Iklan
TEMPO.CO, Jakarta - Sungai Gangga merupakan sungai suci bagi pemeluk agama Hindu. Ada banyak ritual yang dilakukan di sungai yang terletak di Kota Varanasi, India ini. Ada beberapa ritual yang dilakukan di tepi sungai, ada pula yang dilakukan di beberapa bangunan bersejarah yang berdiri di sepanjang Sungai Gangga atau biasa disebut Ghat.
Varanasi juga dikenal dengan sebutan City of Light karena saking banyaknya temple dan ashram yang umumnya berumur lebih dari 3.000 tahun. Mengutip buku Rp 3 Jutaan Keliling India dalam 8 Hari yang ditulis Rini Raharjanti, beberapa ghat terkenal yang dapat dikunjungi di sepanjang sungai gangga antara lain:
1. Dashashwamedh Ghat
Namanya berarti tempat Brahma mempersembahkan (medh) 10 (das) kuda (aswa). Merupakan ghat utama yang paling ramai dikunjungi dan penuh dengan warna kebudayaan Hindu. Saban hari, di sini dilakukan upacara penyembahan Gangga Aarti setiap pukul 7 malam.
Aarti Ceremony merupakan sebuah upacara penyembahan kepada dewa-dewa dengan menggunakan berbagai alat pembakaran, seperti dupa ataupun nampan bersumbu api dengan berbagai macam bentuk. Sebelum prosesi penyembahan dilakukan, alat-alat seperti dupa dan nampan bersumbu direndam di dalam ghee mentega yang telah disucikan terlebih dahulu.
Kemudian, dupa dan nampan-nampan ini dinyalakan dengan api secara bergiliran dan digerakkan secara bersama-sama kea rah tertentu. Lagu-lagu penyembahan kepada dewa-dewa dan bunyi lonceng tak henti-hentinyan mengiringi prosesi ini.
Penyembahan ini dimaksudkan untuk memberikan penghormatan yang penuh kerendahan hati dan rasa syukur pada para dewa sehingga penganut Hindu yang setia bisa menyatukan diri dalam bentuk ilahi dengan dewa. Penyembahan ini melambangkan lima unsur, yaitu ruang (akash), angina (vayu), chaya (tej), air (jal), dan bumi (pruthvi). Aarti Ceremony dilakukan oleh lima orang lelaki yang membakar tiap nampan dan melambaikan nampannya ke arah utara, selatan, barat, dan timur secara bersamaan.
2. Assi Ghat
Teletak di bagian paling selatan sungai gangga. Merupakan salah satu ghat yang terkenal karena di sini titik bertemunya Sungai Assi dan Sungai Gangga. Kebanyakan orang ke tempat ini untuk menyembah Shiwa Lingam di bawah pohon pipal.
3. Tulsi Ghat
Diambil dari nama seorang seniman puisi Hindu yang terkenal pada abad 16. Pada bulan Kartika yang jatuh Oktober atau November, sebuah festival untuk penyembahan terhadap Krishna dilakukan di sini.
4. Shivala Ghat
Ghat yang dibangun oleh Maharaja Banares.
5. Harischandra Ghat
Merupakan salah satu ghat tertua yang ada di Varanasi dan burning ghat terbesar kedua setelah Manikarnika Burning Ghat. Pelaksanaan kremasi biasanya dilakukan di ghat ini.
6. Kedhar Ghat
Terdapat temple yang terkenal sebagai tempat berdoa untuk orang-orang Bengali dan India Selatan.
7. Mansarowar Ghat
Dibangun oleh Raja Man Singh dari Amber dan dinamakan sesuai dengan nama sebuah danau di Tibet yang berada di kaki gunung Kailash.
8. Someswar Ghat
Disebut juga dengan nama lain Lord of The Moon Ghat, dipercaya dapat menyembuhkan penyakit.
9. Meer Ghat
Tempat terletaknya Nepalese Temple yang bangunannya dihiasi ukiran erotis.
10. Manikarnika Ghat
Merupakan ghat utama tempat upacara pembakaran jasad dilaksanakan.
11. Schindia Ghat
Dibangun sangat megah dan indah pada 1830, tetapi konstruksi bangunannya saat ini runtuh ke dalam Sungai Gangga.
12. Ram Ghat
Dibangun oleh Maharaja Jaipur.
13. Panch Gangga Ghat
Sesuai namanya, di sinilah tempat lima sungai seharusnya bertemu. Di tempat inilah Masjid Alamgir berdiri.
14. Gai Ghat
Terdapat patung sapi yang terbuat dari batu.
15. Trilochan Ghat
Terdapat dua menara yang muncul di permukaan sungai. Air yang terdapat di antara dua menara ini dipercaya sebagai air suci.
RINI K
Varanasi juga dikenal dengan sebutan City of Light karena saking banyaknya temple dan ashram yang umumnya berumur lebih dari 3.000 tahun. Mengutip buku Rp 3 Jutaan Keliling India dalam 8 Hari yang ditulis Rini Raharjanti, beberapa ghat terkenal yang dapat dikunjungi di sepanjang sungai gangga antara lain:
1. Dashashwamedh Ghat
Namanya berarti tempat Brahma mempersembahkan (medh) 10 (das) kuda (aswa). Merupakan ghat utama yang paling ramai dikunjungi dan penuh dengan warna kebudayaan Hindu. Saban hari, di sini dilakukan upacara penyembahan Gangga Aarti setiap pukul 7 malam.
Aarti Ceremony merupakan sebuah upacara penyembahan kepada dewa-dewa dengan menggunakan berbagai alat pembakaran, seperti dupa ataupun nampan bersumbu api dengan berbagai macam bentuk. Sebelum prosesi penyembahan dilakukan, alat-alat seperti dupa dan nampan bersumbu direndam di dalam ghee mentega yang telah disucikan terlebih dahulu.
Kemudian, dupa dan nampan-nampan ini dinyalakan dengan api secara bergiliran dan digerakkan secara bersama-sama kea rah tertentu. Lagu-lagu penyembahan kepada dewa-dewa dan bunyi lonceng tak henti-hentinyan mengiringi prosesi ini.
Penyembahan ini dimaksudkan untuk memberikan penghormatan yang penuh kerendahan hati dan rasa syukur pada para dewa sehingga penganut Hindu yang setia bisa menyatukan diri dalam bentuk ilahi dengan dewa. Penyembahan ini melambangkan lima unsur, yaitu ruang (akash), angina (vayu), chaya (tej), air (jal), dan bumi (pruthvi). Aarti Ceremony dilakukan oleh lima orang lelaki yang membakar tiap nampan dan melambaikan nampannya ke arah utara, selatan, barat, dan timur secara bersamaan.
2. Assi Ghat
Teletak di bagian paling selatan sungai gangga. Merupakan salah satu ghat yang terkenal karena di sini titik bertemunya Sungai Assi dan Sungai Gangga. Kebanyakan orang ke tempat ini untuk menyembah Shiwa Lingam di bawah pohon pipal.
3. Tulsi Ghat
Diambil dari nama seorang seniman puisi Hindu yang terkenal pada abad 16. Pada bulan Kartika yang jatuh Oktober atau November, sebuah festival untuk penyembahan terhadap Krishna dilakukan di sini.
4. Shivala Ghat
Ghat yang dibangun oleh Maharaja Banares.
5. Harischandra Ghat
Merupakan salah satu ghat tertua yang ada di Varanasi dan burning ghat terbesar kedua setelah Manikarnika Burning Ghat. Pelaksanaan kremasi biasanya dilakukan di ghat ini.
6. Kedhar Ghat
Terdapat temple yang terkenal sebagai tempat berdoa untuk orang-orang Bengali dan India Selatan.
7. Mansarowar Ghat
Dibangun oleh Raja Man Singh dari Amber dan dinamakan sesuai dengan nama sebuah danau di Tibet yang berada di kaki gunung Kailash.
8. Someswar Ghat
Disebut juga dengan nama lain Lord of The Moon Ghat, dipercaya dapat menyembuhkan penyakit.
9. Meer Ghat
Tempat terletaknya Nepalese Temple yang bangunannya dihiasi ukiran erotis.
10. Manikarnika Ghat
Merupakan ghat utama tempat upacara pembakaran jasad dilaksanakan.
11. Schindia Ghat
Dibangun sangat megah dan indah pada 1830, tetapi konstruksi bangunannya saat ini runtuh ke dalam Sungai Gangga.
12. Ram Ghat
Dibangun oleh Maharaja Jaipur.
13. Panch Gangga Ghat
Sesuai namanya, di sinilah tempat lima sungai seharusnya bertemu. Di tempat inilah Masjid Alamgir berdiri.
14. Gai Ghat
Terdapat patung sapi yang terbuat dari batu.
15. Trilochan Ghat
Terdapat dua menara yang muncul di permukaan sungai. Air yang terdapat di antara dua menara ini dipercaya sebagai air suci.
RINI K
Iklan
