TEMPO.CO, Kuta - Pantai Kedonganan, Kabupaten Badung, Bali, akhir pekan ini, Jumat-Sabtu, 21-22 Juli 2017 bakal diramaikan perhelatan Kedonganan Food Festival. Festival kuliner bertajuk Beach Food Euphoria ini diikuti 24 kafe di Desa Kedonganan. Mereka akan ikut kompetisi memasak dalam acara tersebut.
Baca: Festival Kuliner Laut akan Meriahkan Pantai Kedonganan Bali
Kedonganan Food Festival digagas oleh Sekolah Tinggi Pariwisata (STP) Nusa Dua Bali.
Selama Kedonganan Food Festival, wisatawan yang makan di salah satu dari 24 kafe yang ikut kompetisi itu akan mendapat potongan harga.
"Apa pun yang mereka pesan diskon 30 persen 21-22 untuk food (makanan) saja. Siapa pun tamunya (domestik dan mancanegara)," kata Ketua Badan Pengelola Kawasan Pariwisata Pantai Kedonganan (BPKP2K) I Wayan Mertha saat jumpa media di Desa Kedonganan, Rabu, 19 Juli 2017.
Mertha berharap dari acara tersebut variasi kuliner laut bisa terus berkembang, bukan hanya menu panggang saja. Menurut dia, 24 kafe yang ada di Desa Kedonganan dalam hal produk dan pelayanan sudah tergolong memuaskan. "Ya berkisar 70 persen, ini akan perbaikan terus ke depan," ujarnya.
Pantai Kedonganan adalah kawasan pesisir yang sering dikunjungi wisatawan domestik dan mancanegara. Di sana terdapat pasar yang menjual berbagai hasil laut. Setelah berbelanja pengunjung bisa langsung menikmati kuliner laut di Pantai Kedonganan. Pengunjung cukup membayar jasa pemanggangan. Adapun warung yang menyediakan jasa memasak untuk menu asam manis.
Ketua Indonesian Chef Association (ICA) Bali I Gede Hendra Mahendra berharap dari kegiatan tersebut semakin mempopulerkan kuliner lokal. "Semoga bisa tumbuh dan berkelanjutan produk (kuliner) lokal hasil laut yang go internasional," katanya.
Hendra menjelaskan untuk tiga pemenang akan dibina oleh ICA Bali untuk meningkatkan profesionalisme. "Kreativitas mereka (juru masak) supaya lebih baik untuk maskot Kedonganan," ujarnya.
BRAM SETIAWAN