Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pilpres, Tamu Hotel di Jogja Menurun  

image-gnews
Seorang wisatawan domestik berfoto di jalan Malioboro, Yogyakarta, (28/12). TEMPO/Pribadi Wicaksono
Seorang wisatawan domestik berfoto di jalan Malioboro, Yogyakarta, (28/12). TEMPO/Pribadi Wicaksono
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Jumlah hunian hotel di Yogyakarta menurun menjelang pemilihan umum presiden 2014 karena tamu hotel tidak bisa mencoblos di daerah ini. Ketua Pengusaha Hotel dan Restoran Indonesia Daerah Istimewa Yogyakarta Istijab mengatakan tingkat hunian hotel menurun 10-15 persen sehari menjelang pemilihan presiden.

Tingkat hunian hotel di Yogyakarta saat ini rata-rata hanya 30-40 persen dari total jumlah kamar yang ada di setiap hotel. Mereka kebanyakan tamu yang berdomisili di Jakarta dan Bandung. "Mereka nyoblos di daerahnya masing-masing," ujar Istijab, Selasa, 8 Juli 2014. (Baca: Apa Kata Sultan Jogja Soal Serangan Fajar Pilpres)

Menurut dia, penurunan tingkat hunian terjadi di hotel bintang tiga, empat, dan lima. Ia mencontohkan kamar hotel di kawasan wisata Malioboro yang hanya terisi 60-70 kamar. Kondisi yang sama juga terjadi di hotel yang tersebar di Jalan Mangkubumi. Di Yogyakarta terdapat 32 hotel bintang tiga, empat, dan lima. Sedangkan kapasitas kamar ada 4.200. Selain pilpres, puasa Ramadan juga membuat tingkat hunian hotel menurun.

Dia mengatakan tingkat hunian hotel menjelang pilpres ini lebih sedikit ketimbang pemilihan legislatif 2014. Selama musim kampanye terbuka pemilu legislatif, tingkat hunian hotel di Yogyakarta bertambah rata-rata 55 persen. Mereka yang menginap kebanyakan pengurus partai politik.

Public Relation Officer Hotel Inna Garuda Yogyakarta Retno Kusumaningrum menuturkan jumlah tamu yang menginap berkurang menjelang pilpres. Tingkat hunian Hotel Inna Garuda menurun 10-15 persen. Sedangkan jumlah kamar di hotel ini ada 222 kamar. "Pilpres berdampak pada menurunnya jumlah hunian. Tapi tak banyak," ujarnya. Sedangkan pada kondisi normal, tingkat hunian di hotel ini mencapai 70-80 persen.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Adapun Public Relation Manager Hotel The Phoenix Yogyakarta Marlya mengatakan pilpres tidak berpengaruh pada jumlah hunian di hotel ini. Menurut dia, hotel ini punya segmen pasar yang berbeda dengan hotel lain. Tamu yang menginap mayoritas merupakan turis asing. Tingkat hunian di hotel tersebut saat ini mencapai 85 persen. "Turis yang datang menikmati liburan musim panas." (Baca: Pedagang Pasar Klewer Libur saat Pemilu Presiden)

SHINTA MAHARANI

Berita Lainnya:
Begini Ketua KPPS Jombang Ketahuan Bagi-bagi Uang

Nobar Piala Dunia Rawan Serangan Fajar Pilpres
5 Alasan Dunia Sorot Pilpres Indonesia 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Survei Capres Muhaimin Iskandar Rendah, PKB: Masih Ada Peluang

27 Desember 2021

Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar
Survei Capres Muhaimin Iskandar Rendah, PKB: Masih Ada Peluang

Dalam survei tersebut Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar hanya dipilih 0,1 persen responden.


DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024

22 Desember 2021

Wakil Ketua Komisi II DPR RI Saan Mustofa
DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024

Komisi II DPR meminta KPU dan Bawaslu Provinsi Jawa Barat mengantisipasi kesulitan pemilih menggunakan hak pilih, lantaran diprediksi akan banyak surat suara.


Setya Novanto: Golkar Siap Menangkan Jokowi di Pilpres 2019  

27 Maret 2017

Ketua DPR Setya Novanto melambaikan tangan sembari tertawa usai mengikuti Rapat Paripurna di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, 15 Maret 2017. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Setya Novanto: Golkar Siap Menangkan Jokowi di Pilpres 2019  

Setya Novanto mengungkap hitung-hitungan apabila Jokowi kembali berhadapan dengan Prabowo dalam pilpres 2019.


Gagal Pilkada DKI, AHY Punya Modal Besar Ikut Pilpres 2019

22 Maret 2017

Putera sulung mantan Presiden SBY, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) (tengah) menyerahkan piala kepada Ketua Pelaksana Kejuaraan Asia Karate SBY Cup XIV Jackson AW Kumaat (keempat kiri) di Jakarta, 25 Februari 2017. ANTARA FOTO
Gagal Pilkada DKI, AHY Punya Modal Besar Ikut Pilpres 2019

Qodari mengatakan masyarakat cukup mengenal figur Agus Yudhoyono atau AHY ini


Tiap Parpol Bisa Ajukan Calon Presiden, Jokowi: Masih Proses

16 Januari 2017

Presiden Joko Widodo memberi pernyataan usai Rapim TNI, didampingi Menkopolhukam Wiranto, Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo, dan Kapolri Jenderal Tito Karnavian di Cilangkap, 16 Januari 2017. TEMPO/Yohanes Paskalis
Tiap Parpol Bisa Ajukan Calon Presiden, Jokowi: Masih Proses

RUU Permilu Diperkirakan selesai sekitar bulan empat ke depan.


Sindrom I Want SBY Back, Sinyal Ani Yudhoyono Maju Capres?

10 September 2015

Susilo Bambang Yudhoyono membacakan pidato politiknya usai ditetapkan menjadi ketum periode 2015-2020 dalam penutupan Kongres Demokrat di Surabaya, 13 Mei 2015. Dalam pidato politiknya SBY membacakan 10 rekomendasi hasil kongres untuk landasan kerja selama lima tahun kedepan. TEMPO/Nurdiansah
Sindrom I Want SBY Back, Sinyal Ani Yudhoyono Maju Capres?

Ada spekulasi bahwa Demokrat memunculkan sindrom I Want SBY Back untuk mempersiapkan Ani Yudhoyono.


Jokowi Tak Butuh, Relawan Bakal Membubarkan Diri

28 Oktober 2014

Relawan membentangkan Bendera Merah Putih raksasa saat mengikuti kirab budaya menyambut Presiden ketujuh Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla, di kawasan MH Thamrin, Jakarta, 20 Oktober 2014. TEMPO/M IQBAL ICHSAN
Jokowi Tak Butuh, Relawan Bakal Membubarkan Diri

Sampai saat ini mereka masih menunggu kepastian dari Jokowi.


Jokowi Dilantik, Relawan Jokowi-JK Berevolusi

13 Oktober 2014

Pendukung Jokowi-JK menggunduli rambutnya saat Pemilu Presiden 2014 di posko Relawan Keluarga Nusantara di Kuta, Bali, 9 Juli 2014. TEMPO/Johannes P. Christo
Jokowi Dilantik, Relawan Jokowi-JK Berevolusi

Relawan Jokowi-JK turut mengontrol realisasi program pemerintah di pedesaan.


Fahri: Koalisi Pro-Prabowo Tidak Berencana Pilpres MPR  

9 Oktober 2014

Pimpinan MPR terpilih, Ketua Zulkifli Hasan bersama Wakil Ketua (kiri-kanan) Hidayat Nur Wahid, H. Mahyuddin, Evert Erenst Mangindaan dan Oesman Sapta Odang berfoto bersama pada Sidang Paripurna pemilihan pimpinan MPR di Gedung Nusantara, Jakarta, 8 Oktober 2014. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Fahri: Koalisi Pro-Prabowo Tidak Berencana Pilpres MPR  

"Enggak ada agenda itu. Makanya, tidak perlu ditanyakan,"
kata


Fahri Hamzah soal agenda mengubah pemilihan presiden dari



langsung menjadi lewat MPR.


Giman Membawa Ratusan Pesan untuk Jokowi

30 September 2014

Jokowi. ANTARA/Rosa Panggabean
Giman Membawa Ratusan Pesan untuk Jokowi

Dalam perjalanannya, pria yang kesehariannya berjualan kue putu keliling itu membawa buku catatan yang berisi ratusan pesan ditulis tangan.