Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Menikmati Segarnya Es Murni Khas Magelang yang Usianya Lebih dari 50 Tahun

image-gnews
Es Murni Legendaris Magelang (TEMPO.CO/ARIMBIHP)
Es Murni Legendaris Magelang (TEMPO.CO/ARIMBIHP)
Iklan

TEMPO.CO, Magelang - Semangkuk es lengkap dengan aneka buah dan isiannya memang bisa menjadi obat pelega dahaga di siang yang terik. Salah satu es legendaris di Kota Magelang yang masih eksis meski usianya sudah lebih dari separo abad adalah Es Murni Magelang.

Kedai es yang berada di Jalan Sriwijaya Nomor 28 Panjang, Magelang Tengah, Rejowinangun Utara, Kecamatan Magelang Tengah, Kota Magelang, Jawa Tengah itu menyediakan puluhan menu es yang legendaris sejak 1962. Sang pemilik kedai Es Murni, Emma menuturkan, kedai tersebut didirikan bermula saat orang tuanya bingung mencari pekerjaan untuk menghidupi keluarga.

"Akhirnya ayah memutuskan untuk membuat es gandul dan es lilin untuk dijual," kata Emma kepada Tempo, Jumat, 9 Juni 2023. Es gandul dalam istilah warga Magelang adalah es gosrok yang diberi sirup dan di atasnya diberi tutup gelas.

"Mode seperti itu berjalan kurang lebih satu tahun, lalu berinovasi, karena membayangkan, es gosrok dengan aneka isian pasti lebih menarik," kata dia. Buah karya menu baru orang tua Emma ternyata ramai dan sangat disukai pembeli hingga jualannya setiap hari selalu habis. "Akhirnya, yang tadinya pakai gerobak bisa menyewa kios di sini, dari dulu sampai sekarang di sini," katanya.

Sejak berjualan di tempat yang baru, Emma dan keluarganya kembali berinovasi dengan menambah menu Nusantara, mulai dari Kupat Tahu Khas Magelang hingga Soto Betawi. "Semua dicoba trial and error bersama keluarga, sampai sekarang kami punya puluhan menu yang bahkan saya tidak hafal jumlah persisnya," ujarnya.

Emma menuturkan, menu signature yang menjadi andalannya saat ini adalah Es Burjo Pleret dan Es Campur Ayu. "Karena menu itu cuma ada di Es Murni, Es Burjo Pleret isinya bubur kacang hijau dan olahan beras ketan yang berbentuk lembaran cokelat tipis dengan rasa manis, sedangkan es campur ayu isinya cincau hitam, kelapa muda, tape kentan, agar-agar, santan putih, lengkap dengan es serut," ujng rnya. 

Sebagai generasi kedua yang mengelola Es Murni, Emma mengatakan, tidak mudah untuk mempertahankan eksistensi menu keluarga dan resep tradisionalnya. Tapi akhirnya ia bisa melalui semuanya dengan baik.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Inovasi memang perlu, tapi kami tetap bertahan pada citarasa tradisional, bukan kekinian, kalau sekarang yang sedang booming rasa matcha, booba, red velvet, dan sebagainya, kami tidak ke arah sana," ucapnya.

Selain memiliki berbagai menu, Es Murni juga masih laris lantaran harganya cukup terjangkau untuk ukuran turis dan kuliner legendaris. Ia memberandol harga makannya mulai dari Rp 15.000 hingga Rp 25.000. Ada yang menggunakan topping durian,  tape ketan, dan lain sebagainya.

Dalam sehari, Emma mengaku bisa menjual lebih dari 100 mangkok es di hari biasa, dan berbagai menu pendampingnya. "Kalau libur bisa lebih ramai lagi, kadang bisa gantian mejanya, sampai menunggu," kata Emma. Ia berharap, eksistensi Es Murni bisa tetap bertahan dengan cita rasanya meski di tengah gerusan modernisasi.

Pilihan Editor: Menikmati Senja di Embung Sikembang, Pemandangan di Antara Tiga Gunung

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Balon Udara Jatuh di Magelang, Rusak Lima Rumah dan Satu Mobil

7 hari lalu

Sebuah mobil rusak ringan akibat balon udara jatuh di Mungkid, Kabupaten Magelang. ANTARA/Heru Suyitno
Balon Udara Jatuh di Magelang, Rusak Lima Rumah dan Satu Mobil

Sebuah balon udara jatuh di Perumahan Pesona Kota Mungkid, Kabupaten Magelang. Kejadian ini merusak lima rumah warga dan satu unit mobil.


194 Tahun Lalu Pangeran Diponegoro Ditangkap Belanda, Ini Kilas Peristiwanya

22 hari lalu

Pangeran Diponegoro. ikpni.or.id
194 Tahun Lalu Pangeran Diponegoro Ditangkap Belanda, Ini Kilas Peristiwanya

Pangeran Diponegoro ketika itu bersedia menyerahkan diri dengan syarat sisa anggota laskarnya yang tersisa dibebaskan.


Ini Destinasi Wisata Menarik Searah Perjalanan Menuju Yogyakarta

24 hari lalu

Pantai Dewa Ruci Jatimalang Purworejo. Dok.  Pemkab Purworejo
Ini Destinasi Wisata Menarik Searah Perjalanan Menuju Yogyakarta

Libur lebaran di Yogyakarta, ada banyak destinasi wisata yang searah kota Pelajar itu


6 Fakta Menarik Gunung Andong, Tiket Murah dan Pemandangannya Indah

49 hari lalu

Bagi pendaki pemula, bisa memilih Gunung Andong untuk melakukan pendakian. Tingginya sekitar 1.726 mdpl. Ini fakta menarik Gunung Andong. Foto: Canva
6 Fakta Menarik Gunung Andong, Tiket Murah dan Pemandangannya Indah

Bagi pendaki pemula, bisa memilih Gunung Andong untuk melakukan pendakian. Tingginya sekitar 1.726 mdpl. Ini fakta menarik Gunung Andong.


7 Jenis Soto Lezat di Indonesia yang Dipengaruhi Budaya Tionghoa

19 Februari 2024

Menu soto dan laksa di rumah makan Betawi Soto H. Ma'ruf. TEMPO/Aisha
7 Jenis Soto Lezat di Indonesia yang Dipengaruhi Budaya Tionghoa

Soto disebut-sebut dipengaruhi tradisi Tionghoa hingga menyebar ke berbagai daerah.


Puan Makan Bakso dengan Bambang Pacul di Magelang, Kenali 7 Kuliner Khas Magelang

2 Februari 2024

Ilustrasi kupat tahu Magelang. cookpad.com
Puan Makan Bakso dengan Bambang Pacul di Magelang, Kenali 7 Kuliner Khas Magelang

Puan Maharani membagikan momen makan bakso di Magelang, ini dia kuliner khas kota tersebut.


Deklarasi Zero Knalpot Brong Digelar di Jepara dan Magelang

16 Januari 2024

Pemerintah dan Kepolisian Kota Yogyakarta memusnahkan knalpot brong atau blombongan sebagai upaya menciptakan suasana Pemilu 2024 yang nyaman. (Dok. Istimewa)
Deklarasi Zero Knalpot Brong Digelar di Jepara dan Magelang

Kepolisian Resor Jepara dan Magelang, Jawa Tengah, menggelar deklarasi larangan penggunaan knalpot brong. Simak selengkapnya di sini:


Sejarah Gunung Andong Magelang, Lokasi Wisata untuk Melihat Sunrise Indah

3 Januari 2024

Suasana puncak Gunung Andong, Magelang, pada pagi hari. TEMPO/Shinta Maharani
Sejarah Gunung Andong Magelang, Lokasi Wisata untuk Melihat Sunrise Indah

Gunung Andong telah menjadi destinasi hiking populer karena memiliki pemandangan matahari terbit yang memesona


Pengunjung Pertama Candi Borobudur di 2024 Dapat Suvenir dan Sarapan Gratis

1 Januari 2024

Direktur Keuangan, Manajemen Risiko dan SDM PT Taman Wisata Candi Borobudur Prambanan dan Ratu Boko Mohamad Nur Sodiq mengalungkan syal pada pengunjung pertama 2024. ANTARA/Heru Suyitno
Pengunjung Pertama Candi Borobudur di 2024 Dapat Suvenir dan Sarapan Gratis

Kegiatan penyambutan pengunjung pertama merupakan tradisi yang dilakukan setiap tahun oleh pengelola Candi Borobudur.


Profil I Gusti Ngurah Rai, Pemimpin Pasukan Ciung Wanara dalam Perang Puputan Margarana

20 November 2023

I Gusti Ngurah Rai. wikipedia.org
Profil I Gusti Ngurah Rai, Pemimpin Pasukan Ciung Wanara dalam Perang Puputan Margarana

I Gusti Ngurah Rai berteriak pimpin perang Puputan Margarana 77 tahun lalu. Ia dan 96 anggota pasukannya gugur dalam perang habis-habisan itu.