk Wisata Belanja di Tokyo

3 hari lalu

8 Shopping Street Terbaik untuk Wisata Belanja di Tokyo

Di antara lebih dari 2.400 shotengai atau shopping street di Tokyo, berikut ini yang terbaik untuk wisata belanja

Baca Selengkapnya

Wisata Belanja di Tokyo, 7 Barang Ini Wajib Dibeli

3 hari lalu

Wisata Belanja di Tokyo, 7 Barang Ini Wajib Dibeli

Sebelum merencanakan perjalanan wisata belanja ke Tokyo, ada beberapa hal yang perlu diketahui termasuk barang-barang terbaik yang harus dibeli

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

5 hari lalu

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.

Baca Selengkapnya

Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

9 hari lalu

Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa

Baca Selengkapnya

KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

9 hari lalu

KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

"Terbukti secara sah dan meyakinkan," kata jaksa KPK di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat saat membacakan surat tuntutan pada Kamis, 18 April 2024.

Baca Selengkapnya

Turis Thailand Dikritik karena Tulis Nama dan Ungkapan Cinta di Jembatan Jepang

12 hari lalu

Turis Thailand Dikritik karena Tulis Nama dan Ungkapan Cinta di Jembatan Jepang

Perilaku pasangan tersebut yang merusak properti publik di Jepang dianggap mencemarkan nama baik Thailand.

Baca Selengkapnya

Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

15 hari lalu

Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

Selain musim libur panjang Idul Fitri, April juga tengah musim pancaroba dan dapat menjadi ancaman bagi kesehatan. Berikut pesan PB IDI.

Baca Selengkapnya