Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mengenal Desa Wisata Wringin Anom Malang yang Masuk 50 Besar ADWI 2024

image-gnews
River Tubing di Desa Wisata Wringin Anom, Kabupaten Malang (Dok. Pokdarwis Dewi Anom)
River Tubing di Desa Wisata Wringin Anom, Kabupaten Malang (Dok. Pokdarwis Dewi Anom)
Iklan

TEMPO.CO, Malang - Desa Wringin Anom, juga dikenal sebagai Desa Wisata Dewi Anom, masuk dalam daftar 50 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia atau ADWI 2024 yang diumumkan Mei lalu. Desa yang berada di Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang, Jawa Timur, itu bersaing dengan sekitar 6.000 desa lain di Indonesia untuk mencapai posisi ini. 

Galuh Prasetyo, Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Dewi Anom, mengatakan bahwa Desa Wringin Anom membawahi tiga dusun, yakni Besuki, Kunci, dan Simpar; enam rukun warga dan 28 rukun tetangga, dengan 1.756 keluarga dan 5.928 jiwa penduduk.

Potensi wisata di Wringin Anom sebenarya cukup besar, mulai dari sur sungai, edukasi peternakan dan pertanian, jelajah Bromo, sampai dengan off-road. Namun, pengembangan wisata desa ini sempat tertinggal dari Desa Gubugklakah, meski kedua desa bertetangga ini sama-sama jadi desa penyanggah kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS). 

Galuh Prasetyo, Ketua Kelompok Sadar Wisata Dewi Anom, Desa Wringin Anom, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang, Provinsi Jawa Timur, Selasa sore, 9 Juli 2024. TEMPO/Abdi Purmono

Potensi wisata itu mulai digarap setelah Pokdarwis Dewi Anom dibentuk pada Februari 2022, di masa pandemi Covid-19 masih mewabah. Pokdarwis yang beranggotakan 22 orang dari berbagai kalangan usia ini menggantikan Pokdarwis Jonggring Saloka yang dibentuk pada 2018. Pokdarwisa Jonggring Saloka dibubarkan setelah menghadapi sejumlah masalah. 

Penguatan Organisasi Pokdarwis 

Galuh diminta memimpin Pokdarwis Dewi Anom karena Galuh sudah cukup lama menjadi pemandu wisata atau tour guide Gunung Bromo secara mandiri, tidak berhimpun dalam pokdarwis.

“Saya sebenarnya sudah terlibat sebagai pelaku wisata, yakni jadi tour guide, ke Bromo sejak 2009. Saya dan kawan-kawan jualan paket wisata. Waktu itu kami masih mikir diri sendiri, enggak mikir kelembagaan, enggak mikir desa sendiri. Mengurusi Pokdarwis Dewi Anom ini jadi semacam momentum penebusan dengan cara yang lebih serius dan terkonsep,” kata Galuh.

Galuh melakukan penguatan organisasi, membenahi manajemen sumber daya manusia dan manajemen organisasi. Pokdarwis Dewi Anom mengembangkan potensi wisata Wringin Anom dengan melibatkan partisipasi masyarakat dan komunitas dan usaha mikro-kecil. Galuh mengajak warga yang dianggapnya punya komitmen tinggi dan mau bekerja keras. 

Pembenahan organisasi dilakukan setelah Galuh mengikuti program pendampingan pokdarwis yang diadakan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kementerian Pariwisata) dua bulan setelah Pokdarwis Dewi Anom terbentuk. Program ini diadakan dalam dua tahap. Tahap pertama (manajemen pokdarwis) digelar September 2022 dan tahap kedua (pendampingan) dilaksanakan mulai Januari 2023. 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Cerita Tim ITB Bantu Pengembangan Desa Wisata di Merauke

6 hari lalu

Desa Nggayu, distrik Ulilin, Merauke, Papua Selatan. (itb.ac.id)
Cerita Tim ITB Bantu Pengembangan Desa Wisata di Merauke

Tim ITB dan pengurus Kampung Nggayu berharap kerja sama ini dapat berlanjut agar dapat menjadi desa wisata unggul di timur Indonesia.


Seorang Pria di Kabupaten Malang Ditemukan Tewas di Halaman Rumah, Diduga Akibat Sakit Menahun

13 hari lalu

Ilustrasi tewas/meninggal/mayat. Shutterstock
Seorang Pria di Kabupaten Malang Ditemukan Tewas di Halaman Rumah, Diduga Akibat Sakit Menahun

Istri dan anggota keluarga korban yang lain menolak jasad warga Pakis, Kabupaten Malang itu diautopsi.


Desa Wisata di Bantul Ini Ajak Pengunjung Menjajal jadi Petani dan Peternak

17 hari lalu

Desa Wisata Srikeminut, Kelurahan Sriharjo, Kecamatan Imogiri, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta
Desa Wisata di Bantul Ini Ajak Pengunjung Menjajal jadi Petani dan Peternak

Potensi wisata alam di desa wisata ini tersebar di beberapa titik, menawarkan keindahan alam sambil menjajal jadi petani dan peternak.


Jalan-jalan ke Desa Wisata di Borobudur, Cicipi Renyahnya Rengginang Bu Yatin di Wanurejo

25 hari lalu

Pengunjung mencoba membuat rengginang di Pawon Simbok, UMKM Rengginang Bu Yatin di Desa Wisata Wanurejo, Kecamatan Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, 28 Agustus 2024. TEMPO/Mila Novita
Jalan-jalan ke Desa Wisata di Borobudur, Cicipi Renyahnya Rengginang Bu Yatin di Wanurejo

Pengunjung tak hanya membeli oleh-oleh, tetapi juga mencoba membuat rengginang bersama para pekerja.


Sukses Kelola Potensi Keindahan Alam Jadi Pariwisata Unggulan, Desa Keciput Belitung Raih ADWI 2024

31 hari lalu

Menparekraf Sandiaga Uno menyerahkan Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2024 untuk Desa Keciput di Pantai Tanjung Kelayang, Kecamatan Sijuk Kabupaten Belitung, Kamis, 5 Agustus 2024. (Dok. Istimewa)
Sukses Kelola Potensi Keindahan Alam Jadi Pariwisata Unggulan, Desa Keciput Belitung Raih ADWI 2024

Desa Keciput Belitung dulu dikenal dengan wisata bahari, kini menunjukkan perkembangan yang baik


Naik Getek Menyusuri Sungai Progo di Magelang, Ada Kisah tentang Candi Borobudur

34 hari lalu

Journey of the Stone, perjalanan menyusuri Sungai Progo di Kecamatan Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, pada Rabu, 28 Agustus 2024. Wisata ini menjadi bagian dari Borobudur Trail of Civilization atau BToC. (Dok. BToC)
Naik Getek Menyusuri Sungai Progo di Magelang, Ada Kisah tentang Candi Borobudur

Wisata ini merupakan bagian dari Journey of the Stone, salah satu paket wisata BToC yang terinspirasi dari relief Candi Borobudur.


Menjajal jadi Nelayan Tanpa Perahu di Desa Wisata Sambeng Borobudur

35 hari lalu

Seorang wisatawan mencoba membuat jala di Desa Wisata Sambeng, Kecamatan Borobudur, Magelang, Jawa Tengah. TEMPO/Mila Novita
Menjajal jadi Nelayan Tanpa Perahu di Desa Wisata Sambeng Borobudur

Di Desa Sambeng, pengunjung diajak membuat jala dan menebarnya di Sungai Progo. Ini merupakan bagian dari wisata Borobudur Trail of Civilization.


Asyiknya Wisata Keliling Desa Naik VW Safari di Borobudur

36 hari lalu

Spot foto Randu Alas, di Desa Wisata Tuksongo, salah satu lokasi yang disinggahi saat wisata keliling desa wisata Borobudur dengan VW Safari, Rabu, 28 Agustus 2024. TEMPO/Mila Novita
Asyiknya Wisata Keliling Desa Naik VW Safari di Borobudur

Perjalanan wisata kali ini akan melalui lima desa wisata di Borobudur, singgah ke UMKM untuk belajar membatik dan membuat gerabah.


Menyusuri Jejak Peradaban Borobudur di Desa Wisata, dari Sawah, Sungai, sampai Meja Makan

37 hari lalu

Sejumlah wisatawan belajar membuat gerabah dalam perjalanan wisata tematik Borobudur Trail of Civilization di Desa Wisata Karanganyar, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Rabu, 28 Agustus 2024. TEMPO/Mila Novita
Menyusuri Jejak Peradaban Borobudur di Desa Wisata, dari Sawah, Sungai, sampai Meja Makan

Borobudur Trail of Civilization menawarkan beberapa paket wisata dari pertanian, kerajinan tangan, hingga kuliner.


Liburan ke Desa Wisata Pulau Pramuka di Kepulauan Seribu, Ini Aktivitas Seru yang Bisa Dilakukan

46 hari lalu

Suasana saat wisatawan antre untuk masuk kedalam kapal penyeberangan di dermaga Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu, Jakarta, Minggu, 2 Juni 2024. Data Dinas Parekraf DKI Jakarta menunjukkan sepanjang 2023 tercatat 404.845 wisatawan mengunjungi Kepulauan Seribu dimana jumlah tersebut meningkat 27,81 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya. ANTARA/Dhemas Reviyanto
Liburan ke Desa Wisata Pulau Pramuka di Kepulauan Seribu, Ini Aktivitas Seru yang Bisa Dilakukan

Pulau Pramuka yang masuk 50 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2024 ini hanya berjarak 2,5 jam perjalanan dari dermaga Ancol, Jakarta Utara.