TEMPO.CO, Jakarta - Dieng Culture Festival merupakan salah satu pagelaran budaya tahunan yang selalu menarik perhatian wisatawan di Dataran Tinggi Dieng Kabupaten Banjarnegara Jawa Tengah. Tahun ini, acara itu direncanakan kembali digelar pada akhir Agustus mendatang.
"Tepatnya pada tanggal 25-27 Agustus 2023 dengan tema The Journey," kata Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Dieng Pandawa Alif Faozi, Selasa, 7 Februari 2023.
Pada Selasa ini, Pokdarwis melalukan soft launching sekaligus syukuran DCF tahun sebelumnya. Alif mengatakan pihaknya baru sebatas melakukan penetapan tanggal pelaksanaan kegiatan.
Rumusan mengenai konsep, termasuk acara-acara pendukung ritual pemotongan rambut gimbal, segera dibicarakan kemudian. Namun, Alif memastikan gelaran tahun ini akan selalu lebih baik atau mengalami kemajuan demi empat tujuan, yaitu pelestarian budaya, pemberdayaan masyarakat, promosi dan kegiatan sosial.
Alif pun menceritakan perjalanan panjang pergelaran DCF yang dimulai dari masyarakat petani di Dieng hingga melahirkan Pokdarwis Dieng Pandawa yang merintis Dieng Culture Festival sebagai upaya promosi potensi wisata budaya. "Awalnya merupakan kegiatan kecil yang didanai dengan iuran sebesar Rp 50.000 karena konsep kami gotong royong," kata dia.
Dieng Culture Festival biasanya diisi dengan beragam acara menarik, mulai dari penampilan kesenian tradisional, pertunjukan musik 'Jazz Atas Awan' hingga penerbangan lampion. Salah satu acara yang selalu menarik perhatian adalah tradisi potong rambut gimbal. Itu itu merupakan tradisi dari masyarakat Dataran Tinggi Dieng untuk meruwat anak dengan memotong rambut gimbalnya.
Baca juga: Dieng Culture Festival 2022, 15 Anak Rambut Gimbal akan Ikut Prosesi Cukur
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
