Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mulai 2024, Warga Inggris Kena Biaya Tambahan untuk Masuk Negara Uni Eropa

Reporter

image-gnews
Penumpang terlihat di gerbang check-in Thomas Cook di Bandara Mallorca setelah perusahaan perjalanan tertua di dunia itu bangkrut yang berdampak pada ratusan ribu wisatawan dan memicu upaya repatriasi terbesar dalam sejarah Inggris, di Palma de Mallorca, Spanyol, 23 September 2019. [REUTERS / Enrique Calvo]
Penumpang terlihat di gerbang check-in Thomas Cook di Bandara Mallorca setelah perusahaan perjalanan tertua di dunia itu bangkrut yang berdampak pada ratusan ribu wisatawan dan memicu upaya repatriasi terbesar dalam sejarah Inggris, di Palma de Mallorca, Spanyol, 23 September 2019. [REUTERS / Enrique Calvo]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Warga Inggris yang akan bepergian ke atau melalui Uni Eropa harus mengeluarkan biaya lebih banyak. Sebab, mulai 2024, siapa pun yang bepergian dengan paspor Inggris antara usia 18 dan 70 tahun harus membayar € 7 (Rp 114 ribu) untuk masuk atau transit melalui negara Uni Eropa mana pun.

Biaya tambahan itu adalah konsekuensi dari keluarnya Inggris dari Uni Eropa, yang berarti bahwa warga negara Inggris tidak akan lagi menikmati kebebasan bergerak di seluruh blok tersebut.

Sistem visa baru untuk mengunjungi negara-negara Uni Eropa yang disebut Sistem Informasi dan Otorisasi Perjalanan Eropa (ETIAS) akan mulai berlaku pada 2024. Saat diluncurkan, warga Inggris memerlukan visa waiver ETIAS resmi untuk tetap mengunjungi negara-negara Eropa. Ini akan diperlukan untuk perjalanan hingga 90 hari (jika ingin tinggal lebih lama, diperlukan visa lain sepenuhnya untuk turis dan pelancong bisnis dan harus diperoleh setidaknya 96 jam sebelum keberangkatan.

Meski terdengar cukup rumit dan boros, tapi biaya tidak harus dibayarkan setiap kali memasuki negara Uni Eropa. Biaya itu berlaku selama tiga tahun, jadi pelancong hanya perlu mendapatkan yang baru setelah habis atau jika mendapatkan paspor baru.

Sistem visa waiver ETIAS tidak hanya untuk warga negara Inggris. Ini juga berlaku untuk pemegang paspor dari banyak negara lain di seluruh dunia, dari Amerika Serikat dan Kanada hingga Brasil, Jepang dan Australia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sistem ETIAS awalnya seharusnya mulai berlaku pada November 2023 tetapi ditunda karena kekhawatiran dari negara-negara anggota Uni Eropa tentang penerapannya. Sekarang telah diundur ke tahun depan, artinya orang Inggris tidak perlu khawatir tentang hal-hal ini sampai setelah liburan musim panas tahun depan.

TIMEOUT

Pilihan Editor: Warga dan Wisatawan di Hong Kong Tak Wajib Pakai Masker Mulai Hari Ini

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


ICC Secara Resmi Minta Semua Pihak Gunakan Istilah Negara Palestina

21 jam lalu

Tampak luar Pengadilan Kriminal Internasional di Den Haag, Belanda, 31 Maret 2021. REUTERS/Piroschka van de Wouw
ICC Secara Resmi Minta Semua Pihak Gunakan Istilah Negara Palestina

ICC secara resmi meminta LSM dan institusi lain menggunakan istilah "Negara Palestina" menggantikan istilah "Palestina"


Demi Foto Ikonik Desa Costwolds, Wisatawan Nekat Lompat Pagar

2 hari lalu

Costwold. Inggris. Pixabay/Vicky Morisson
Demi Foto Ikonik Desa Costwolds, Wisatawan Nekat Lompat Pagar

Bibury terkenal sebagai salah satu desa terindah di Costwolds, Inggris


Aturan Paspor yang Sering Diabaikan Pelancong, Liburan ke Luar Negeri Bisa Gagal Total

3 hari lalu

Ilustrasi Paspor. TEMPO/Fardi Bestari
Aturan Paspor yang Sering Diabaikan Pelancong, Liburan ke Luar Negeri Bisa Gagal Total

Persyaratan paspor untuk masuk setiap negara berbeda, mulai dari masa berlaku hingga halaman kosong yang tersisa di paspor pun diperhitungkan.


7 Kesalahan yang Sering Dilakukan Wisatawan saat Traveling ke Inggris

5 hari lalu

Wisatawan berfoto di depan Istana Buckingham di London, Inggris, 24 Juni 2015. Istana Buckingham memiliki 775 ruangan termasuk 52 kamar tidur anggota kerajaan dan tamu, serta 188 kamar tidur untuk para pekerja. Rob Stothard/Getty Images
7 Kesalahan yang Sering Dilakukan Wisatawan saat Traveling ke Inggris

Tempat yang terlalu ramai dan objek wisata yang tiketnya harus dibeli berbulan-bulan sebelumnya adalah dua hal yang perlu diketahui sebelum ke Inggris


62 Tahun Lalu Peluncuran Debut Single The Beatles Lagu Love Me Do, Begini Liriknya

5 hari lalu

Manajer The Beatles, Brian Epstein (kiri depan) mengamati suasana konser The Beatles di di Shea Stadium, New York, pada tahun 1965. Omega Auctions/telegraph.co.uk
62 Tahun Lalu Peluncuran Debut Single The Beatles Lagu Love Me Do, Begini Liriknya

Love Me Do adalah single perdana band rock Inggris The Beatles, 62 tahun lalu. Berikut liriknya.


Sebelum Liburan ke Luar Negeri, Periksa 8 Hal Terkai Paspor dan Visa

6 hari lalu

Ilustrasi traveling atau perjalanan. Freepik.com
Sebelum Liburan ke Luar Negeri, Periksa 8 Hal Terkai Paspor dan Visa

Pakar perjalanan bagi tips agar liburan berjalan sesuai dengan rencana, terutama yang berkaitan dengan dokumen perjalanan seperti paspor dan visa


Kedubes Jerman Dukung Kerja Sama Indonesia dengan Uni Eropa

8 hari lalu

Duta Besar Jerman untuk Indonesia Ina Lepel (kiri), Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Alue Dohong (tengah) dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (kanan) dalam acara Peringatan Penyatuan Jerman ke-34 di Jakarta, Rabu malam, 2 Oktober 2024. (TEMPO I Savero Aristia Wienanto)
Kedubes Jerman Dukung Kerja Sama Indonesia dengan Uni Eropa

Kedutaan Besar Jerman menyoroti kerja sama antara Jerman dan Indonesia.


Inggris Serukan Israel dan Hizbullah Menahan Diri

10 hari lalu

Gedung yang hancur akibat  serangan udara Israel yang menewaskan pemimpin Hizbullah Lebanon Sayyed Hassan Nasrallah di pinggiran selatan Beirut, Lebanon, 29 September 2024. REUTERS/Ali Alloush
Inggris Serukan Israel dan Hizbullah Menahan Diri

Serangan terakhir Israel menewaskan Ketua Hizbullah Hassan Nasrallah dan beberapa komandan Hizbullah lainnya. Inggris minta seluruh pihak tahan diri


Clifftown Telephone Museum, Wisata Unik di Bilik Telepon Terkecil Dunia

12 hari lalu

Clifftown Telephone Museum. Instagram.com/@clifftowntelephonemuseum
Clifftown Telephone Museum, Wisata Unik di Bilik Telepon Terkecil Dunia

Clifftown Telephone Museum di Southend-on-Sea, Essex, Pengunjung dapat menikmati sejarah lokal secara intim dan unik.


Kembali dengan Album Baru, Berikut Profil Band Asal Inggris The Cure

13 hari lalu

Vokalis band The Cure, Robert Smith. REUTERS
Kembali dengan Album Baru, Berikut Profil Band Asal Inggris The Cure

Setelah tertidur panjang selama 16 tahun, akhirnya band asal Inggris, The Cure, bangun kembali dengan kabar bahagia.