TEMPO.CO, Jakarta - Pernah berkunjung ke kompleks Candi Muaro Jambi? Ini adalah situs yang cukup luas sehingga butuh waktu untuk menyambangi setiap sudutnya. Apalagi kendaraan roda empat tak diizinkan masuk.
Tetapi jangan khwatir, anda bisa menyewa sepeda untuk menjelajahi kompleks candi Budha-Hindu ini. “Candi yang terjauh jaraknya sekitar 1,7 kilometer," kata Ida, 44 tahun, salah seorang pengelola persewaan sepeda di Kompleks Candi Muaro Jambi.
Berita lain: Ujung Aspal, Destinasi Baru Wisata Alam di Purwakarta
Komplek candi peninggalan Kerajaan Sriwijaya iin berada di Kecamatan Muara Sebo yang berjarak sekitar 26 kilometer dari Kota Jambi. Ini adalah areal percandian terluas di Indonesia.
Di lokasi itu terdapat sebanyak 82 candi, namun baru sembilan candi yang dipugar. Candi yang sudha dipugar itu adalah Candi Kotomahligai, Kedaton, Gedong Satu, Gedong Dua, Gumpung, Tinggi, Telago Rajo, Kembar Batu dan Candi Astano.
Untuk mengunjungi Sembilan candi itu memang bisa dilakukan dengan berjalan kaki. “Tetapi dengan sepeda bisa lebih efektif dan bisa lebih banyak candi yangdikunjungi," kata Ida.
Berita lain: Jangan Lewatkan Kekayaan Biota Laut Pulau Tikus - Travel - Tempo.co
Di sekitar komplek memang banyak persewaan sepeda. Mereka siaga mulai dari pintu gerbang masuk kompleks, hinga di dalam kawasan candi dengan bangunan khas berwarna merah bata itu. "Dengan bersepeda, bisa berkeliling dalam waktu 1.5 jam," kata Ida
Bagaimana jika ada pelancong yang tidak bisa bersepeda? Jangan panik, mereka bisa menggunakan jasa becak motor (bentor) yang tersedia di lapangan parkir kendaraan roda empat. Jasa bentor biasanya dimanfaatkan oleh ibu-ibu atau lanjut usia.
Berwisata ke sini selain di bawa ke aura purbakala, pengunjung akan mendapat bonus suasana hutan karet dan pohon duku yang banyak tumbuh di kawasan itu. Bahkan pohon duku yang sudah berusia puluhan tahun memperkuat karakter candi di lokasi itu.
Selanjutnya: Kuliner Dan Cindera Mata