Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pariwisata Yogya Disebut Lesu pada Libur Lebaran Tahun Ini, Begini Kata Sultan HB X

image-gnews
Polisi berjaga menjelang pergantian tahun di Tugu Pal Putih Yogyakarta pada Kamis, 31 Desember 2020. Pemda D.I Yogyakarta menutup destinasi wisata di empat kabupaten pada malam Tahun Baru 2021 untuk mencegah kerumunan massa yang dapat menjadi media penularan Covid-19.  ANTARA/Andreas Fitri Atmoko
Polisi berjaga menjelang pergantian tahun di Tugu Pal Putih Yogyakarta pada Kamis, 31 Desember 2020. Pemda D.I Yogyakarta menutup destinasi wisata di empat kabupaten pada malam Tahun Baru 2021 untuk mencegah kerumunan massa yang dapat menjadi media penularan Covid-19. ANTARA/Andreas Fitri Atmoko
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Libur lebaran tahun ini geliat pariwisata di Yogyakarta disebut mengalami penurunan atau lesu dibanding tahun sebelumnya. Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono X pun membeberkan sejumlah dugaan terkait kondisi itu. "Saat Idul Fitri itu, banyak orang Yogya yang berada di luar daerah datang karena punya keluarga di Yogya," kata Sultan HB X Jumat, 5 Mei 2023.

Selain itu, saat libur lebaran, banyak masyarakat di Yogya lebih memilih berpergian ke luar. Terutama untuk mengunjungi anggota keluarganya yang merantau dan menghindari kepadatan yang diprediksi terjadi karena Yogya merupakan tujuan wisata. "Jadi jangan berharap jumlah (kunjungan wisata) sama, semua tergantung kondisi yang ada," ujar Sultan.

Menurut Sultan, wisatawan yang benar-benar tujuannya berwisata atau bukan mudik bisa dilihat pada momentum di luar Idul Fitri. "Misalnya saat weekend atau libur panjang sekolah, itu memang kunjungan pariwisata, jadi berbeda," ujar Sultan.

Pemerintah DIY sebelumnya memprediksi jumlah pemudik dan wisatawan yang berkunjung ke DIY libur lebaran ini berkisar 5,9 juta orang. Namun Kepala Dinas Pariwisata DIY Singgih Rahardjo menuturkan dari hasil monitoring kunjungan di lima kabupaten/kota, ternyata kunjungan tak sebanyak yang diprediksikan sebelumnya.

"Dari prediksi kunjungan itu akan melimpah, ternyata agak meleset, ada sedikit penurunan sekitar 10-20 persen," kata Singgih.

Ketua Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI) DIY Bobby Ardyanto membenarkan jumlah kunjungan wisatawan selama libur lebaran tahun ini mengalami sedikit penurunan dibanding tahun lalu. Salah satu alasannya karena masa awal libur lebaran yang lebih panjang dan momen ini digunakan wisatawan dan pemudik yang datang ke Yogya tidak dalam waktu bersamaan seperti tahun tahun sebelumnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Salah satu indikatornya bisa dilihat jalan jalan yang biasanya jadi titik kepadatan pada libur lebaran ini tidak terlalu padat," kata Bobby.

Selain itu, kata Bobby, kunjungan wisatawan tahun ini cenderung menyebar secara merata di lima kabupaten/kota. Hal ini akibat makin bertumbunya sektor pariwisata di luar ring satu Kota Yogyakarta. "Hotel-hotel berbintang yang sebelumnya didominasi di wilayah perkotaan, kini bisa ditemui di Kabupaten Gunungkidul dan Kulon Progo, daya tampung wisatawan di DIY kini semakin besar," kata dia.

Pilihan Editor:  Gubernur Gorontalo Minta Lomba Pacuan Kuda dan Sapi Lestari Jadi Ikon Wisata

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Undang 3.000 Biker, Jogja Bike Rendezvous 2024 Targetkan Okupansi Hotel di Yogyakarta Melonjak

8 jam lalu

Komunitas sepeda motor besar di Yogyakarta. Dok. Istimewa
Undang 3.000 Biker, Jogja Bike Rendezvous 2024 Targetkan Okupansi Hotel di Yogyakarta Melonjak

Jogja Bike Rendezvous 2024 ini dapat mendongkrak kunjungan destinasi di Yogyakarta. Ada pameran motor klasik dan atraksi menarik.


Jalan Tol Solo-Yogyakarta-YIA Kulon Progo Segmen Kartasura-Klaten Dibuka Gratis Malam ini

11 jam lalu

Gerbang Tol Banyudono. Foto: Jasamarga
Jalan Tol Solo-Yogyakarta-YIA Kulon Progo Segmen Kartasura-Klaten Dibuka Gratis Malam ini

PT Jasamarga Jogja Solo (JMJ) mulai mengoperasikan Jalan Tol Solo-Yogyakarta-YIA Kulon Progo Segmen Kartasura-Klaten. Dibuka gratis malam ini.


Kemenparekraf Siap Promosikan IKN dan Destinasi Wisata di Sekitarnya

16 jam lalu

Istana Garuda di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, Indonesia, Jumat, 9 Agustus 2024. (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/aww)
Kemenparekraf Siap Promosikan IKN dan Destinasi Wisata di Sekitarnya

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) siap mempromosikan Ibu Kota Nusantara (IKN) dan destinasi wisata di sekitarnya.


Serba-serbi Pertemuan Jokowi-Gus Miftah di Ponpes Ora Aji

20 jam lalu

Presiden Jokowi saat berada di pondok pesantren Gus Miftah di Sleman Yogyakarta di sela kunjungan kerja meresmikan tol Jogja-Solo, di Jawa Tengah Kamis 19 September 2024. Tempo/Pribadi Wicaksono
Serba-serbi Pertemuan Jokowi-Gus Miftah di Ponpes Ora Aji

Presiden Jokowi menyambangi kediaman Gus Miftah di Pondok Pesantren Ora Aji pada Kamis kemarin di Yogyakarta. Berikut serba-serbi pertemuan keduanya.


Desa Wisata di Bantul Ini Ajak Pengunjung Menjajal jadi Petani dan Peternak

1 hari lalu

Desa Wisata Srikeminut, Kelurahan Sriharjo, Kecamatan Imogiri, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta
Desa Wisata di Bantul Ini Ajak Pengunjung Menjajal jadi Petani dan Peternak

Potensi wisata alam di desa wisata ini tersebar di beberapa titik, menawarkan keindahan alam sambil menjajal jadi petani dan peternak.


4 Kota Terbaik di Indonesia untuk Kuliah Versi QS Best Student Cities 2025

1 hari lalu

Kota Terbaik di Indonesia untuk Kuliah. Foto: Canva
4 Kota Terbaik di Indonesia untuk Kuliah Versi QS Best Student Cities 2025

Berikut beberapa kota di Indonesia yang masuk ke dalam daftar QS Best Student Cities 2025 sebagai kota terbaik untuk kuliah.


Serunya Lomba Tarik Lokomotif Seberat 84 Ton di Yogyakarta

1 hari lalu

Peserta menarik lokomotif dengan tali saat lomba tarik lokomotif di Depo Lokomotif PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 6 Yogyakarta, Rabu, 27 September 2023. Acara yang diikuti dari berbagai instansi mulai dari Polisi, Dishub, Dinas Pariwisata hingga awak media itu menjadi rangkaian kegiatan perayaan HUT ke-78 KAI. ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko
Serunya Lomba Tarik Lokomotif Seberat 84 Ton di Yogyakarta

Lomba tarik lokomotif bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada khalayak mengenai lingkungan kerja yang ada di dalam stasiun.


Taman Pintar - Yogyakomtek Gelar Kompetisi Robotik Seru Akhir Pekan Ini di Jogja Expo Center

2 hari lalu

Kontes robotik sepak bola UGM di Yogyakarta. Dok.istimewa
Taman Pintar - Yogyakomtek Gelar Kompetisi Robotik Seru Akhir Pekan Ini di Jogja Expo Center

Wisatawan bisa melihat kontes robot, pameran teknologi, hingga e-sport di Yogyakomtek Taman Pintar Yogyakarta akhir pekan ini.


Kontes Robot Terbang Indonesia di Gunungkidul, Ini Tantangan yang Dihadapi Peserta

2 hari lalu

Suasana Kontes Robot Terbang Indonesia (KRTI) 2024 di Lapangan Gading Gunungkidul Yogyakarta, Selasa, 17 September 2024. Dok.istimewa
Kontes Robot Terbang Indonesia di Gunungkidul, Ini Tantangan yang Dihadapi Peserta

Tim dari UNS Surakarta, Politeknik Negeri Bali, ITS Surabaya, dan Universitas Hasyim Asy'ari Jombang juarai Kontes Robot Terbang Indonesia 2024.


Sandiaga Uno Klaim Ekspor Pasir Laut Tidak akan Ganggu Destinasi Wisata

2 hari lalu

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno. TEMPO/Hammam Izzuddin
Sandiaga Uno Klaim Ekspor Pasir Laut Tidak akan Ganggu Destinasi Wisata

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno klaim bahwa tidak akan ada destinasi wisata yang terusik oleh program ekspor pasir laut.