TEMPO.CO, Jakarta - Hong Kong menawarkan 500.000 tiket pesawat gratis untuk wisatawan dalam bagian kampanye Hello Hong Kong untuk meningkatkan kembali sektor pariwisatanya. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno pun menyebut langkah itu sebagai sesuatu yang revolusioner.
"Ini suatu yang mungkin sangat revolusioner yang dilakukan Hong Kong dan mereka bisa melakukan itu karena memiliki kemampuan keuangan yang cukup," kata Sandiaga usai menghadiri Rapat Koordinasi Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi di Jakarta, Rabu, 8 Februari 2023.
Selain itu, menurut Sandiaga, langkah Hong Kong itu bisa menjadi peluang bagi Indonesia untuk meningkatkan penerbangan dari Hong Kong ke berbagai destinasi di Indonesia. Salah satunya ke Bali atau destinasi super prioritas (DSP) lainnya di Tanah Air.
Jangan sampai, kata Sandiaga, langkah Hong Kong itu berimbas buruk kepada wisata dalam negeri. "Jangan sampai nanti lebih banyak orang Indonesia yang berwisata ke Hong Kong daripada wisatawan dari Hong Kong untuk berwisata ke Indonesia. Jadi kita harus cepat ambil kesempatan," ujarnya.
Upaya Hong Kong gaet wisatawan
Pembagian 500 ribu tiket pesawat gratis itu merupakan kampanye promosi wisata Hello Hong Kong. Dewan Pariwisata Hong Kong telah membeli tiket itu pada 2020 dari sejumlah maskapai, termasuk Hong Kong Airlines, Hong Kong Express dan Cathay Pacific sebagai bagian dari paket dukungan pemerintah untuk sektor penerbangan.
Penerbangan satu arah ke Hong Kong biasanya akan menelan biaya lebih dari £ 500 (Rp 8,4 juta) dari London atau US$ 1.000 (Rp 15 juta) dari pantai barat Amerika Serikat. Secara total, diperkirakan skema pemberian akan menelan biaya HK$ 2 miliar (Rp 3,8 triliun) untuk dijalankan oleh pemerintah Hong Kong.
Hal itu dinilai sepadan untuk kembali membangkitkan industri pariwisata Hong Kong yang benar-benar runtuh selama beberapa tahun terakhir. Bukan hanya karena pandemi, tapi juga kerusuhan sipil pada 2019.
Pilihan Editor: Hong Kong Promosi Wisata: Bagi Tiket Pesawat Gratis, Voucher Belanja dan Gelar Atraksi Baru
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
