Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kue Istimewa dari Rumah Talas Bogor

image-gnews
TEMPO/Arihta Surbakti
TEMPO/Arihta Surbakti
Iklan

TEMPO.CO , Jakarta:-Apa yang pertama kali teringat saat menyebut nama Kota Bogor? Selain Kebun Raya dan asinan, tentu saja talas. Nama latin umbi putih di balik kulit cokelat sebesar betis itu adalah Colocasia gigantea, populer ditanam di wilayah Indonesia bagian barat. Tak mengherankan jika ada ungkapan betis indah bak talas bogor. Hmmm...
.

Dulu talas hanya menjadi oleh-oleh bahan mentah. Di rumah baru diolah dengan cara dikukus, direbus, atau digoreng. Kini, seiring berjalannya waktu, talas bisa dibuat menjadi berbagai macam penganan. Di Rumah Talas Gurih 7 di Jalan Padjajaran, Bogor, umbi putih ini merupakan bahan baku utama pembuatan Talas Roll (bolu gulung), Talas Cake, Banana Cake, Muffin Talas, Brownies Talas, Donat Talas, dan Talas Geulis.

"Kami menamakan toko oleh-oleh ini Rumah Talas. Kami membuat beragam menu spesial dari talas, makanan khas Bogor," kata Kepala Produksi Rumah Talas Gurih 7 Indra.

Restoran Gurih 7, induk dari Rumah Talas, sudah ada sejak 2002. Namun gerai talas ini baru mulai dibuka pada November 2009. Ide awal dibukanya Rumah Talas ini, menurut Indra, agar konsumen dapat merasakan pelayanan yang berbeda, tak hanya menikmati makanan khas Sunda dan suasana tatar Parahyangan di restoran, tapi juga dapat membeli oleh-oleh penganan khas Bogor. "Konsep Restoran Gurih 7 ini adalah 'One Stop Shopping', sekaligus mempromosikan wisata kuliner dan budi daya tanaman talas dalam kemasan berbeda," katanya. "Karena itu, talas akan semakin dikenal sebagai ikon penganan asal Bogor."

Menu Talas Roll dibuat dalam tujuh rasa berbeda, antara lain blueberry, mocca, cokelat, dan keju. Sedangkan Talas Geulis dan Donat Talas hanya disediakan khusus weekend (Sabtu dan Minggu). Soal harga, menurut Indar, pembeli tidak perlu khawatir merogoh kocek dalam-dalam. Sebab, harga satu Talas Roll hanya Rp 39 ribu.
  
Sejak bolu gulung dan kue lain berbahan baku utama talas mulai dipasarkan di Gurih 7, respons konsumen cukup bagus. Hal itu terbukti oleh tingginya tingkat penjualan, terutama menu Talas Roll. Pada akhir pekan, menu bolu gulung talas bisa terjual hingga 60 buah. Sedangkan pada hari biasa, setidaknya 30 Talas Roll tandas.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Lokasinya hanya sekitar 3 kilometer dari pintu Tol Baranangsiang ke arah Jambu Dua. Atau, jika ingin cepat, dari Jakarta bisa keluar pintu Tol Sentul Selatan dan masuk kembali ke tol lingkar luar ke arah Kota Bogor. Di depan Anda akan langsung dihadang Rumah Talas, jika masuk ke bawah restoran Gurih 7. Selain itu, Anda dapat menikmati gemericik air terjun buatan lengkap dengan curug dan kolam ikan. Di sana Anda dapat duduk santai di saung bambu dengan makanan dan minum dengan nama serba aneh, antara lain minuman Bidadari berwarna tosca. Selain itu, tersedia makanan khas Sunda lainnya, seperti ikan gurame goreng, karedok, sayur asem, dan nasi timbel.

Di Rumah Talas juga tersedia beragam jenis makanan ringan dari daerah lain, snack kering, dan kue basah, di antaranya tape ketan daun jambu dan sirop Jeniper khas Kuningan, yang merupakan singkatan dari jeruk nipis peras.

| ARIHTA U. SURBAKTI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


5 Tips Hemat Biaya saat Menonton Konser di Luar Negeri

2 hari lalu

Jewel di Bandara Changi, Singapura. (foto: Jiachen Lin)
5 Tips Hemat Biaya saat Menonton Konser di Luar Negeri

Ada beberapa tips untuk menghemat biaya saat menonton konser di luar negeri


7 Rekomendasi Tempat Kuliner Ramadhan di Bandung yang Kekinian

7 hari lalu

Sudirman Street Food, Bandung. Kuliner malam di Bandung. FOTO/Instagram/sudirmanstreetfood_bandung
7 Rekomendasi Tempat Kuliner Ramadhan di Bandung yang Kekinian

Berikut rekomendasi kuliner Ramadhan di Bandung yang populer dan kekinian. Ada banyak makanan yang bisa dibeli, mulai dari gorengan hingga kolak.


7 Tempat Kuliner Ramadhan di Jakarta yang Ramai dan Lengkap

8 hari lalu

Aktivitas jual beli jajanan di lapak pedagang Bazaar Takjil Ramadhan Benhil di kawasan Bendungan Hilir, Jakarta, Selasa, 12 Maret 2024. Pedagang musiman di kawasan Bendungan Hilir ini, menjadi salah satu tempat tujuan warga maupun pekerja kantoran untuk berburu makanan takjil buka puasa di bulan Ramadan. TEMPO/ Febri Angga Palguna
7 Tempat Kuliner Ramadhan di Jakarta yang Ramai dan Lengkap

Ada banyak tempat kuliner Ramadhan di Jakarta yang bisa Anda coba. Seperti kawasan Benhil, Pasar Santa, Blok M, hingga Jalan Sabang.


Lamang Tapai Kuliner Khas Minangkabau Bukan Sekadar Makanan, Ini Filosofinya

11 hari lalu

Lamang Tapai. TEMPO/Febri Yanti
Lamang Tapai Kuliner Khas Minangkabau Bukan Sekadar Makanan, Ini Filosofinya

Walau terdengar tidak biasa, memadukan Lemang dengan tapai ketan cukup populer di Sumatra Barat. Penganan ini disebut Lamang Tapai.


Djakarta Ramadan Fair 2024 Dibuka, Warga Ibu Kota Bisa Jajan Takjil hingga Kerajinan

11 hari lalu

Djakarta Ramadhan Fair 2024  di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, dibuka 15-20 Maret 2024. (Kemenparekraf)
Djakarta Ramadan Fair 2024 Dibuka, Warga Ibu Kota Bisa Jajan Takjil hingga Kerajinan

Djakarta Ramadan Fair 2024 menawarkan kuliner dan produk Ramadan, digelar 15-20 Maret 2024.


Merayakan Ramadan Bersama Aryaduta Menteng: Pengalaman Kuliner Tak Terlupakan

16 hari lalu

Hidangan Ramadan Aryaduta Menteng
Merayakan Ramadan Bersama Aryaduta Menteng: Pengalaman Kuliner Tak Terlupakan

Aryaduta Menteng menghadirkan serangkaian pengalaman kuliner Ramadan yang menggugah selera di tiga restorannya yang berbeda


Warung Blayag Mek Sambru yang Legendaris di Bali, Ada Sejak 1967

18 hari lalu

Warung Blayag Mek Sambru (karangasemkab.go.id)
Warung Blayag Mek Sambru yang Legendaris di Bali, Ada Sejak 1967

Warung blayag kaki lima ini telah ada selama 57 tahun dan berhasil mendapat dua sertifikat nasional berkat konsistensinya.


Pertumbuhan Industri Kuliner Semakin Pesat, Intip Rahasia Kue Mengembang Sempurna

18 hari lalu

Ilustrasi adonan kue. Foto: Freepik.com/Azerbaijan_Stockers
Pertumbuhan Industri Kuliner Semakin Pesat, Intip Rahasia Kue Mengembang Sempurna

Pesatnya pertumbuhan ini tak lepas dari masifnya penggunaan media sosial yang mendorong munculnya tren-tren kuliner kekinian.


Mengenal Blayag, Ketupat ala Bali dengan 15 Lauk

18 hari lalu

Blayag, ketupat ala Bali dengan 15 lauk (denpasarkota.go.id)
Mengenal Blayag, Ketupat ala Bali dengan 15 Lauk

Selain untuk dikonsumsi sehari-hari, blayag yang mirip ketupat ini sering digunakan pada upacara adat.


Sambut Ramadan, Ada Pasar Kuliner Jadul Selama Tiga Hari di Halaman Polda DI Yogyakarta

20 hari lalu

Pasar Kangen Wiwitan Pasa di halaman Polda DI Yogyakarta berlangsung 7-9 Maret 2024. (Dok. Istimewa)
Sambut Ramadan, Ada Pasar Kuliner Jadul Selama Tiga Hari di Halaman Polda DI Yogyakarta

Wiwitan Pasa di Yogyakarta menyuguhkan Pasar Kangen, semacam pasar tradisional dengan beragam kuliner jadul dan panggung hiburan.