Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tiga Faktor yang Mempengaruhi Tren Makanan

image-gnews
Ayam Sambel Sangsit ala Bali cocok bagi pecinta kuliner pedas. Hidangan ini kaya rempah dan cocok disantap dengan nasi hangat atau nasi bumbu ala Meksiko. TEMPO/Dwi Renjani
Ayam Sambel Sangsit ala Bali cocok bagi pecinta kuliner pedas. Hidangan ini kaya rempah dan cocok disantap dengan nasi hangat atau nasi bumbu ala Meksiko. TEMPO/Dwi Renjani
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Tren makanan di Jakarta bergerak sangat dinamis. Gerai-gerai makanan, muncul dan gugur dengan cepat. Ada beberapa hal yang memicu tren makanan itu sendiri, dari cara penyajian hingga urusan dompet.

Pertumbuhan ekonomi yang cenderung stagnan di Tahun 2017 telah berdampak pada industri kuliner. Belakangan, orang mulai mengabaikan gengsi untuk makan di tempat mewah dan lebih mempertimbangkan daya beli. Pemimpin redaksi Majalah Sedap, Semijati Purwadaria mengungkapkan bahwa keadaan ekonomi akan mempengaruhi tren makanan yang ada saat ini. “Keadaan yang menurut pasti membuat orang beralih dari restoran ke street food. Itulah mengapa gerai bergaya street food sekarang booming,”  katanya.

Media sosial juga mempunyai andil dalam menciptakan tren makanan itu sendiri. Pada Tahun 2015 hingga 2016, ketika media sosial Intagram mulai ramai digunakan masyarakat Ibukota. Orang-orang mulai ramai mengunggah foto makanan yang mereka santap. Kala itu, urusan harga tidak menjadi pertimbangan utama, asalkan menunya inovatif dan unik. Hal itu memunculkan kafe-kafe yang bersifat instagenik-istilah untuk foto yang ramah Instagram. “Kafe-kafe dengan interior lucu bermunculan, bahkan bentuk makanannya pun dibuat lucu”, kata Prathama Gilang, blogger makanan yang juga aktif di Instagram.

Senada dengan Semijati, Gilang mengatakan bahwa justru pada 2017, orang-orang mulai beralih ke menu makanan yang membuat kenyang dan ramah di kantong. “Menu makanan rumahan semakin dinikmati saat krisis seperti ini, bisa dilihat juga, gerai-gerai indomie, roti bakar, dan martabak terus bermunculan,” kata dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selain alasan ekonomi dan media sosial, hadirnya Gofood (layanan pesan antar makanan lewat aplikasi Gojek) juga mendongkrak popularitas suatu gerai. Menu-menu yang tengah favorit bisa dengan mudah diakses lewat aplikasi. Kalaupun tanpa menggunakan aplikasi, menu favorit bisa terlihat mudah dari antrian Gojek pada suatu gerai.

Meski terdapat banyak gerai baru bermunculan, sejumlah praktisi di industri kuliner sepakat bahwa Tahun 2017 hingga beberapa waktu mendatang, menu makanan lokal akan menghiasi industri kuliner tanah air. Jadi bukan barang mustahil lagi, jika rendang, nasi goreng, dan sate akan menjadi deretan menu terenak di dunia versi CNN. Simak video tentang tren makanan dari Tempo Channel berikut ini.   ERDY KUSUMA/TEMPO CHANNEL 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Wisata Aloha PIK 2: Jam Buka, Harga Tiket, dan Fasilitasnya

18 Oktober 2023

Pengunjung berfoto di kawasan Aloha PIK, Tangerang, 6 Agustus 2023. Aloha Pasir Putih menawarkan menghadirkan nuansa khas Bali atau Hawaii dengan hamparan pasir putih. TEMPO/Fajar Januarta
Wisata Aloha PIK 2: Jam Buka, Harga Tiket, dan Fasilitasnya

Sebelum Anda pergi berwisata ke Aloha PIK 2, sebaiknya ketahui beberapa hal seperti jam buka, harga tiket masuk, hingga fasilitas yang tersedia.


Taman Margasatwa Ragunan Catat 78.571 Pengunjung di Hari Terakhir Libur Idul Adha

2 Juli 2023

Pengunjung memadati Taman Satwa Ragunan, Jakarta Selatan, Ahad, 2 Juli 2023. Tempo/Mutia Yuantisya
Taman Margasatwa Ragunan Catat 78.571 Pengunjung di Hari Terakhir Libur Idul Adha

Taman Margasatwa Ragunan mencatat sebanyak 78.571 pengunjung per hari ini, pukul 15.00 WIB. Pengunjung terdiri atas 1.337 mendaftar secara online dan 77.234 pengunjung langsung datang ke lokasi atau membeli tiket di loket masuk.


Ancol Kini Buka Lebih Lama, Area Taman dan Pantai Tutup Pukul 24.00 WIB

12 Januari 2023

Sejumlah wisatawan menghabiskan malam pergantian tahun di Pantai Lagoon, Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta, Sabtu 31 Desember 2022. Pantai di Ancol menjadi salah satu destinasi favorit warga Jakarta dan daerah-daerah lainnya dalam menghabiskan malam pergantian tahun karena menawarkan pertunjukan musik dan kembang api. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
Ancol Kini Buka Lebih Lama, Area Taman dan Pantai Tutup Pukul 24.00 WIB

Pengunjung kini bisa menikmati Pantai Ancol hingga pukul 24.00 WIB.


Revitalisasi TMII Selesai, Siap Dibuka Lagi untuk Masyarakat

1 November 2022

Gambar udara proyek renovasi Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta, Senin 29 Agustus 2022. Taman Mini Indonesia Indah (TMII) di Jakarta Timur akan dibuka kembali untuk umum pada Oktober 2022 usai objek wisata tersebut direvitalisasi. TEMPO/Subekti.
Revitalisasi TMII Selesai, Siap Dibuka Lagi untuk Masyarakat

Status revitalisasi TMII sudah rampung. Manajemen akan melakukan uji coba fasilitas sebelum dibuka untuk publik


Tebet Eco Park Kembali Dibuka, Wagub DKI Sampaikan Aturan Main Pengunjung

16 Agustus 2022

Tebet Eco Park, Jakarta Selatan, dipadati anak-anak yang bermain bersama dan orang tuanya pada Ahad, 5 Juni 2022 yang bertepatan dengan perayaan Hari Lingkungan Hidup 2022. Kredit: TEMPO/ Khory
Tebet Eco Park Kembali Dibuka, Wagub DKI Sampaikan Aturan Main Pengunjung

Wagub DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan warga yang ingin mengunjungi Tebet Eco Park harus mendaftar melalui aplikasi Jakarta Kini (JAKI)


Ancol Luncurkan Logo Baru, Riza Patria Minta Tarif Masuk Lebih Terjangkau

22 Juli 2022

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menampilkan logo baru Taman Impian Jaya Ancol di acara
Ancol Luncurkan Logo Baru, Riza Patria Minta Tarif Masuk Lebih Terjangkau

Manajemen Taman Impian Jaya Ancol resmi meluncurkan logo baru sejak kawasan hiburan itu dibangun 1966.


Revitalisasi TMII Sudah 70 Persen, Menteri PUPR Ungkap Titik-Titik yang Diperbaiki

16 Juli 2022

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono berjalan bersama jajaran saat meninjau Tugu Api di TMII, Jakarta, Selasa, 12 Juli 2022. Kunjungan kerja tersebut dilakukan untuk melihat langsung progres revitalisasi Taman Mini Indonesia Indah (TMII) yang dipersiapkan untuk KTT G20. TEMPO/Hilman Fathurrahman W
Revitalisasi TMII Sudah 70 Persen, Menteri PUPR Ungkap Titik-Titik yang Diperbaiki

Revitalisasi TMII menelan biaya hingga Rp 891 miliar


Wagub DKI Ungkap Monas Segera Dibuka untuk Masyarakat

25 Mei 2022

Pengunjung mengabadikan pertunjukan video mapping dengan telepon genggamnya, di Tugu Monumen Nasional (Monas), Jakarta, Ahad, 22 Desember 2019. Pertunjukan juga diiringi digital surround sound system yang atraktif. Tempo/Ahmad Tri Hawaari
Wagub DKI Ungkap Monas Segera Dibuka untuk Masyarakat

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan pemerintah segera membuka kembali kompleks Tugu Monas


TMII Ditutup Sementara Mulai Besok Dalam Rangka Revitalisasi

16 Mei 2022

Pekerja dibantu alat berat menyelesaikan pengerjaan renovasi di kawasan wisata Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur, Kamis, 3 Maret 2022. Menurut pengelola, progres renovasi kawasan wisata TMII telah mencapai 10 persen dan ditargetkan rampung pada Juli 2022. ANTARA/Indrianto Eko Suwarso
TMII Ditutup Sementara Mulai Besok Dalam Rangka Revitalisasi

Taman Mini Indonesia Indah (TMII) bakal ditutup sementara mulai besok, 17 Mei 2022.


Anies Baswedan: JIS Jadi Tempat Wisata Baru di Jakarta

8 Mei 2022

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan keluarganya usai menjalankan Salat Id di Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta Utara, Senin, 2 Mei 2022. TEMPO/Lani Diana
Anies Baswedan: JIS Jadi Tempat Wisata Baru di Jakarta

Anies Baswedan mengklaim banyak warga dari luar Jakarta yang datang ke JIS