TEMPO.CO, Jakarta - Bagi Anda pencinta keju yang ingin mencoba keju rumahan, cobalah mencicipi sensasi keju rumahan yang ditawarkan di gerai virtual. Keju olahan ini ditawarkan beberapa gerai online dengan beragam produk. Di antaranya adalah produk yang cukup kreatif seperti Black and White buatan Ayu Utami Linggih, pemilik Rosalie Cheese, yang dijual di gerai rosaliecheese.itrademarket.com.
“Itu speciality kami, keju yang diselimuti jamur putih dan dilapisi abu kelapa,” kata perempuan berusia 25 tahun ini saat ditemui di Jakarta International Community Center, Kemang, Jakarta Selatan, tempat dia menitipkan beraneka produk kejunya, Kamis pekan lalu.
Black and White mempunyai akar dari Prancis, yaitu Valencay Cheese. Di negeri Napoleon ini, keju Valencay dibuat dari susu kambing yang bertabur abu arang. Tapi Ayu memodifikasi dengan abu kelapa, dan susunya diganti susu sapi. "Fungsi abu adalah penurun keasaman dan untuk menghilangkan aroma jamur putih yang menyengat," kata alumnus Universitas Queensland, Australia ini.
Selain menawarkan Black and White, pemilik Rosalie Cheese ini menawarkan keju lain seperti yang biasa kita temukan di pasar swalayan, misalnya Haloumi dan Feta. Ada pula Bocconcini dan Mozzarella.
"Awalnya saya buat Mozzarella Block, karena jenis ini cukup populer di sini," kata Ayu. Keju yang acap dipakai untuk bahan piza ini menjadi percobaan Ayu untuk menjajal pasar Indonesia. Lalu dari Mozzarella ia mengembangkan Bocconcini, masih satu jenis dengan Mozzarella, tapi teksturnya lebih lembut. "Bocconcini ini harus disimpan dalam air dan tidak terlalu tahan lama," ujar dia.
