Kopi Backpacker, Kopi Sederhana di Tengah Suhu Dingin Dieng

Kamis, 9 Agustus 2018 08:03 WIB

Penyajian Kopi Backpacker di kompleks Candi Arjuna Dieng, Banjarnegara, Jawa Tengah, Sabtu, 4 Agustus 2018. Tempo/Francisca Christy Rosana

TEMPO.CO, Banjarnegara -- Tak seperti kafe kopi pada umumnya, Ari Susanto, inisiator Kopi Backpacker, menggelar lapaknya dengan gerobak. Beraneka ragam biji kopi yang telah disangrai pun dipajang di atas gerobak sederhana itu.

"Saya mengkonsep kedai ini sangat sederhana dan mobile seperti seorang backpacker," kata Ari saat ditemui di kompleks Candi Arjuna, Dieng, Banjarnegara, Jawa Tengah, Sabtu, 4 Agustus lalu.

Kopi Backpacker menjadi salah satu lapak yang meramaikan pergelaran Dieng Culture Festival (DCF) 2018 pada 3-5 Agustus lalu di kompleks Candi Arjuna. Keberadaannya cukup mencolok dan disoroti para pengunjung lantaran si empunya kedai, Ari, menyediakan ruang minum bagi para tamunya berupa tenda dom.

Penyajian Kopi Backpacker di kompleks Candi Arjuna, Dieng, Banjarnegara, Jawa Tengah. Tempo/Francisca Christy Rosana

Ari rupanya sangat menyenangi dua hal: kopi dan aktivitas luar ruang. Maka itu, lapak kopinya berdiri selayaknya orang yang suka melancong dan minum kopi di mana pun. Uniknya lagi, ia menyediakan kopi khusus wilayah Temanggung dan Wonosobo saja.

"Saya menekuni macam-macam kopi dari Temanggung dan Wonosobo. Dua wilayah itu berdekatan, tapi punya karakter kopi yang berbeda," ujar Ari. Ia berpendapat, rasa kopi dari Wonosobo umumnya lebih ringan atau light. Sedangkan kopi asal Temanggung biasanya memiliki rasa lebih kuat atau bold.

Ari menyediakan kopi Temanggung berupa Arabica Sindoro dan Sumbing dengan proses honey. Sedangkan kopi Wonoso, ia memiliki pilihan biji Arabica Wonosobo Siwadas dari lereng Gunung Bisma.

Baca Juga:

Kuah Mi Ongklok, Cara Menghangatkan Tubuh di Hawa Dingin Dieng

Cerita Anak Gimbal Dieng dan Peristiwa Mistis yang Tak Logis

Tak cuma Arabica, ada pula robusta dari Kandangan yang tumbuh di daerah Besing. Kopi ini ditanam di ketinggian antara 800-1.000 mdpl. Meski memiliki karakter lebih pahit dari Arabica, robusta diakui tetap memiliki banyak peminat.

Pengunjung yang ingin menjajal kopi buatan eks barista sebuah kafe di Temanggung itu bisa memilih cara penyeduhannya. Misalnya dengan french press, V60, atau tubruk. Mereka juga dengan leluasa dapat berkonsultasi perihal kopi dan belajar cara menyeduhnya.

Secangkir Kopi Backpacker dijual murah. Tiap-tiap porsi hanya dijajakan Rp 10 ribu. Tentu jauh lebih murah dari kopi di kafe-kafe fancy. Sambil menyeruput kopi, pengunjung bisa menikmati pesona lanskap Dieng yang dikelilingi karpet-karpet alam.

Advertising
Advertising

FRANCISCA CHRISTY ROSANA

Berita terkait

Indonesia Targetkan Nilai Ekspor Kopi ke Mesir Tahun Ini Tembus Rp 1,5 Triliun

5 hari lalu

Indonesia Targetkan Nilai Ekspor Kopi ke Mesir Tahun Ini Tembus Rp 1,5 Triliun

Atase Perdagangan Kairo, M Syahran Bhakti berharap eksportir kopi Indonesia dapat memenuhi permintaan dari Mesir pada 2024 ini di atas Rp 1,5 triliun.

Baca Selengkapnya

Inilah Alasan Disarankan Tidak Minum Kopi Sebelum Naik Pesawat

27 hari lalu

Inilah Alasan Disarankan Tidak Minum Kopi Sebelum Naik Pesawat

Minum kopi sebelum penerbangan tak hanya meningkatkan risiko kembung, tapi juga menyebabkan dehidrasi yang berujung pada rasa mual dan sakit kepala.

Baca Selengkapnya

Kopi Kenangan Sajikan Blewah Mewah, Menu Segar untuk Berbuka Puasa

33 hari lalu

Kopi Kenangan Sajikan Blewah Mewah, Menu Segar untuk Berbuka Puasa

Menu andalan Blewah Tea dengan taburan Blewah Jelly yang terbuat dari ekstrak buah asli

Baca Selengkapnya

Alasan Penderita Epilepsi Tak Boleh Banyak Minum Kopi

36 hari lalu

Alasan Penderita Epilepsi Tak Boleh Banyak Minum Kopi

Penderita epilepsi diminta tidak minum kopi berlebihan untuk menghindari kejang. Pasalnya, kafein justru dapat meningkatkan frekuensi kejang.

Baca Selengkapnya

Berapa Banyak Konsumsi Kopi dan Teh yang Pas saat Puasa?

41 hari lalu

Berapa Banyak Konsumsi Kopi dan Teh yang Pas saat Puasa?

Ahli gizi dari RS Cipto Mangunkusumo Kencana Fitri Hudayani SST, M.Gz memberi tips mengonsumsi teh atau kopi yang pasa saat puasa.

Baca Selengkapnya

Organisasi Ini Minta Wisatawan di Bali Tidak Minum Kopi Luwak, Kenapa?

46 hari lalu

Organisasi Ini Minta Wisatawan di Bali Tidak Minum Kopi Luwak, Kenapa?

People for the Ethical Treatment of Animals atau PETA meminta wisatawan di Bali menghindari minum kopi luwak setelah melakukan penyelidikan.

Baca Selengkapnya

Dukung Kebahagiaan Keluarga Indonesia, Kapal Api Gelar Mudik Gratis

49 hari lalu

Dukung Kebahagiaan Keluarga Indonesia, Kapal Api Gelar Mudik Gratis

Selain mudik gratis, peserta juga mendapatkan asuransi perjalanan dan fasilitas lainnya.

Baca Selengkapnya

Hari Kopi Nasional, Investigasi PETA Ungkap Luwak Bali Tetap Dieksploitasi Demi Cita Rasa

50 hari lalu

Hari Kopi Nasional, Investigasi PETA Ungkap Luwak Bali Tetap Dieksploitasi Demi Cita Rasa

Investigasi terbaru PETA merekam bagaimana luwak di Bali masih terus dieksploitasi demi cita rasa kopi luwak.

Baca Selengkapnya

7 Manfaat Minum Kopi Tanpa Gula

57 hari lalu

7 Manfaat Minum Kopi Tanpa Gula

Tidak hanya menyajikan kenikmatan, kopi hitam tanpa gula memiliki sejumlah manfaat kesehatan yang menarik. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Ini Efek Samping Sering Minum Kopi Hitam Tanpa Gula

57 hari lalu

Ini Efek Samping Sering Minum Kopi Hitam Tanpa Gula

Meskipun kopi hitam memberikan sejumlah manfaat kesehatan, penting untuk mengonsumsinya dengan bijak.

Baca Selengkapnya