TEMPO.CO, Jakarta - Gelaran MotoGP Mandaika dijadwalkan berlangsung pada 27-29 September 2024 di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno menargetkan sebanyak 100 ribu kunjungan wisatawan pada event internasional tersebut.
Selain nonton balapan MotoGP Mandalika, wisatawan bisa mampir ke tempat-tempat wisata di sekitarnya dan mencicipi kuliner khas Lombok. Lombok menyimpan kekayaan kuliner yang memanjakan lidah. Berbagai hidangan tradisional Lombok tidak hanya menawarkan cita rasa khas, tetapi juga menggambarkan kekayaan budayanya.
Berikut adalah beberapa kuliner Lombok yang patut dicoba.
1. Cerorot
Cerorot adalah kue tradisional yang sering dijadikan teman minum kopi atau disajikan dalam acara-acara adat. Terbuat dari tepung beras, gula merah, dan santan, cerorot memiliki rasa manis yang khas. Keunikan kue ini tidak hanya terletak pada rasanya, tetapi juga pada cara penyajiannya. Cerorot dibungkus dengan daun kelapa yang dipilin hingga berbentuk seperti terompet kecil. Kue ini dinikmati dengan cara unik, yakni memilin bungkusnya hingga isinya terlepas, lalu mendorongnya keluar. Kue ini menjadi simbol kekayaan budaya Sasak dan sering ditemukan di pasar-pasar tradisional Lombok.
2. Ayam Bakar Sengkol
Ayam bakar Sengkol adalah hidangan baru yang mulai dikenal sebagai salah satu kuliner khas Lombok. Terletak di Desa Sengkol, Lombok Tengah, deretan warung sederhana di tepi jalan ini menawarkan ayam bakar yang khas dengan cita rasa yang kaya dan aroma asap yang menggoda. Ayam bakar ini disajikan dengan nasi dan sambal pedas yang dibuat sendiri. Meskipun bumbu dan penyajiannya sederhana, ayam bakar Sengkol berhasil mencuri hati banyak pengunjung dengan rasa lezatnya yang autentik.
3. Sate Bulayak
Sate bulayak adalah salah satu kuliner ikonik Lombok yang wajib dicoba. Terbuat dari potongan daging sapi yang dibumbui rempah-rempah, sate ini disajikan dengan bulayak, sejenis lontong yang dibungkus daun aren. Hal yang membuat sate bulayak berbeda adalah bumbunya, yang terbuat dari kacang tanah sangrai dan santan, memberikan cita rasa yang mirip dengan bumbu kari. Hidangan ini menjadi favorit karena perpaduan antara daging yang empuk dan bumbu yang kaya rasa.
4. Sayur Ares
Sayur ares terbuat dari pelepah pisang muda. Sayur ini dimasak dengan santan dan bumbu merah, sering kali ditambahkan dengan tulang atau daging ayam. Sayur ares memiliki rasa yang khas dan sering disantap saat musim hujan untuk menghangatkan tubuh. Hidangan ini menunjukkan bagaimana masyarakat Lombok memanfaatkan bahan-bahan alami dalam menciptakan kuliner yang lezat dan bergizi.
5. Ayam Taliwang
Ayam taliwang adalah salah satu hidangan paling terkenal dari Lombok, bahkan telah mendunia. Hidangan ini terbuat dari ayam kampung yang dibakar dengan bumbu pedas khas Lombok. Kombinasi rasa pedas, manis, dan gurih membuat ayam taliwang menjadi favorit banyak orang, baik lokal maupun mancanegara. Ayam Taliwang biasanya disajikan dengan plecing kangkung, menambah kenikmatan dalam setiap gigitannya.
6. Nasi Balap Puyung
Nasi balap puyung terdiri dari ayam goreng, suwiran abon pedas, sambal, kacang kedelai goreng, kelapa parut, dan tumis sayur seperti kacang panjang atau buncis. Hidangan ini sering kali dijadikan sarapan atau makanan pengganjal lapar di malam hari. Nasi balap puyung memiliki cita rasa pedas dan gurih, serta menjadi pilihan tepat bagi pecinta kuliner pedas.
7. Ayam Rarang
Ayam rarang adalah hidangan pedas lainnya dari Lombok yang tak kalah menggoda. Terbuat dari ayam kampung yang dimasak dengan sambal goreng cabai rawit, dikenal sebagai bumbu plecing oleh masyarakat lokal. Warna merah merona dari bumbunya serta rasa pedas yang kuat menjadikan ayam rarang favorit bagi mereka yang menyukai makanan pedas.
8. Sambal Beberuk Terung
Sambal beberuk terung adalah sambal khas Lombok yang terbuat dari terung bulat, tomat, dan kacang panjang yang disiram sambal cabai merah pedas. Hidangan ini biasanya disajikan bersama ayam taliwang atau hidangan seafood. Sambal ini memberikan sentuhan segar dan pedas yang menambah kelezatan pada makanan utama.
9. Plecing Kangkung
Plecing kangkung Lombok berbeda dari plecing kangkung yang biasa ditemukan di Bali. Hidangan ini menggunakan kangkung yang disajikan dengan tauge dan parutan kelapa muda berbumbu pedas. Plecing kangkung biasanya menjadi pelengkap yang sempurna untuk hidangan seperti ayam taliwang, menambah keseimbangan rasa dalam setiap sajian.
Kekayaan kuliner Lombok tidak hanya menggambarkan cita rasa yang unik, tetapi juga budaya dan tradisi yang telah diwariskan secara turun-temurun. Bagi para wisatawan, menikmati kuliner ini adalah cara terbaik untuk merasakan keaslian dan keunikan pulau ini.
PUTRI ANI
Pilihan Editor: 4 Kuliner Otentik Lombok Rekomendasi Backpacker untuk Pecinta Pedas