Penerbangan Banyuwangi-KL, Jenis Wisata Ini Diburu Turis Malaysia

Reporter

Antara

Rabu, 12 Desember 2018 19:54 WIB

Bumi Blambangan Terus Bersolek

TEMPO.CO, Banguwangi - Penerbangan langsung internasional dengan rute Kuala Lumpur ke Banyuwangi dan sebaliknya akan dibuka mulai 19 Desember 2018. Sekretaris Dinas Perhubungan Banyuwangi Ali Ruchi mengatakan dia mendapatkan pemberitahuan dari Citilink bahwa tiket pesawat rute tersebut sudah mulai dijual kepada calon penumpang.

"Untuk pemesanan lewat platform online lainnya saat ini masih sedang proses. Pembelian bisa langsung secara online di website resmi citilink atau langsung ke loket Citilink," kata Ali Ruchi di Banyuwangi, Rabu, 12/12..

Untuk jam keberangkatan, sesuai yang tertera di laman resmi Citilink, dari Banyuwangi pesawat berangkat pukul 08.20 WIB dan sampai Kuala Lumpur 12.10 waktu setempat. Sementara untuk jadwal dari Kuala Lumpur pukul 13.20 waktu setempat dan sampai Banyuwangi 15.10 WIB.

"Estimasi penerbangan Kuala Lumpur - Banyuwangi hanya tiga jam," kata Ali Ruchi. Penerbangan Kuala Lumpur-Banyuwangi dilayani oleh Airbus A-320 dengan kapasitas 180 orang.

Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mengatakan pembukaan rute internasional menjadi awal baru untuk terus meningkatkan aksesibilitas ke Banyuwangi. Saat ini sudah ada penerbangan dari Surabaya dan Jakarta. "Tentu kami harapkan ini semakin menggerakkan perekonomian lokal."Marzuki, seorang penambang membawa belerang di keranjangnya yang dikumpulkan dari kawah gunung Ijen di Banyuwangi, Jawa Timur, 16 April 2016. Beban yang diangkat oleh para penambang mencapai puluhan kilogram. AP/Binsar Bakkara

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Banyuwangi MY. Bramuda mengatakan diirnya telah mempertemukan 20 agen perjalanan wisata Malaysia dan 20 agen Indonesia. Pertemuan tersebut secara khusus untuk membahas pangsa pasar wisatawan yang bisa digarap dari dibukanya rute tersebut.

"Rute ini menyasar wisatawan milenial Malaysia yang ingin menikmati wisata alam Banyuwangi, termasuk ke Kawah Ijen, tanpa harus transit ke Jakarta. Potensi ini paling besar, karena Malaysia tidak memiliki gunung api," ujarnya.

Selain itu, rute ini juga menyasar wisatawan religius dari kelompok masyarakat India Tamil yang jumlahnya mencapai 10 persen dari total jumlah penduduk Malaysia.

Bramuda mengatakan, warga Malaysia dari kelompok India Tamil tertarik mengunjungi Pura Agung Blambangan di Muncar dan Pura Agung Kawitan di Taman Nasional Alas Purwo yang selalu ramai dikunjungi umat Hindu dari berbagai daerah di Indonesia.

Pangsa pasar yang juga disasar dalam rute ini ialah pekerja migran Indonesia asal Banyuwangi, Jember, Situbondo dan Bondowoso yang bekerja di Malaysia. Dengan dibukanya rute tersebut para pekerja migran bisa memanfaatkan cuti tiga hari hingga lima hari untuk pulang ke kampung halaman.

ANTARA

Advertising
Advertising

Berita terkait

3 Perbedaan Gunung Ruang dan Gunung Raung

2 hari lalu

3 Perbedaan Gunung Ruang dan Gunung Raung

Dengan perbedaan signifikan dalam lokasi, aktivitas vulkanik, dan dampak lingkungan, Gunung Ruang dan Gunung Raung menunjukkan perbedaannya.

Baca Selengkapnya

Kementerian PUPR Anggarkan Rp 200 Miliar untuk Revitalisasi Pasar Banyuwangi

2 hari lalu

Kementerian PUPR Anggarkan Rp 200 Miliar untuk Revitalisasi Pasar Banyuwangi

Kementerian PUPR mulai merevitalisasi Pasar Banyuwangi yang menjadi pusat perbelanjaan dan kawasan heritage pada pertengahan tahun 2024 ini.

Baca Selengkapnya

Sekilas Nama Mirip, Jangan Salah Bedakan Gunung Ruang dan Gunung Raung

3 hari lalu

Sekilas Nama Mirip, Jangan Salah Bedakan Gunung Ruang dan Gunung Raung

Gunung Ruang dan Gunung Raung, meskipun memiliki nama yang mirip merupakan dua gunung berapi yang berbeda.

Baca Selengkapnya

Mahkamah Agung Bebaskan Dua Petani Desa Pakel Banyuwangi, Permohonan Kasasi Dikabulkan

3 hari lalu

Mahkamah Agung Bebaskan Dua Petani Desa Pakel Banyuwangi, Permohonan Kasasi Dikabulkan

Tim advokasi akan menunggu pemberitahuan resmi dari MA untuk mengeluarkan dua petani Desa Pakel yang permohonan kasasinya dikabulkan.

Baca Selengkapnya

Tersandung Rok Sendiri, Wisatawan Asal Cina Tewas Terjatuh di Jurang Blok Sunrise Kawah Ijen

7 hari lalu

Tersandung Rok Sendiri, Wisatawan Asal Cina Tewas Terjatuh di Jurang Blok Sunrise Kawah Ijen

Nahas menimpa HL, 31 tahun, seorang wisatawan asal Cina saat melakukan pendakian di Kawah Ijen, Sabtu, 20 April 2024.

Baca Selengkapnya

126 Ribu Wisatawan Berkunjung ke Banyuwangi Selama Libur Lebaran

8 hari lalu

126 Ribu Wisatawan Berkunjung ke Banyuwangi Selama Libur Lebaran

Destinasi yang paling banyak dikunjungi di Banyuwangi selama libur Lebaran salah satunya Pantai Marina Boom

Baca Selengkapnya

Digelar Tujuh Hari, Tradisi Seblang Olehsari di Banyuwangi Dipadati Pengunjung

10 hari lalu

Digelar Tujuh Hari, Tradisi Seblang Olehsari di Banyuwangi Dipadati Pengunjung

Seblang merupakan salah satu tradisi adat suku Osing di Banyuwangi dalam mengejawantahkan rasa syukurnya.

Baca Selengkapnya

Komnas HAM Ungkap Warga Desa Pakel Kecewa dengan Pemda Banyuwangi, Polres, dan PT Bumisari

20 hari lalu

Komnas HAM Ungkap Warga Desa Pakel Kecewa dengan Pemda Banyuwangi, Polres, dan PT Bumisari

Komisoner Komnas HAM Anis Hidayah turun untuk meninjau lokasi dan situasi konflik lahan di Desa Pakel, Kecamatan Licin, Kabupaten Banyuwangi.

Baca Selengkapnya

Buatan Dalam Negeri, Kapal Angkatan Laut Sembulungan Perkuat Pengamanan Selat Bali

25 hari lalu

Buatan Dalam Negeri, Kapal Angkatan Laut Sembulungan Perkuat Pengamanan Selat Bali

Kedatangan kapal baru Kapal Angkatan Laut Sembulungan II-5-42 menambah kekuatan pengamanan laut di Banyuwangi, salah satu pintu masuk Pulau Jawa.

Baca Selengkapnya

KKP Bangun Kampung Nelayan Modern di Banyuwangi, Sedot Anggaran Rp 22 Miliar

27 hari lalu

KKP Bangun Kampung Nelayan Modern di Banyuwangi, Sedot Anggaran Rp 22 Miliar

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) akan membangun Kampung Nelayan Modern (Kalamo) di Pantai Ancol Plengsengan, Kelurahan Lateng, Kecamatan Banyuwangi, Kabupaten Banyuwangi. Proyek ini akan menyedot anggaran sekitar Rp 22 Miliar.

Baca Selengkapnya