TEMPO.CO, Yogyakarta - Pemerintah Kota Yogyakarta akan memberlakukan sistem baru untuk kalangan pramuwisata atau pemandu wisata di wilayahnya yang menunjukkan kinerja optimal dalam pelayanan wisata. "Kami akan memberikan reward bagi pemandu wisata berbasis rating," kata Penjabat Wali Kota Yogyakarta Singgih Raharjo, Jumat, 26 Mei 2023.
Sistem penilaian pelayanan pramuwisata saat ini tengah dipersiapkan. Persiapannya melibatkan kelompok kelompok pramuwisata di berbagai destinasi Kota Yogyakarta.
Pramuwisata Ujung Tombak Promosi Wisata
Singgih mengatakan penghargaan bagi pramuwisata itu dinilai penting karena merekalah ujung tombak pelayanan dalam promosi wisata. "Destinasi di Yogyakarta punya karakter kaya akan story telling yang menjadi daya tarik wisatawan, di sini peran pramuwisata sangat krusial," kata dia.
Kekayaan story telling di Yogya tersebut tidak akan berguna jika tidak diangkat oleh pramuwisata saat bekerja. "Kalau aspek story telling ini tidak diangkat, tidak akan ada pengalaman yang wisawatan rasakan, wisatawan perlu mendapatkan insight yang berkesan sehingga syarat pemandu memang harus banyak berbicara," kata dia. "Reward untuk kinerja pramuwisata dan sektor pariwisata itu sejalan," Singgih menambahkan.
Pemandu Wisata Berkontribusi Jaga Kunjungan Wisatawa di Yogyakarta
Kepala Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta Wahyu Hendratmoko mengatakan, pemandu wisata berkontribusi menjaga kunjungan wisata di Kota Yogyakarta. Hal ini dibuktikan dengan meningkatnya Length of Stay (LoS) atau lama tinggal pada bulan April 2023 mencapai 1,7 hari. Sedangkan pada pada saat lebaran mencapai 1,8 hari.
Selain itu, pada Indikator yang lain jumlah belanja ditargetkan Rp 2,1 juta per wisatawan tapi pada bulan April 2023 jumlah belanja sudah mencapai target yang diharapkan. Tak hanya itu, capaian lainnya juga terdapat pada jumlah kunjungan wisata. Dimana target sebelumnya berjumlah 1,8 juta orang hingga April 2023 sudah mencapai 1,2 juta orang.
Pilihan Editor: Lewat Aplikasi Khusus, Yogyakarta Genjot Sertifikasi Pramuwisata
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram 'https://tempo.co/'.Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.