TEMPO.CO, Ternate - Berwisata ke Kota Jailolo, Halmahera Barat, tak lengkap rasanya jika belum mengunjungi tempat wisata air panas Bobo, Pantai Marimbati, dan hutan bakau. Tempat wisata yang terjaga keasliannya itu berada di Barat Kota Jailolo.
Akhir pekan lalu, Tempo menjelajahi dua lokasi wisata di Halmahera Barat, yaitu air panas Bobo di Pantai Marimbati, dan wisata hutan Bakau. Adapun keunikan wisata air panas Bobo adalah lokasinya yang berada tepat di pinggir pantai dengan batu besar menghias pinggiran air panas.
Jangan Lewatkan Ini: 10 Makanan Paling Dicari pada 2016
Di beberapa titik lokasi, beberapa pohon dengan ukuran besar dan rimbun kokoh berdiri. Sambil menikmati air panas, pengunjung juga bisa memanjakan tubuh dengan berenang di pinggir pantai.
Sementara Pantai Marimbati merupakan wisata pantai di Jailolo dengan pasir hitam yang halus. Di pantai ini, selain bersantai sambil berenang, kita bisa melihat secara sempurna indahnya matahari terbenam. Pantai ini juga dikenal sebagai tempat peristirahatan Sultan Ternate melepaskan kejenuhan.
Keindahan lain yang tak boleh dilewatkan adalah kawasan hutan bakau Jailolo. Kawasan yang dikenal sebagai kawasan hutan bakau terluas di Maluku Utara ini memiliki pesona yang sangat indah. Pengunjung masih dapat menikmati berbagai pemandangan biota laut dan spesies burung dalam jumlah besar. Kawasan ini bahkan menjadi kawasan konservasi.
Thamrin Arifin, salah satu warga Jailolo, mengatakan, selain mudah jangkau dan murah, wisata alam di Jailolo masih asli dan belum tersentuh pembangunan. "Jadi, siapa saja kalau berkunjung ke Jailolo pasti akan merasa senang, apalagi kondisi alamnya masih asli," kata Thamrin kepada Tempo.
Menurut Thamrin, setiap akhir pekan, tiga kawasan wisata ini kerap dikunjungi banyak wisatawan lokal, seperti dari Ternate dan Tidore. Tak sedikit pula wisatawan dari Jakarta dan Manado datang berkunjung. "Dan paling banyak biasanya saat Festival Teluk Jailolo. Kawasan wisata itu akan ramai pengunjung," ujar Thamrin.
Sementara Sahri Rajak, Sekretaris Daerah Halmahera Barat, mengungkapkan, dalam hal pengembangan wisata, Pemerintah Halmahera Barat saat ini sedang memfokuskan diri dalam hal peningkatan infrastruktur. Pemerintah, kata dia, juga akan memberikan ruang kepada pelaku ekonomi, terutama masyarakat lokal, untuk menjadikan tempat wisata sebagai pusat kegiatan ekonomi.
"Saat ini lagi dikembangkan, apalagi obyek wisata, seperti wisata diving Jailolo, sudah cukup dikenal. Karena itu, pemerintah akan terus meningkatkan infrastruktur. Kami juga minta semua pihak dapat mendukung pemerintah," ujar Sahril.
BUDHY NURGIANTO