Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Di Solo, Sekat Sosial Hilang Lewat Perut

Editor

Rini Kustiani

image-gnews
Joko Widodo-Jusuf Kalla bersama Ketua dan Wakil Ketua MPR Zulkifli Hasan, EE Mangindaan dan Oesman Sapta Odang, makan bersama usai pertemuan tertutup, di Rumah Dinas Gubernur, Jakarta, 13 Oktober 2014. TEMPO/Imam Sukamto
Joko Widodo-Jusuf Kalla bersama Ketua dan Wakil Ketua MPR Zulkifli Hasan, EE Mangindaan dan Oesman Sapta Odang, makan bersama usai pertemuan tertutup, di Rumah Dinas Gubernur, Jakarta, 13 Oktober 2014. TEMPO/Imam Sukamto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -  Makanan dan minuman ternyata bisa menjadi penghancur sekat sosial di masyarakat. Paling tidak, begitulah yang muncul di Solo, Jawa Tengah.

Hilangnya sekat sosial itu, seperti dituturkan pengamat budaya Mufti Raharjo, tampak dari interaksi yang muncul di wedangan yang tersebar di berbagai sudut kota ini. "Pembeli yang bermobil mulus bisa duduk sejajar dengan pembeli yang bersepeda ontel," kata Mufti.

Artinya, kata Mufti lagi, "Kuliner bisa menghapus sekat-sekat kelas sosial."

Pemandangan ini jauh berbeda dibanding masa lalu. Menurut peneliti sejarah Kota Solo, Heri Priyatmoko, pada masa lalu, makanan adalah simbol status sosial, pembeda antara kalangan priayi dan wong cilik.

Heri mendapati informasi itu dalam selarik kisah keluarga priayi yang menjadi guru di praja Mangkunegaraan bernama Soekotjo. Menurut Heri, Soekotjo punya kebiasaan mengakrabkan lidah anaknya dengan makanan-makanan berkelas. Tak sekadar untuk mengisi perut, Soekotjo mengkonsumsi makanan itu untuk menunjukkan kelas sosialnya.

Saking mencandu makanan berkelas, Heri melanjutkan, Soekotjo bahkan sampai mendapatkan pengalaman unik. Anaknya yang bernama Suwito hampir lahir di restoran Malang di depan Pasar Gede.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Bukan hanya menghilangkan sekat sosial, makanan dan minuman di Solo juga menghilangkan kemewahan makanan luar negeri. Makanan mewah kini pun dijual pedagang kaki lima. "Masyarakat kelas bawah sudah bisa ikut menikmatinya," ujar Mufti.

Kisah makanan dan simbol sosial ini bisa Anda nikmati dalam edisi kuliner majalah Tempo yang terbit pada Senin, 1 Desember 2014.

Topik: #Kuliner

TIM EDSUS KULINER



Berita terkait:
Makanan Indonesia adalah...?
Chef Indonesia Tidak Menguasai Resep Tradisional
Sajian Kuliner Warisan Orang Rawa

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kemenkum HAM Tetapkan Empat Kuliner ini Jadi Pengetahuan Tradisional Asli Banyuwangi

8 jam lalu

Sego Cawuk. Foto: Foto: Kominfo Banyuwangi.
Kemenkum HAM Tetapkan Empat Kuliner ini Jadi Pengetahuan Tradisional Asli Banyuwangi

Ipuk menyebut, tahun ini ada 9 kuliner tradisional asli Banyuwangi yang diajukan ke Kemenkumham.


Asal-usul Zuppa Soup, Makanan Italia yang Populer jadi Hidangan Pernikahan

10 jam lalu

Seorang anak menikmati makanan di dalam Basilika Santa Maria di Trastevere saat makan siang Natal tradisional untuk yang membutuhkan dan miskin, di Roma, Italia, 25 Desember 2022. REUTERS/Yara Nardi
Asal-usul Zuppa Soup, Makanan Italia yang Populer jadi Hidangan Pernikahan

Berikut resep mudah membuat Zuppa soup, hidangan musim dingin khas Italia


Mengenang Bondan Winarno Kondang dengan Slogan Pokoke Mak Nyus

10 jam lalu

Bondan Winarno, penulis dan pengamat makanan/ kuliner mencicipi nasi goreng di Jakarta, 7 Februari 2007. Bondan pernah menjadi penulis dan kolumnis di sejumlah media nasional seperti Tempo, Kompas, Sinar Harapan, Suara Pembaruan, Mutiara, dan Asian Wall Street Journal. Dok.TEMPO/ Nickmatulhuda
Mengenang Bondan Winarno Kondang dengan Slogan Pokoke Mak Nyus

Pada 29 November 2017, Bondan Winarno meninggal. Sepak terjang Bondan semasa hidup selalu terkenang, terutama slogan "pokoke mak nyus."


Masak Hidangan Tradisional di Ubad Ubud Bali

2 hari lalu

Antusias turis lokal dan asing di Ubad Ubud Bali Cooking Class. Jumat, 24 November 2023. TEMPO/Intan Setiawanty.
Masak Hidangan Tradisional di Ubad Ubud Bali

Ubad Ubud Bali menyuguhkan pengalaman memasak hidangan tradisional (cooking class) yang dipandu langsung oleh pemiliknya.


Resep Ramen Jawa dengan Cita Rasa Khas Indonesia

3 hari lalu

Ilustrasi ramen (Pixabay)
Resep Ramen Jawa dengan Cita Rasa Khas Indonesia

Ramen adalah masakan mi kuah dari Jepang. Karena asimilasi, muncullah ramen Jawa


David Beckham Wisata Kuliner di India, Cicipi Nasi Biryani hingga Roti Tandoori

9 hari lalu

Thali, ragam makanan India yang dicicipi David Beckham saat mengunjungi negara tersebut pertengahan November 2023 (Instagram/@davidbeckham)
David Beckham Wisata Kuliner di India, Cicipi Nasi Biryani hingga Roti Tandoori

David Beckham mengungkapkan apresiasinya atas kekayaan dan keragaman cita rasa masakan India.


Kisah Jalan Suryakencana, Surga Kuliner Kota Bogor di Lintasan Jalur Anyer-Panarukan

10 hari lalu

Suasana kawasan Suryakencana pada masa PPKM Darurat di Kota Bogor, Jawa Barat, Selasa, 6 Juni 2021. Penutupan 10 ruas jalan di pusat Kota Bogor itu diberlakukan setiap hari mulai pukul 21.00 -24.00 WIB. TEMPO/M Taufan Rengganis
Kisah Jalan Suryakencana, Surga Kuliner Kota Bogor di Lintasan Jalur Anyer-Panarukan

Jalan Suryakencana dikenal sebagai pusat kuliner di Kota Bogor. Ternyata jalan ini merupakan lintasan jalur Anyer-Panarukan yang dibangun Daendels.


8 Daftar Kuliner di Jalan Suryakencana Bogor, Termasuk Laksa, Doclang dan Cungkring

10 hari lalu

Cungkring Jalan Suryakencana
8 Daftar Kuliner di Jalan Suryakencana Bogor, Termasuk Laksa, Doclang dan Cungkring

Jalan Suryakencana di Kota Bogor, Jawa Barat terkenal dengan berbagai kulinernya. Lalu, apa saja kuliner yang ada di jalan tersebut?


5 Rekomendasi Kuliner Khas Kupang, Memanjakan Lidah

12 hari lalu

Kuliner khas dari Nusa Tenggara Timur atau NTT, Sei sapi dengan sambal luat. Foto: Instagram Se.suap
5 Rekomendasi Kuliner Khas Kupang, Memanjakan Lidah

Kupang memiliki berbagai kuliner yang patut dicoba. Simak daftarnya.


Sensasi Hidangan Maroko, 5 Kuliner Terbaik yang Wajib Dicoba

13 hari lalu

Aktor Ryan Gosling membuka restoran Tagine, di Beverly Hills, California. Restoran ini menyajikan berbagai menu khas Maroko. Getty Images, Taginebeverlyhills.com
Sensasi Hidangan Maroko, 5 Kuliner Terbaik yang Wajib Dicoba

Jelajahi kelezatan kuliner Maroko dari hidangan seperti Couscous hingga keunikan dessert alias hidangan penutup seperti Sellou.