Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Masjid Tertua di Jawa Tengah Ada yang Berdiri Sebelum Wali Songo

Reporter

image-gnews
Masjid Saka Tunggal Banyumas. Foto: Jadesta.kemenparekraf.
Masjid Saka Tunggal Banyumas. Foto: Jadesta.kemenparekraf.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Masjid di Indonesia bukan hanya menjadi tempat beribadah bagi umat Islam saja, tapi juga memiliki nilai sejarah dan kebudayaan. Sebagai negara dengan penduduk mayoritas beragama Islam, masjid menjadi bukti kehadiran suatu agama sekaligus menjadi pusat penyebaran Islam kepada masyarakat di lokasi sekitarnya. Salah satu wilayah di Indonesia yang memiliki masjid dengan usia cukup tua adalah di Jawa Tengah. 

Ada banyak jejak sejarah Islam dalam masjid tertua di Jawa Tengah yang menarik untuk ditelusuri. Bahkan hingga ratusan tahun berlalu, beberapa masjid tertua di Jawa Tengah ini masih berdiri kokoh dan menjadi saksi proses penyebaran agama Islam di Nusantara. Dari sekian banyak masjid bersejarah di Pulau Jawa, berikut telah dirangkum beberapa daftar masjid tertua di Jawa Tengah.

1.  Masjid Saka Tunggal Banyumas

Masjid tertua di Jawa Tengah yang pertama adalah Masjid Saka Tunggal Banyumas yang berada di Desa Cikakak, Kecamatan Wangon, Kabupaten Banyumas. Sebuah prasasti angka dalam bahasa Arab di dalam masjid menyatakan bahwa masjid ini berdiri pada 1288. Jika mengacu pada tahun Masehi, itu artinya masjid ini dibangun sebelum Kerajaan Majapahit dan dua abad sebelum masa Wali Songo.

Dengan demikian diperkirakan masjid ini dibangun pada masa Kerajaan Singasari. Selain menjadi masjid tertua di Jawa Tengah, satu hal keunikan dari Masjid Saka Tunggal Banyumas adalah bangunannya hanya ditopang oleh satu tiang penyangga tunggal. Tak hanya itu, di masjid ini terdapat ratusan kera yang hidup di sekitar masjid dan tersebar di berbagai titik seperti pelataran, area pemakaman sampai pemukiman warga. 

2. Masjid Agung Demak

Pengunjung berada di halaman Masjid Agung Demak, Jawa Tengah, Kamis 31 Maret 2022. Masjid yang dipercayai pernah menjadi tempat berkumpulnya para ulama atau Wali Songo dalam menyebarkan agama Islam di tanah Jawa tersebut merupakan destinasi wisata religi andalan di Kabupaten Demak. ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko

Masjid Agung Demak tidak hanya menjadi masjid tertua di Jawa Tengah, tapi juga disebut sebagai salah satu masjid tertua di Indonesia yang terletak di Kota Demak, Jawa Tengah. Masjid ini dibangun oleh Raden Patah dengan dibantu Wali Songo sekitar abad ke-15 Masehi. Masjid ini sangat populer dan selalu ramai dikunjungi oleh masyarakat karena memiliki nilai jejak sejarah penyebaran Islam di Indonesia di mana dulunya menjadi tempat berkumpulnya Wali Songo.

Masjid Agung Demak memiliki gaya arsitektur yang tradisional khas Indonesia. Atap masjidnya berbentuk limas yang bersusun tiga dan memiliki makna gambaran akidah Islam yaitu Iman, Islam dan Ihsan. Masjid ini juga memiliki empat tiang utama yang disebut Saka Tatal/Saka Guru yang dibuat langsung oleh Wali Songo. Adapun masing-masing tiangnya dibangun oleh Sunan Bonang di sebelah barat laut, Sunan Gunung Jati di sebelah barat daya, Sunan Ampel sebelah tenggara, dan Sunan Kalijaga sebelah Timur Laut.

3.  Masjid Mantingan Jepara

Masjid Mantingan merupakan masjid tertua setelah masjid agung Demak, yang dibangun pada 1481 Saka atau tahun 1559 Masehi oleh Ratu Kalinyamat dari Kesultanan Demak. Tahun pembangunan masjid tersebut diketahui berdasarkan petunjuk dari candra sengkala yang terukir pada mihrab Masjid Mantingan berbunyi “Rupo Brahmana Wanasari”. Masjid Mantingan berada di Desa Mantingan, Kecamatan Tahunan, Kabupaten Jepara.

Masjid ini mungkin menjadi satu-satunya masjid dengan arsitektur unik karena memiliki relief. Di Masjid Mantingan Jepara terdapat 114 relief yang menempel di dindingnya. Sebab gaya arsitek bangunan masjid merupakan akulturasi dari budaya Hindu dan China. Masjid Mantingan dalam perkembangannya telah beberapa kali mengalami pemugaran dan saat ini sudah masuk dalam kategori bangunan cagar budaya,

4.  Masjid Menara Kudus

Masjid ini menjadi masjid tertua di Jawa Tengah yang dibangun oleh Sunan Kudus pada tahun 956 H atau pada tahun 1685 yang sekaligus menjadi bukti adanya penyebaran Islam di Jawa Tengah. Lokasi Masjid Menara kudus saat ini berada di Desa Kauman, Kecamatan Kota, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Warga melintas di depan Masjid Menara Kudus di Desa Kauman, Kudus, Jawa Tengah, Rabu, 6 Mei 2020. Masjid yang merupakan bangunan cagar budaya ini dibangun pada masa Sunan Kudus pada tahun 1549 Masehi yang memiliki arsitektur perpaduan budaya Islam dengan budaya Hindu. ANTARA/Yusuf Nugroho

Masjid ini tergolong unik dari segi arsitektur karena memiliki menara yang bentuknya mirip dengan bangunan candi. Bukan tanpa sebab, masjid ini memang dibangun dengan menggabungkan budaya Jawa, Hindu dan Islam. 

5.      Masjid Agung Kauman Semarang

Masjid Agung Kauman Semarang ini termasuk masjid tertua di Jawa Tengah. Masjid ini didirikan pada abad ke-16 oleh Kyai Ageng Pandanaran. Lokasi Masjid Agung Kauman Semarang dulunya terletak persis di depan alun-alun Kota Semarang. Namun semenjak alun-alun berpindah fungsi menjadi kawasan komersial kawasan Pasar Johar, Masjid Agung Kauman semakin terjepit di antara bangunan tinggi.

Masjid Agung Kauman merupakan pusat syiar agama Islam di masa lampu. Sampai saat ini masjid Agung Kauman pun  masih dijadikan tempat ibadah bagi kaum muslim. Setiap tahunnya Masjid Agung Kauman juga menyelenggarakan tradisi dugderan sebagai peringatan dimulainya puasa di bulan Ramadhan.

 

VIVIA AGARTHA F | RIZKI DEWI AYU| REPOSITORI.KEMDIKBUD| VISITJAWATENGAH

Pilihan Editor: 5 Masjid Tertua di Jawa Tengah, di Mana yang Pertama?

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


5 Menu Takjil Buka Puasa Sepanjang Ramadan di Jawa Tengah

2 hari lalu

Kue Serabi. Cookpad/Dewiciouz
5 Menu Takjil Buka Puasa Sepanjang Ramadan di Jawa Tengah

Beragam kudapan dan makanan khas Jawa Tengah cocok dijadikan takjil sepanjang Ramadan, seperti es dawet telasih hingga serabi Solo.


Gempa M4,7 Dekat Pangandaran Terasa Sampai Jawa Tengah

3 hari lalu

Pusat gempa bumi dengan magnitudo 4,9 di laut sisi tenggara Kabupaten Sukabumi pada Sabtu, 2 Maret 2024. /BMKG
Gempa M4,7 Dekat Pangandaran Terasa Sampai Jawa Tengah

BMKG mencatat adanya gempa tektonik bermagnitudo 4,7 di dekat Pangandaran. Getarannya dirasakan hingga Jawa Tengah.


Setelah Jokowi, Ganjar Pranowo juga Kunjungi Korban Banjir Demak

6 hari lalu

Calon presiden nomor urut tiga, Ganjar Pranowo, tiba di Posko Pemenangan GAMA di Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat pada Rabu, 20 Maret 2024. Ganjar dan pasangan wakil presidennya, Mahfud Md, diagendakan berbuka bersama dengan relawan sekaligus memantau pengumuman hasil Pilpres 2024 oleh Komisi Pemilihan Umum. TEMPO/Sultan Abdurrahman
Setelah Jokowi, Ganjar Pranowo juga Kunjungi Korban Banjir Demak

Mantan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengunjungi lokasi banjir di Kabupaten Demak pada Jumat, 22 Maret 2024.


Melihat Keindahan Masjid Jumeirah Dubai sambil Mengenal Islam

7 hari lalu

Masjid Jumeirah Dubai (TEMPO/Mila Novita)
Melihat Keindahan Masjid Jumeirah Dubai sambil Mengenal Islam

Tur Masjid Jumeirah Dubai bukan hanya untuk mengajak turis melihat keindahan dan sejarah masjid, tetapi memperkenalkan Islam kepada orang asing.


Profil Masjid Agung Demak yang Sempat Terendam Banjir

7 hari lalu

Banjir di Kabupaten Demak meluas merendam komplek Masjid Agung Demak di kawasan alun alun kota, Selasa, 19 Maret 2024. Banjir telah merendam 11 kecamatan di Kabupaten Demak, akibat 6 tanggul sungai jebol tidak kuat menahan derasnya arus sungai. Tempo/ Budi Purwanto
Profil Masjid Agung Demak yang Sempat Terendam Banjir

Masjid Agung Demak sempat terendam banjir pekan lalu. Berikut profil masjid yang dibangun penyebar Islam, Walisongo.


Ribuan Hektare Sawah di Jawa Tengah Terancam Gagal Panen Akibat Banjir

8 hari lalu

Ilustrasi Sawah Terendam Banjir. (ANTARA/M Ibnu Chazar/dok)
Ribuan Hektare Sawah di Jawa Tengah Terancam Gagal Panen Akibat Banjir

Lahan pertanian yang tergenang banjir itu berada di Kabupaten Grobogan, Demak, Kudus, Jepara dan Pati.


Peneliti Undip dan Warga Kabupaten Grobogran Hasilkan Biogas dari Limbah Tahu dan Ternak

10 hari lalu

Instalasi konversi limbah cair menjadi biogas (Dok. Universitas Diponegoro)
Peneliti Undip dan Warga Kabupaten Grobogran Hasilkan Biogas dari Limbah Tahu dan Ternak

Peneliti Undip dan UKM Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, membuat biogas dari olahan limbah tahu dan ternak sapi. Bisa digunakan untuk kelistrikan.


442 Warga Jepara Mengungsi Imbas Banjir, Hujan Terus Mengguyur Selama 5 Hari

10 hari lalu

Warga melintasi jalan Pantura yang terendam banjir di Karanganyar, Demak, Jawa Tengah, Minggu, 17 Maret 2024. Banjir yang disebabkan jebolnya tanggul Sungai Wulan pascahujan deras dari wilayah hulu itu merendam jalan nasional jalur Semarang-Surabaya, sementara arus lalu-lintas dialihkan ke jalur alternatif melalui Kabupaten Jepara dan Grobogan. ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho
442 Warga Jepara Mengungsi Imbas Banjir, Hujan Terus Mengguyur Selama 5 Hari

Banjir merendam 8 kecamatan di Jepara. Air terus menggenang akibat hujan berkepanjangan sejak 13 Maret 2024.


BNPB Gelar Operasi TMC untuk Penanggulangan Bencana Hidrometeorologi Basah di Jawa Tengah

11 hari lalu

Warga melintasi jalan yang tergenang banjir dengan perahu rakit di Dukuh Tanggulangin, Jati Wetan, Kudus, Sabtu 16 Maret 2024. Menurut data BPBD setempat, bencana banjir sejak Kamis akibat intensitas hujan yang tinggi serta meluapnya sungai Wulan tersebut meluas dan merendam 10.430 rumah di 29 desa dari lima kecamatan dan sebanyak 32.952 jiwa terdampak serta 911 jiwa mengungsi. ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho
BNPB Gelar Operasi TMC untuk Penanggulangan Bencana Hidrometeorologi Basah di Jawa Tengah

Selain cuaca ekstrem, bencana hidrometeorologi tersebut turut dipengaruhi adanya gangguan dari atmosfer sejak Rabu, 13 Maret 2024.


Kondisi Terkini Banjir Demak: 74.237 Orang Terdampak, 4.244 Jiwa Mengungsi di 24 Titik

12 hari lalu

Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto saat memimpin rapat koordinasi penanggulangan bencana banjir bandang di Kantor Bupati Humbang Hasundutan, Sumatra Utara, Senin, 4 Desember 2023. Suharyanto mengatakan bencana susulan masih berpotensi terjadi akibat curah hujan yang tinggi. (Humas BNPB)
Kondisi Terkini Banjir Demak: 74.237 Orang Terdampak, 4.244 Jiwa Mengungsi di 24 Titik

Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto mengungkap akan datang ke lokasi banjir Demak pada Ahad, 17 Maret 2024.