Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kamboja Luncurkan Kampanye Wisata untuk Memperkenalkan Kembali Angkor Wat ke Dunia

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Beberapa biksu di halaman Angkor Wat, Kamboja. Awalnya Angkor Wat dipersembahkan untuk memuliakan Wishnu, namun pada akhir abad 13 dialih fungsikan dari candi Hindu menjadi candi Buddha Theravada. wikipedia.org
Beberapa biksu di halaman Angkor Wat, Kamboja. Awalnya Angkor Wat dipersembahkan untuk memuliakan Wishnu, namun pada akhir abad 13 dialih fungsikan dari candi Hindu menjadi candi Buddha Theravada. wikipedia.org
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kamboja meluncurkan kampanye pariwisata baru bertajuk Smile of Cambodia pada Kamis, 15 Agustus 2024 di kuil Angkor Wat di provinsi barat laut Kamboja, Siem Reap. Kampanye ini secara khusus mempekenalkan warisan budaya dunia yang dimiliki negara ini kepada wisatawan di seluruh dunia. 

Men Sam An, anggota Dewan Penasihat Tertinggi Raja Kamboja, mengatakan acara ini menjadi bukti kehangatan dan keramahan masyarakat yang menampilkan keindahan kuil-kuil Kamboja sebagai simbol warisan bangsa yang gemilang.

Sejalan dengan visi yang ditetapkan oleh Perdana Menteri Hun Manet, acara lima hari tersebut berupaya untuk merevitalisasi industri pariwisata di provinsi Siem Reap setelah pandemi Covid yang penuh tantangan. 

Acara tersebut antara lain meliputi program hiburan, pameran kuliner Kamboja, dan pertunjukan budaya, yang diselenggarakan Asosiasi Seniman Khmer bekerja sama dengan berbagai kementerian dan pemerintah daerah.

Otoritas Nasional APSARA mengatakan bahwa perayaan ini tidak hanya menyoroti warisan seni Kamboja tetapi juga memupuk persatuan nasional dan moralitas sosial, yang mencerminkan semangat abadi para leluhurnya.

Mengenal Angkor Wat 

Angkor Wat merupakan candi utama di Taman Arkeologi Angkor, situs warisan dunia yang terdaftar di UNESCO. Taman seluas 401 kilometer persegi ini merupakan rumah bagi 91 candi kuno yang dibangun dari abad ke-9 hingga abad ke-13. Area ini termasuk kawasan hutan, Taman Arkeologi Angkor berisi sisa-sisa megah berbagai ibu kota Kekaisaran Khmer. Di antaranya adalah Kuil Angkor Wat yang terkenal dan, di Angkor Thom, Kuil Bayon dengan hiasan pahatannya yang tak terhitung jumlahnya. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kawasan di sekitar Angkor terdiri dari banyak desa, beberapa di antaranya adalah leluhur yang berasal dari periode Angkor. Penduduknya bertani dan khususnya bercocok tanam padi.

Taman ini menarik total 584.375 wisatawan internasional selama Januari - Juli 2024 dan menghasilkan sekitar $27,2 juta atau sekitar Rp427 miliar dari penjualan tiket, menurut statistik.

VN EXPRESS | KHMER TIMES 

Pilihan Editor: Kamboja Tak Hanya Angkor Wat, Ini 9 Destinasi Wisata Lain yang Menakjubkan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kementerian Luar Negeri Benarkan 1 WNI di Kamboja Tewas Dikeroyok

4 jam lalu

Kantor Kementerian Luar Negeri RI di Jln. Pejambon, Jakarta. Sumber: Suci Sekar/Tempo
Kementerian Luar Negeri Benarkan 1 WNI di Kamboja Tewas Dikeroyok

Kementerian Luar Negeri RI membenarkan adanya kasus WNI meninggal di Kamboja akibat kekerasan yang diduga dilakukan sesama WNI


Menelisik Sejarah Penetapan Hari Batik Nasional Tiap 2 Oktober

2 hari lalu

Ilustrasi kain batik. TEMPO/M Taufan Rengganis
Menelisik Sejarah Penetapan Hari Batik Nasional Tiap 2 Oktober

Hari Batik Nasional berawal dari pengakuan UNESCO yang diumumkan pada 2 Oktober 2009, saat batik diakui sebagai Warisan Budaya Nonbendawi.


Kamboja Tangkap Jurnalis Investigasi yang Ungkap Perdagangan Manusia dan Penipuan Online

3 hari lalu

Menteri Luar Negeri A.S. Antony Blinken (kanan) menganugerahkan Mech Dara dengan penghargaan Pahlawan Laporan TIP pada rilis Laporan Perdagangan Orang (TIP) 2023 di Departemen Luar Negeri di Washington, DC, AS, 15 Juni 2023. REUTERS/Sarah Silbiger
Kamboja Tangkap Jurnalis Investigasi yang Ungkap Perdagangan Manusia dan Penipuan Online

Polisi militer Kamboja menangkap Mech Dara, seorang reporter pemenang penghargaan yang dikenal karena menyelidiki korupsi lokal, perdagangan manusia


JAC Prihatin Jurnalis Kamboja yang Biasa Meliput Isu Online Scam Ditangkap Polisi Militer

3 hari lalu

Jurnalis freelance Kamboja yang biasa meliput isu online scams Mech Dara (kanan). Tempo/Linda Trianita
JAC Prihatin Jurnalis Kamboja yang Biasa Meliput Isu Online Scam Ditangkap Polisi Militer

Journalists Against Corruption (JAC) menyatakan kekhawatiran atas penangkapan Mech Dara, jurnalis Kamboja yang ditangkap polisi militer.


Reruntuhan Kuno di Dunia yang Jadi Destinasi Wisata Menarik dari Acropolis hingga Angkor Wat

7 hari lalu

Acropolis dan Parthenon terlihat diterangi dengan sistem pencahayaan baru di Athena, Yunani, 30 September 2020. Sistem pencahayaan baru di Acropolis dan Parthenon tersebut, yang menggunakan perlengkapan pencahayaan LED berdaya rendah, diluncurkan pada 30 September. Xinhua/Marios Lolos
Reruntuhan Kuno di Dunia yang Jadi Destinasi Wisata Menarik dari Acropolis hingga Angkor Wat

Reruntuhan kuno menjadi destinasi wisata yang menarik dikunjungi


Fans IShowSpeed Lompat Pagar saat Siaran Langsung, Museum Kamboja Minta Pemuda Bersikap Sopan

8 hari lalu

IShowSpeed mengunjungu Museum Nasional Kamboja, September 2024.
Fans IShowSpeed Lompat Pagar saat Siaran Langsung, Museum Kamboja Minta Pemuda Bersikap Sopan

Museum Nasional Kamboja menyesalkan perilaku buruk sekelompok pemuda yang menerobos gerbang dan melompati pagar saat IShowSpeed siaran langsung.


Pria di Sumbar Kelola Judi Online Beromzet Rp 300 Juta per Bulan, Bagian dari Jaringan Kamboja

9 hari lalu

Ilustrasi Judi Online (Tempo)
Pria di Sumbar Kelola Judi Online Beromzet Rp 300 Juta per Bulan, Bagian dari Jaringan Kamboja

Fajri Anugrah yang awalnya pemain kemudian ditawari jadi pengelola judi online. Dikendalikan dari rumah dan terhubung dengan jaringan Kamboja.


Polda Metro Jaya Tangkap Pemilik Situs Judi Online Asal Sumatera Barat

11 hari lalu

Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Komisaris Besar Ade Safri Simanjutak di Polda Metro Jaya pada Selasa, 16 Januari 2024. TEMPO/Desty Luthfiani.
Polda Metro Jaya Tangkap Pemilik Situs Judi Online Asal Sumatera Barat

Fajri memiliki dan mengelola situs judi online, serta bekerja untuk orang Kamboja.


Wisatawan Mancanegara Cukup Daftar ETA untuk Menginjakkan Kaki di Thailand, Apa Itu?

12 hari lalu

Selain Bangkok, berikut ini beberapa destinasi wisata di Thailand yang wajib dikunjungi. Ada Chiang Mai, Phuket, hingga Khao Yai. Foto: Canva
Wisatawan Mancanegara Cukup Daftar ETA untuk Menginjakkan Kaki di Thailand, Apa Itu?

Thailand akan menerapkan sistem otorisasi perjalanan elektronik (ETA) bagi wisatawan dari negara bebas visa, termasuk Indonesia.


Kalahkan Jepang dan India, Kamboja Terpilih jadi Destinasi Wisata Budaya Paling Top di Asia

16 hari lalu

Seorang wisatawan memotret salah satu bagian candi Angkor Wat di Siem Reap, Kamboja, (1/12). Angkor Wat masuk daftar situs Warisan Budaya Dunia UNESCO pada tahun 1992. ANTARA/Wahyu Putro A
Kalahkan Jepang dan India, Kamboja Terpilih jadi Destinasi Wisata Budaya Paling Top di Asia

Selain Angkor Wat, Kamboja memiliki tiga situs warisan dunia, yakni Kuil Sambor Prei Kuk, Kuil Preah Vihear, dan situs arkeologis Koh Ker.