Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Banyak WNA Terlibat Pelanggaran dan Kecelakaan, Bali Akan Pasang Baliho Imbauan

Reporter

image-gnews
Polisi menegur warga negara asing (WNA) yang tidak mengenakan masker saat razia masker di Denpasar, Bali, Sabtu, 5 Februari 2022. Razia masker dilakukan untuk mendisiplinkan masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan khususnya penggunaan masker yang benar sebagai upaya mencegah penyebaran Covid-19 menyusul terjadinya lonjakan kasus di Bali. ANTARA/Nyoman Hendra Wibowo
Polisi menegur warga negara asing (WNA) yang tidak mengenakan masker saat razia masker di Denpasar, Bali, Sabtu, 5 Februari 2022. Razia masker dilakukan untuk mendisiplinkan masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan khususnya penggunaan masker yang benar sebagai upaya mencegah penyebaran Covid-19 menyusul terjadinya lonjakan kasus di Bali. ANTARA/Nyoman Hendra Wibowo
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kecelakaan yan terjadi di Bali tak hanya melibatkan warga lokal, tapi seringkali melibatkan warga negara asing yang sedang berkunjung ke Pulau Dewata. Kepolisian Daerah Bali mencatat terjadi 68 kasus kecelakaan lalu lintas yang dialami WNA selama 2022.

"Tahun 2022 saja WNA yang terlibat laka lantas itu ada 68 kasus, yang meninggal dunia empat orang, luka beratnya nihil, luka ringan 86 orang, kerugian materialnya Rp 267,7 juta," kata Kepala Subdirektorat Penegakan Hukum Direktorat Lalu Lintas Polda Bali Komisaris Rahmawaty Ismail, Selasa, 28 Februari 2023.

Menurut Rahmawaty, kawasan pariwisata menjadi lokasi terbanyak kecelakaan yang melibatkan WNA terjadi. "Karena terkait WNA berarti berada di wilayah wisata seperti Canggu, Kuta. Kalau di Gianyar itu Sukawati," ujarnya.

Berdasarkan cdata Polda Bali, kecelakaan WNA paling banyak terjadi di kawasan Gianyar sebanyak 23 kasus, 18 kasus di Denpasar, 13 kasus di Badung, tujuh kasus di Karangasem, tiga kasus di Buleleng, tiga kasus di Klungkung dan satu kasus di Jembrana. WNA biasanya menggunakan kendaraan sewaan saat berlibur di Bali.

Menurut Rahmawaty, penyebab kecelakaan WNA umumnya terjadi akibat pengaruh minuman keras, ketidakmahiran dalam berkendara dan murni terlibat kecelakaan dengan kendaraan lain. Ia pun meminta para penyedia jasa sewa kendaraan untuk memberikan pemahaman mengenai aturan berlalu lintas, mulai dari kepemilikan surat izin mengemudi hingga perlengkapan berkendara.

"Ini butuh kepedulian dari pihak lain terutama dari pemilik rental. Dia harusnya paham apa persyaratan untuk memberikan penyewaan, otomatis yang sudah diberikan kendaraan, seharusnya dia punya surat izin dan kelengkapan," kata Rahmawaty.

Selain kecelakaan, polisi kerap melakukan peneguran dan penindakan terhadap pelanggaran lalu lintas, seperti tidak menggunakan helm. "Paling kasat mata dilihat tidak memakai helm, kadang busananya masih tidak pantas seperti yang ke pantai dia pakai di jalan. Kami juga sudah menegur, kadang beberapa kali kita mengedukasi dengan memberikan baju yang pantas," kata Rahmawaty.

Pelanggaran oleh WNA

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tak dipungkiri bahwa masih banyak pelanggaran yang dilakukan oleh WNA yang berlibur ke Bali. Bukan hanya soal lalu lintas, tapi terhadap adat dan aturan masyarakat setempat.

Karena itu,Pemerintah Provinsi Bali akan menyosialisasikan berbagai aturan kepada wisatawan mancanegara agar tidak melakukan pelanggaran melalui baliho berbahasa asing. "Kami ditugaskan pemerintah dalam hal ini Dinas Pariwisata Bali untuk menyiapkan sosialisasi berupa tulisan dan visual. Bagaimanapun juga kita harus mulai dengan semacam imbauan-imbauan di beberapa titik," kata Ketua Bali Tourism Board (BTB) Ida Bagus Agung Partha Adnyana.

Menurut Bagus,baliho tersebut akan dipasang di Denpasar, Badung dan Gianyar sebagai lokasi yang paling sering terjadi pelanggaran oleh wisatawan mancanegara. "Poinnya agar wisatawan menghormati adat budaya orang Bali dengan berpakaian yang baik, rapi dan ikut tertib dalam melakukan kegiatan lalu lintas dan tidak melakukan hal-hal yang di luar ketentuan seperti melakukan bisnis dan bekerja di Bali," ujarnya.

Setidaknya sebanyak 10 baliho berukuran besar akan dipasang dan menggunakan bahasa asing yaitu bahasa Inggris di Bali. Namun tidak menutup kemungkinan ke depan diproduksi dengan bahasa asing lainnya.

Pilihan Editor: Kendaraan Rental di Bali Sering Alami Kecelakaan, Polisi Sampaikan Imbauan ini

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Agroforestri Salak di Bali Ditetapkan sebagai Sistem Warisan Pertanian Penting Dunia

7 jam lalu

Lima strata agroforestri di Karangasem, Bali, berperan penting di daerah tangkapan air dan memberikan manfaat lingkungan berupa air untuk mengairi sawah. Dok FAO/Harriansyah
Agroforestri Salak di Bali Ditetapkan sebagai Sistem Warisan Pertanian Penting Dunia

Agroforestri Salak di Bali adalah yang pertama dari Indonesia, ditetapkan dalam pertemuan Kelompok Penasehat Ilmiah pada Kamis, 19 September 2024.


Jimbaran Convention Center Jadi Tempat Pertemuan Berstandar Internasional

7 jam lalu

Jimbaran Convention Center (JCC) di InterContinental Bali Resort, Teluk Jimbaran, Bali. Dok. Jimbaran Convention Center
Jimbaran Convention Center Jadi Tempat Pertemuan Berstandar Internasional

Sejak dibuka pada 2022, JCC telah menjadi tuan rumah berbagai acara internasional bergengsi.


Agroforestri Salak Indonesia Menerima Pengakuan Sistem Warisan Pertanian GIAHS dari FAO

19 jam lalu

Budidaya salak di Bali  dengan sistem budidaya kolam ikan karper di Austria dan sistem agroforestri Kakao di Sao Tome dan Principe pada 19 September 2024 dapat penghargaan dari FAO. Sumber: dokumen FAO
Agroforestri Salak Indonesia Menerima Pengakuan Sistem Warisan Pertanian GIAHS dari FAO

Budidaya salak di Bali dengan sistem budidaya kolam ikan karper di Austria dan sistem agroforestri Kakao di Sao Tome dan Principe dapat penghargaan.


Imigrasi Soekarno-Hatta: 998 WNA Overstay, Top 3 China, Arab dan Prancis

22 jam lalu

Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Soekarno-Hatta mendeportasi 4 WNA ke negaranya pada 4 dan 7 September 2024. FOTO: dokumen Imigrasi Soekarno-Hatta
Imigrasi Soekarno-Hatta: 998 WNA Overstay, Top 3 China, Arab dan Prancis

Imigrasi Soekarno-Hatta menyatakan warga negara asing yang overstay dikenakan denda Rp1 juta per hari.


Hakim Vonis Bebas Nyoman Sukena, Kronologi Kasus Landak Jawa

1 hari lalu

I Nyoman Sukena, 38 tahun, menjalani persidangan di Pengadilan Negeri Denpasar, Bali. Ia menjadi terdakwa karena memelihara empat ekor landak jawa (Hysterix Javanica) yang masuk dalam kategori hewan dilindungi. Foto: ANTARA/Rolandus Nampu
Hakim Vonis Bebas Nyoman Sukena, Kronologi Kasus Landak Jawa

Majelis Hakim PN Denpasar vonis bebas I Nyoman Sukena dalam kasus pelihara landak Jawa. Berikut kronologi kasusnya?


Hakim Vonis Bebas Nyoman Sukena Pemelihara Landak Jawa dan Pulihkan Martabatnya

1 hari lalu

Terdakwa I Nyoman Sukena memberikan keterangan kepada wartawan usai menjalani sidang putusan di Pengadilan Negeri Denpasar, Bali, Kamis, 19 September 2024. Foto: ANTARA/Rolandus Nampu
Hakim Vonis Bebas Nyoman Sukena Pemelihara Landak Jawa dan Pulihkan Martabatnya

Nyoman Sukena, pemelihara empat ekor Landak Jawa, divonis bebas setelah didakwa melanggar UU tentang Konservasi


Garuda Indonesia Sepakati Kerja Sama Strategis di Bali International Air Show 2024, Apa Saja?

1 hari lalu

Tim Aerobatik TNI AU Jupiter tampil dalam International Bali Airshow di Bandara Internasional Ngurah Rai di Kuta, Bali, Indonesia, 18 September 2024. REUTERS/Johannes P. Christo
Garuda Indonesia Sepakati Kerja Sama Strategis di Bali International Air Show 2024, Apa Saja?

Dirut Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengungkapkan kesempatan Indonesia menjadi tuan rumah harus dimanfaatkan dengan optimal.


3 Fakta Warga Rusia Hilang Di Gunung Rinjani

1 hari lalu

Tim SAR gunakan drone untuk mencari pendaki Rusia yang hilang di Gunung Rinjani, Ahad, 15 September 2024. ANTARA/HO-Humas SAR Mataram
3 Fakta Warga Rusia Hilang Di Gunung Rinjani

Seorang WNA asal Rusia dinyatakan hilang saat mendaki Gunung Rinjani. Ia diduga mendaki secara ilegal


Pembangunan Lift di Pantai Kelingking Nusa Penida jadi Kontroversi, Wisatawan Khawatir Keindahannya Rusak

1 hari lalu

Wisatawan mengunjungi Pantai Kelingking, Nusa Penida, Klungkung, Bali, Sabtu 17 September 2022. Kunjungan wisatawan ke Nusa Penida yang merupakan salah satu destinasi pariwisata unggulan di Bali itu saat ini terus meningkat dengan rata-rata kunjungan 2.000 hingga 3.000 orang wisatawan per hari. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Pembangunan Lift di Pantai Kelingking Nusa Penida jadi Kontroversi, Wisatawan Khawatir Keindahannya Rusak

Daya tarik utama Pantai Kelingking tidak hanya terletak pada pemandangannya, tetapi juga perjalanan menuju pantai yang penuh tantangan.


Han Hyo Joo Syuting Drama Baru di Bali, Dapat Nasi Tumpeng

2 hari lalu

Han Hyo Joo. Foto: Instagram/@bhent_official
Han Hyo Joo Syuting Drama Baru di Bali, Dapat Nasi Tumpeng

Aktris Korea Selatan Han Hyo Joo diketahui sedang berada di Bali untuk syuting drama baru dan membagikan foto nasi tumpeng yang didapatnya.