Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ratusan Homestay Habis Dipesan Menjelang Festival Budaya Dieng

image-gnews
Suasana Candi Arjuna Dieng yang dipenuhi warga saat menghadiri Dieng Culture Festival 2014 yang diisi sebuah acara Ruwatan rambut gimbal di Dieng, Jawa Tengah, 31 Agustus 2014. Tempo/Aris Andrianto
Suasana Candi Arjuna Dieng yang dipenuhi warga saat menghadiri Dieng Culture Festival 2014 yang diisi sebuah acara Ruwatan rambut gimbal di Dieng, Jawa Tengah, 31 Agustus 2014. Tempo/Aris Andrianto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ratusan rumah sewa (homestay) di Kawasan Wisata Dataran Tinggi Dieng, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, habis dipesan wisatawan menjelang gelaran Dieng Culture Festival (DCF) pada 4-6 Agustus 2017.

"Bahkan, sudah habis dipesan sejak satu bulan lalu. Namun seperti tahun-tahun sebelumnya, kami berharap rumah-rumah masyarakat yang sudah direnovasi dapat dijadikan sebagai rintisan homestay," kata Ketua Kelompok Sadar Wisata "Dieng Pandawa" Alif Faozi di Banjarnegara, Jawa Tengah, Selasa, 25/7.

Dengan demikian, kata dia, wisatawan yang belum mendapatkan tempat menginap saat pergelaran DCF 2017 dapat mukim di rumah-rumah warga yang dijadikan sebagai rintisan homestay itu.

Ia mengatakan jumlah homestay di Dataran Tinggi Dieng, baik yang masuk wilayah Kabupaten Banjarnegara maupun Wonosobo, sekitar 700-800 unit."Kalau di Desa Dieng Kulon, Kecamatan Batur, Banjarnegara, ada sekitar 200 buah," katanya.

Terkait dengan tarif di rumah inap selama pergelaran DCF 2017, dia mengatakan berdasarkan kesepakatan dengan pengelola, tarifnya mengalami kenaikan berkisar Rp50.000-Rp100.000 dengan menyesuaikan fasilitas yang disediakan.

Menurut dia, kenaikan tarif tersebut ditetapkan karena pemilik rumah inap, khususnya yang ada di Desa Dieng Kulon, turut andil dalam pendanaan salah satu acara, yakni yang digelar pada hari pertama DCF 2017, Jumat, berupa "Kongkow Budaya".

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dalam hal ini, kata dia, hampir 80 persen biaya untuk acara "Kongkow Budaya" didanai oleh pemilik "homestay".

Disinggung mengenai letusan freatik di Kawah Sileri yang terjadi pada hari Minggu (2/7), Alif mengakui jika kejadian tersebut sempat berdampak terhadap penurunan wisatawan ke Dieng termasuk pembatalan terhadap "homestay" yang telah dipesan.

"Sempat berpengaruh sekitar satu minggu, namun sekarang telah pulih lagi setelah mereka mengetahui yang sebenarnya. Dieng tetap aman dikunjungi wisatawan," katanya.

ANTARA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Gubernur Sumbar Apresiasi Festival Rakyat Muaro Padang

11 jam lalu

Gubernur Sumbar Apresiasi Festival Rakyat Muaro Padang

Festival yang menggelar beragam atraksi budaya diyakini mampu menghasilkan dampak positif untuk perekonomian.


Wali Kota Padang Mensyukuri Suksesnya Festival Rakyat Muaro Padang

2 hari lalu

Wali Kota Padang Mensyukuri Suksesnya Festival Rakyat Muaro Padang

Sederet pertunjukan seni budaya dipertontonkan selama tiga hari. Diharapkan generasi muda bisa melestarikan warisan budaya.


3 Festival Budaya Jepang yang Terbesar di Negeri Sakura

50 hari lalu

Puluhan ribu warga berpartisipasi dalam Festival Kanda Matsuri, Tokyo. Foto: @tokyoartsandculture
3 Festival Budaya Jepang yang Terbesar di Negeri Sakura

Tiga festival budaya Jepang terbesar yang dirayakan di tanah Jepang.


Bamsoet Dorong Pengembangan Industri Pengolahan Kayu Ke Mancanegara

6 Februari 2024

Bamsoet Dorong Pengembangan Industri Pengolahan Kayu Ke Mancanegara

Indonesia tidak lagi mengekspor bahan mentah berupa kayu, melainkan sudah diolah menjadi play wood atau kayu lapis


Jokowi Bertemu Kades se-Banjarnegara, Ungkit Dana Desa Senilai Rp 539 Triliun

3 Januari 2024

Presiden Joko Widodo memberikan arahan pada rapat konsolidasi nasional kesiapan Pemilu 2024 di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu 30 Desember 2023. FOTO/Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden
Jokowi Bertemu Kades se-Banjarnegara, Ungkit Dana Desa Senilai Rp 539 Triliun

Presiden Jokowi menyinggung telah menggelontorkan dana desa yang besar saat bertemu para kepala desa se-Kabupaten Banjarnegara.


Festival DONGDALA Budaya Desa Hadirkan Apresiasi Desa Budaya

21 Desember 2023

Festival DONGDALA Budaya Desa Hadirkan Apresiasi Desa Budaya

Festival ini menjadi langkah awal dalam menumbuhkan kepedulian terhadap budaya dan melestarikannya untuk generasi mendatang.


Bupati Keerom Minta Festival Budaya Terus Berkembang

28 November 2023

Bupati Keerom Minta Festival Budaya Terus Berkembang

Pemerintah Kabupaten Keerom melaksanakan Festival Budaya Keerom Ke VIII yang dilaksanakan di Lapangan Sepak Bola Swakarsa


Kaodhi'en, Festival Ketahanan Pangan Lereng Argopuro Desa Klungkung

21 November 2023

Kaodhi'en, Festival Ketahanan Pangan Lereng Argopuro Desa Klungkung

Ketahanan Pangan sebagai Modal Utama Dalam Implementasi Program Pemajuan Kebudayaan Desa" dan Galang Gerak Budaya Di Kawasan Tapal Kuda


Euforia Meriah Festival Seni Budaya Kabupaten Keerom

6 November 2023

Euforia Meriah Festival Seni Budaya Kabupaten Keerom

Ribuan masyarakat Kabupaten Keerom tumpah ruah memadati Lapangan Sepakbola Swakarsa, Arso, dalam memperingati Festival Seni Budaya dan Persembahan Hasil Bumi Klasis GKI Keerom, Senin, 6 November 2023.


Inilah Festival Budaya Terpanjang di Dunia, 75 Hari Nonstop

17 Oktober 2023

Festival budaya Bastar Dussehra di India (utsav.gov.in)
Inilah Festival Budaya Terpanjang di Dunia, 75 Hari Nonstop

Festival budaya Bastar Dussehra sudah berusia lebih dari 600 tahun di India Tengah, dimulai oleh keluarga kerajaan.