TEMPO.CO, Jakarta - Perahu Belang menjadi ikon Festival Budaya Banda Neira 2015 di Maluku Tengah. Dikutip dari situs Indonesia Travel, Perahu Belang merupakan ikon festival karena memiliki ikatan historis.
Perahu Belang sejak dahulu digunakan untuk menjaga keamanan Pulau Banda. Perahu tersebut adalah kapal yang didayung oleh 30-40 orang. Belang merupakan perahu tradisional Kepulauan Maluku, biasa disebut Kora-Kora yang bisa mencapai Skandinavia. Kapal ini identik dengan bangsa Swedia, Norwegia, Finlandia, dan Denmark yang memakai rumbai kepala dan ekor naga di belakang perahu, serta memakai seram.
Kepulauan Banda terletak 132 km di tenggara Ambon. Ini adalah anugerah terindah yang dimiliki Kabupaten Maluku Tengah. Dengan terumbu karang beraneka warna serta kehidupan laut yang eksotis, Banda menjadi surga bagi penyelam dari seluruh belahan dunia. Mereka sengaja datang untuk menikmati keindahan beberapa diving spot di daerah tersebut.
Pulau Banda hanyalah bagian kecil dari gugusan pulau yang terdiri dari tiga pulau besar dan tujuh pulau yang lebih kecil. Pulau-pulau ini terletak di Laut Banda yang kedalaman airnya mencapai 6.500 meter. Saat ini, Banda ibarat masterpiece bagi para penyelam dan pelaut kapal pesiar dari seluruh dunia dengan keindahan alam yang menakjubkan.