TEMPO.CO, Yogyakarta -:Keraton Yogyakarta menggelar sederet rangkaian acara untuk memperingati Idul Fitri 1444 H. Setidaknya ada enam agenda Keraton Yogyakarta dalam peringatan Idul Fitri 2023 yang digelar mulai 19 hingga 23 April 2023. Namun tak semua agenda Keraton Yogyakarta itu bersifat terbuka untuk disaksikan masyarakat umum dan wisatawan.
Rangkaian Peringatan Idul Fitri Keraton Yogyakarta yang Terbuka
1. Numplak Wajik
Hari : Rabu, 19 April 2023
Lokasi: Panti Pareden Kompleks Magangan Keraton Yogyakarta pukul 15.00 WIB
2. Gladi Bersih Bregada Prajurit Keraton Yogyakarta
Hari : Kamis, 20 April 2023
Lokasi: Mulai dari Pelataran Kamandungan Kidul (mengikuti rute Garebeg Syawal) pukul 15.30 WIB-selesai
3. Hajad Dalem Garebeg Syawal
Hari : Sabtu, 22 April 2023
Lokasi: Keraton-Kagungan Dalem Masjid Gedhe (Pura Pakulaman dan Kepatihan) pukul 10.00 WIB
4. Ringgitan Bedhol Songsong lakon “Jumenengan Prabu Kresna”
Hari : Sabtu 22 April 2023
Lokasi: Kagungan Dalem Bangsal Pagelaran
Pukul 20.00 WIB-selesai
Kegiatan Idul Fitri Keraton Yogyakarta yang Tertutup
Sedangkan untuk agenda peringatan Idul Fitri Keraton Yogyakarta yang tertutup untuk umum yakni
Hajad Dalem Ngabekten yang dilakukan selama dua hari pada Sabtu, 22 April dan Ahad, 23 April 2023.
"Ngabekten merupakan tradisi sungkeman di Keraton Yogyakarta, sebagaimana masyarakat muslim pada umumnya saat merayakan Idul Fitri," kata Penghageng Kawedanan Hageng Punakawan (KHP) Parasraya Budaya Keraton Yogyakarta Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Maduretno Rabu 19 April 2023. Maduretno mengatakan Ngabekten ini akan diikuti kepala daerah kabupaten/kota, Sentana Dalem/kerabat, dan para Abdi Dalem Keraton Yogyakarta.
Selama pelaksanaan prosesi peringatan Idulfitri, akan diberlakukan kebijakan no fly zone di kawasan Keraton Yogyakarta. Artinya, masyarakat dilarang untuk menerbangkan drone dan sejenisnya dari 0-150 meter dari permukaan tanah (0-492 feet AGL). Hal ini dilakukan guna mendukung kelancaran seluruh prosesi, utamanya garebeg, sekaligus memberikan penghormatan terhadap jalannya Hajad Dalem yang merupakan simbol sedekah dari raja.
Pilihan Editor: Absen 3 Tahun, Lebaran Ini Grebeg Syawal dan Sejumlah Kegiatan Digelar Lagi di Yogyakarta
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.